Operator Switch Resmi Bubar, Pelanggannya Gabung ke Smartfren

28 Januari 2021 9:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aplikasi Switch Mobile Foto: Aulia Rahman Nugraha/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Aplikasi Switch Mobile Foto: Aulia Rahman Nugraha/kumparan
ADVERTISEMENT
Operator seluler berbasis digital Switch Mobile akhirnya resmi setop beroperasi mulai 27 Januari 2021. Switch sudah menyelesaikan proses migrasi pelanggannya untuk bergabung dengan Smartfren.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, manajemen Switch Mobile meminta pelanggan untuk berhenti menggunakan aplikasi Switch sejak awal tahun 2021. Pelanggan diminta mengunduh aplikasi mySF, yang selama ini dipakai para pelanggan Smartfren untuk membeli paket, pulsa, hingga tukar poin.
Proses migrasi ini akan mengalihkan pengguna Switch ke jaringan operator seluler Smartfren, pelanggan pun tak perlu mengganti nomor. Selain itu, benefit yang dimiliki oleh pelanggan Switch, baik saldo, poin, atau voucher masih tetap bisa digunakan setelah beralih ke Smartfren.
Operator seluler Stwich Mobile rampungkan proses migrasi pelanggan ke Smartfren. Foto: Smartfren
Head Of Division Digital Content Marketing Smartfren, Lembu Wiworojati membenarkan adanya proses migrasi yang dilakukan oleh operator Switch Mobile ke Smartfren. Ia menyebutkan mutasi produk dan bergabung ke dalam sistem Smartfren.
"Sebenernya mutasi produk, kita dalam proses masuk ke dalam sistemnya mySF, cuma namanya masih belum ditentukan, apa Switch menjadi salah satu fitur, atau merge dengan existing product digital-nya," kata Lembu kepada kumparanTECH, hari Jumat (22/1).
ADVERTISEMENT
Smartfren sendiri memiliki produk digital yang mirip dengan Switch Mobile, yaitu Smartfren Power Up. Sama seperti Switch, semua layanan Smartfren Power Up diakses secara digital, mulai dari pemesanan kartu SIM, pembelian pulsa, dan paket internet pun semua dilakukan langsung melalui aplikasi mySF.
Paket membership Power Up dari Smartfren. Foto: Dok. Smartfren

Nasib karyawan Switch Mobile

Meski Switch Mobile beroperasi menyediakan jaringan 4G LTE dengan memanfaatkan sumber daya frekuensi milik PT Smartfren Telecom (Smartfren), manajemen keduanya terpisah. Tidak hanya pelanggan, karyawan dari Switch Mobile pun akhirnya bergabung juga dengan Smartfren.
"Semuanya bergabung, diletakkan di fungsi yang hampir sama. Hanya saja penamaannya berbeda tergantung organisasinya Smartfren yang sekarang," jelasnya Lembu.
Baik Switch Mobile dan Smartfren berada di bawah Sinarmas Group. Dalam layanannya, Switch Mobile masih memberi keterangan 'Powered by Smartfren.' Meski demikian, secara operasional Switch Mobile memiliki tim mandiri yang khusus bekerja untuk brand Switch.
Logo Smartfren di kantor pusatnya yang ada di Jalan Sabang, Jakarta. Foto: Aditya Panji/kumparan
Berhentinya layanan seluler Switch Mobile, bagaimanapun, cukup mengagetkan. Provider tersebut masih seumur jagung. Mereka baru diumumkan pada Maret 2020 lalu, di mana peluncuran resminya baru berlangsung pada pertengahan tahun yang sama.
ADVERTISEMENT
Switch harus pamit undur diri dari persaingan operator digital yang mulai marak di Indonesia. Banyak pemain yang berada di industri ini, sebut saja By.U dari Telkomsel, Live.on dari XL Axiata, dan MPWR dari Indosat Ooredoo.