Peta Game The Legend of Zelda Dibuat Berdasarkan Kota Kyoto

8 Maret 2017 7:10 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Game The Legend of Zelda: Breath of the Wild. (Foto: Nintendo via YouTube)
zoom-in-whitePerbesar
Game The Legend of Zelda: Breath of the Wild. (Foto: Nintendo via YouTube)
Bersamaan dengan diluncurkannya konsol Nintendo Switch pada 3 Maret lalu, turut dirilis pula salah satu game yang paling dinanti, yaitu The Legend of Zelda: Breath of the Wild.
ADVERTISEMENT
Nintendo membawa kembali petualangan klasik dari serial Zelda dalam konsol Switch, dengan gameplay lebih modern dan kualitas grafis yang lebih baik. Karakter utama dalam game Zelda, Link, kembali bertualang di Hyrule (nama latar tempat dari game) yang dipenuhi monster-monster dan sihir.
Sutradara game ini, Hidemaro Fujibayashi, mengungkapkan sebuah fakta di balik peta yang luas dengan pemandangan indah di Hyrule. Ternyata, Hidemaro merancang peta Hyrule di Breath of the Wild berdasarkan peta kota Kyoto di Jepang.
"Saat saya pertama kali merancang game ini, saya memainkan Link di sebuah lahan kosong dan hanya berjalan ke sana ke mari, untuk merasakan bagaimana jarak dan lokasi yang tepat untuk penempatan bangunan ikonik," ujar Hidemaro, dilansir The Verge.
ADVERTISEMENT
Hidemaro kemudian menyatakan Kyoto adalah kampung halamannya, yang menjadikan kota ini sebagai pertimbangan tambahan sebagai dasar peta game. "Hal yang membantu saya menemukan ide ini adalah Kyoto yang merupakan kampung halaman saya. Saya mengambil peta Kyoto dan menumpahkannya dalam dunia game, juga mencoba membayangkan untuk pergi ke tempat-tempat saya ketahui di Kyoto," lanjut Hidemaro.
Setelah mendapatkan ide, Hidemaro mulai menghitung jarak dari lokasi satu ke lain dan mulai memetakan Hyrule berdasarkan Kyoto di Breath of the Wild.
Selain penuh pertarungan dan sihir, Hyrule juga menyajikan berbagai lokasi yang luas untuk ditemukan dan dieksplorasi oleh Link, mulai dari markas musuh dan desa-desa yang bersahabat. Seperti di seri Zelda sebelumnya, Breath of the Wild juga menyimpan beberapa teka-teki yang harus dipecahkan beserta beragam rahasia yang tersebar di seluruh peta.
ADVERTISEMENT
Art Director dari Breath of the Wild, Satoru Takizawa, mengataan struktur game terlihat sangat cocok untuk mengombinasikan Hyrule dan Kyoto. "Satu hal yang membuat ide ini mudah direalisasikan adalah karena banyaknya lokasi turis di Kyoto," ujar Takizawa.
Menurutnya, Kyoto memiliki banyak tempat keramat, kuil, dan bangunan tradisional. Oleh karena itu, pemetaan Hyrule menjadi lebih mudah ketika memperhitungkan semua jarak dari lokasi populer satu ke lokasi lainnya.
Keputusan untuk pemetaan ini pun jadi semakin mudah jika kita melihat lokasi markas Nintendo yang juga berada di Kyoto. Tim pemetaan pastinya sudah cukup hafal dengan daerah Kyoto.
Game The Legend of Zelda: Breath of the Wild sejauh ini sukses mendapatkan ulasan-ulasan yang baik dari berbagai media populer. Bahkan, IGN sampai memberikan angka sempurna 10/10 untuk Breath of the Wild, mengungguli game andalan PlayStation 4 tahun ini, Horizon Zero Dawn yang mendapatkan skor 9,3/10.
ADVERTISEMENT