Pemilik TikTok Akuisisi Studio Game Mobile Legends: Bang Bang Rp 57 Triliun

23 Maret 2021 8:26 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Game Mobile Legends. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Game Mobile Legends. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Pemilik TikTok, ByteDance secara resmi mengumumkan aksi perusahaan mengakuisisi Moonton Technology, pengembang game Mobile Legends: Bang Bang pada Senin (22/3). Akuisisi dilakukan melalui unit bisnis video game ByteDance, Nuverse yang nilai kesepakatannya mencapai 4 miliar dolar AS atau sekitar Rp 57.6 triliun.
ADVERTISEMENT
ByteDance setuju untuk mengakuisisi studio game yang berbasis di Shanghai, Moonton Technology, karena berusaha untuk memperluas lebih jauh ke dalam bisnis video game. Hal ini juga akan memperketat persaingannya dengan Tencent Holdings sesama perusahaan teknologi asal China.
"Melalui kolaborasi lintas tim dan memanfaatkan ilmu serta pengalaman dari pertumbuhan yang cepat, Moonton bisa memberikan dukungan strategis yang diperlukan untuk mempercepat pengembangan game Nuverse," kata ByteDance dalam sebuah pernyataan dikutip Reuters.
Pengembang game 'Mobile Legends', Moonton. Foto: Bianda Ludwianto/kumparan
Dalam memo internal, CEO Moonton, Yuan Jing, mengatakan perusahaan akan beroperasi secara independen dari ByteDance setelah akuisisi. Moonton yang didirikan oleh mantan karyawan Tencent ini, sukses dengan game multiplayer online battle arena (MOBA) Mobile Legends: Bang Bang yang menguasai pasar di Asia Tenggara.
ADVERTISEMENT
Sebelum diakuisisi ByteDance, Tencent sempat mengajukan penawaran untuk membeli Moonton, tetapi tawaran itu tidak cocok. Saat dihubungi Reuters, Tencent mengatakan tidak mengomentari spekulasi pasar.
Game League of Legends: Wild Rift di mobile. Foto: Riot Games
Setelah akuisisi ini ByteDance sekarang memiliki game MOBA yang dapat bersaing dengan Honor of Kings dan League of Legends, keduanya merupakan mesin uang Tencent. Sejak 2017, Tencent dan Riot Games telah mengajukan beberapa tuntutan hukum terhadap Moonton atas pelanggaran hak cipta.
Gugatan juga secara langsung menargetkan salah satu founder Moonton, Watson Xu Zhenhua, karena dia sebelumnya bekerja di Tencent sebagai salah satu karyawan senior. Akhirnya gugatan dimenangkan Tencent pada Juli 2018, memberikan kompensasi penyelesaian sebesar 2,9 juta dolar AS.
***
Saksikan video menarik di bawah ini:
ADVERTISEMENT