Perjalanan Diwan yang Difabel Punya Keluarga Baru Berkat Mi Fans

Para Penggila Xiaomi: Kardiwan, Mi Fans difabel penuh semangat. (Foto: Bianda Ludwianto/kumparan)

Malam itu tak turun hujan di Jakarta. Jam menunjukkan pukul 19.30 WIB di sebuah tempat makan bernama Kafe Roti Baper di kawasan Jakarta Selatan, Senin (5/11). Suasana di sana sudah riuh dengan kumpulan orang dalam komunitas Mi Fans, yang merupakan sebutan untuk para penggemar Xiaomi. Mi Fans regional Jakarta rutin melakukan meet-up alias kumpul-kumpul setiap pekan di Roti Baper.

Di tengah perbincangan para anggota Mi Fans, tiba-tiba suara motor memecah keriuhan. Seorang anggota Mi Fans lain bernama Kardiwan datang, lengkap dengan jaket Go-Jek dan sepeda motor roda tiganya. Kardiwan adalah penyandang tuna daksa yang berprofesi sebagai mitra Go-Send, layanan pengiriman barang dari Go-Jek.

Pria yang akrab disapa Diwan ini disambut hangat oleh para koleganya di Mi Fans Jakarta, komunitas yang telah berdiri sejak 2014 lalu.

"Apa kabar Om Diwan? Ke mana aja hari ini? Order-an lancar?" sayup-sayup suara anggota Mi Fans Jakarta menyambut kedatangan Diwan.

Kardiwan, Mi Fans dan Kurir Go-Send. (Foto: Bianda Ludwianto/kumparan)

Diwan tidak canggung saat kumpul dengan para anggota Mi Fans Jakarta. Pria berusia 30 tahun itu sudah bergabung dengan Mi Fans Jakarta sejak 2017. Kecintaannya terhadap produk Xioami membuatnya memilih untuk bergabung dengan komunitas tersebut.

"Karena saya sudah punya Xiaomi, jadi saya pengin ikut gabung juga, gitu. Teman yang sebelumnya sudah pada ikut duluan karena mereka sudah pada beli produknya Xiaomi. Jadi, pengin ikut jug. Ikut keseruannya saja seperti apa, ternyata memang seru," ungkap Diwan, saat ditemui kumparan.

Diwan memiliki beberapa produk Xiaomi, seperti dua smartphone, Pocophone F1 dan Redmi Note 5, earphone, serta powerbank. Ia juga punya beberapa aksesoris yang dibikin khusus oleh Mi Fans, seperti kaos dan beragam stiker Mi Fans dari berbagai regional.

Mi Fans jadi keluarga baru Diwan

15 tahun lalu, Diwan mengalami kecelakaan sepeda motor yang menyebabkan kaki kirinya harus diamputasi. Sejak saat itu kehidupan Diwan berubah. Ia harus beradaptasi dengan keadaan barunya dan tidak bisa dipungkiri jika ia pernah merasa tidak percaya diri dengan kondisinya.

Setelah insiden yang ia alami, Diwan mengaku sempat tidak ingin ke luar rumah karena malu.

"Awal-awal memang saya enggak percaya diri. Saya pengin, gitu, ada aktivitas. Saya pengen enggak malu lagi, bagaimana caranya. Dan saya memang harus bertemu orang banyak, harus ke luar," kenang Diwan.

Bagi Diwan, bertemu orang banyak dan berkomunikasi dengan mereka bisa menumbuhkan semangat percaya dirinya. Maka dari situlah ia aktif untuk mengikuti berbagai komunitas, seperti komunitas motor roda tiga hingga memilih bergabung dengan Mi Fans Jakarta.

Kardiwan, Mi Fans dan Kurir Go-Send. (Foto: Bianda Ludwianto/kumparan)

Bergabung dengan Mi Fans memberikan dampak positif bagi hidupnya. Itu karena Mi Fans menurutnya sudah dianggap sebagai keluarga baru. Dia rajin mengikuti acara kumpul-kumpul setiap pekannya.

"Saya ikut komunitas di Xiaomi ini banyak yang saya dapatkan yaitu kekeluargaan, kekompakan. Mereka juga enggak membedakan tua, muda. Jadi bisa welcome, gitu. Apa lagi dengan kondisi saya seperti ini, mereka benar-benar welcome, enggak membeda-bedakan," terangnya.

Setiap pekan, Diwan menyempatkan diri untuk kumpul dengan Mi Fans Jakarta di sela kesibukannya sehari-hari sebagai mitra Go-Send. Walau begitu, Diwan mengaku ia tidak selalu datang dalam acara kumpul-kumpul itu karena terkadang ada kesibukan yang tidak bisa ia tinggalkan.

Mi Fans di Indonesia. (Foto: Putri Sarah Arifira/kumparan)

Tapi tidak hanya kumpul sesama Mi Fans Jakarta saja, terkadang Diwan juga ikut 'kopi darat' dengan Mi Fans regional lainnya, seperti Bekasi, Tangerang, atau Depok. Komunitas Mi Fans memang sudah menyebar luas, kelompok pencinta Xiaomi ini sudah ada di 31 regional di seluruh Indonesia.

"Soalnya ‘kan kalau Mi Fans Jakarta bikin kopdar yang datang juga bukan yang Jakarta doang, kadang ada yang dari Bekasi, ada yang dari Depok. Paling jauh waktu itu dari Bogor, Bandung, ada yang datang. Jadi kekeluargaannya dapat lah. Jadi jangan hanya mereka yang silaturahmi ke Jakarta tapi kita juga mesti ke sana," papar Diwan.

Kardiwan, Mi Fans dan Kurir Go-Send. (Foto: Bianda Ludwianto/kumparan)

Kumpul-kumpul bersama Mi Fans bukan hanya menjadi tempat saling bercerita, tapi ada manfaat lain yang dirasakan oleh Diwan. Ia mengenang, pernah suatu saat smartphone yang ia gunakan tidak berjalan normal. Smartphone yang ia pakai saat itu hanya menampilkan logo 'Xiaomi' saja dan tidak bisa digunakan untuk mendukung aktivitasnya.

Ia lantas bertanya ke forum Mi Fans Jakarta, untuk mencari solusinya. Kemudian ia datang ke tempat digelarnya meet up Mi Fans Jakarta dan di sanalah ia dibantu memperbaiki smartphone yang rusak dan tidak dikenakan biaya sama sekali.

"Jadi, di luar kopdar, dia bisa benerin (gadget) juga. Paling sering sih kalau ponselnya mati. Ada laptopnya juga yang rusak, bisa hari itu juga bisa benar," ungkapnya dengan semangat.

Mi Fans, Kardiwan (Foto: Dok Pribadi)

Diwan memang dikenal loyal dalam komunitas Mi Fans. Dengan tongkat kruk yang membantunya berjalan, Diwan rajin hadir ke acara peluncuran produk terbaru Xiaomi. Yang terbaru, Diwan hadir di acara peluncuran Xiaomi Redmi Note 6 Pro dan Mi 8 Lite pada awal November lalu.

Diwan mengatakan Mi Fans sudah menjadi bagian dalam hidupnya. Kehangatan dan kekompakan di komunitas itu telah membuat Diwan kembali lebih hidup di tengah keterbatasannya.