Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Pengguna Samsung Galaxy S9 Keluhkan Masalah di Layar
24 Maret 2018 14:43 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
ADVERTISEMENT
Ponsel flagship andalan perusahaan teknologi asal Korea Selatan, Samsung Galaxy S9 dan Galaxy S9 Plus, baru saja diluncurkan beberapa waktu lalu secara global, termasuk di Indonesia. Namun, ternyata produk itu masih jauh dari kesempurnaan.
ADVERTISEMENT
Sejumlah pengguna Samsung Galaxy S9 tampak mengeluhkan ada masalah di layar sentuh ponselnya. Komplain itu disampaikan di forum resmi Samsung dan juga Reddit. Para pengguna mengaku ada bagian layar Galaxy S9 yang gagal mendeteksi sentuhan.
Sejumlah pengguna itu mengunggah video yang menunjukkan masalah pada layar Samsung Galaxy S9 miliknya, seperti dilaporkan CNET .
Dalam video tersebut, terlihat garis-garis horizontal yang dibuat oleh pengguna terpotong di bagian tengahnya. Potongan garis itu disebabkan karena bagian layar itu tidak mendeteksi sentuhan si pengguna.
Dalam beberapa kasus lain, pengguna juga melaporkan masalah itu tak hanya terjadi di satu titik layar tertentu saja, tapi juga di bagian lain seperti bagian atas atau bawah. Jadi, masalah kurang sensitifnya touch input pada layar Galaxy S9 ini tidak terbatas pada satu titik tertentu saja.
ADVERTISEMENT
Beberapa pengguna telah berupaya memperbaiki masalah ini dengan meningkatkan sensitivitas layar sentuhnya atau melakukan reset pabrikan, seperti dilaporkan Android Police . Lalu, ada juga yang telah mengembalikan ponselnya kepada Samsung untuk mendapatkan perangkat pengganti.
Beruntungnya, karena ponsel ini baru dirilis, para pengguna masih mendapatkan layanan garansi standar 1 tahun yang ditawarkan Samsung pada perangkatnya.
Sejauh ini, belum diketahui apakah masalah sensitivitas layar Galaxy S9 itu dirasakan banyak pengguna atau hanya segelintir saja.
Pihak Samsung sendiri mengaku sedang memeriksa masalah ini.
"Di Samsung, kepuasan konsumen adalah inti dari bisnis kami dan tujuan kami adalah memberikan pengalaman terbaik bagi konsumen. Kami sedang memeriksa sejumlah laporan mengenai masalah respons layar sentuh Galaxy S9 dan S9 Plus. Kami sedang berkoordinasi dengan konsumen yang mengalaminya dan menginvestigasinya," ujar juru bicara Samsung, dilansir CNET.
ADVERTISEMENT
Karena duo Galaxy S9 ini tidak memiliki tombol Home fisik atau tombol navigasi, layar sentuh menjadi satu-satunya cara untuk beraktivitas dalam ponsel.
Di Indonesia, Galaxy S9 dibanderol Rp 11,5 juta, sedangkan Galaxy S9 Plus dijual Rp 13 juta untuk memori 64 GB dan Rp 14,5 juta untuk 256 GB.
Meski dibanderol dengan haga tinggi, tampaknya bukan berarti produk itu akan terhindar dari masalah.
Live Update