Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Resmi Ditutup, Mari Kenang Yahoo Messenger yang Legendaris
17 Juli 2018 19:20 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
ADVERTISEMENT
Salah satu pionir aplikasi pesan instan pertama Yahoo Messenger resmi ditutup hari ini, Selasa (17/7). Tidak ada lagi yang tertarik menggunakan Yahoo Messenger setelah kehadiran aplikasi pesan seperti WhatsApp , Line , BlackBerry Messenger, hingga Facebook Messenger.
ADVERTISEMENT
Namun, bagi kalian yang hidup di masa ketika Yahoo Messenger menjadi salah satu sarana favorit dalam bertukar pesan, maka tentunya banyak kenangan yang tertinggal dari aplikasi ini.
Yahoo Messenger pertama kali diluncurkan sebagai 'Yahoo Pager' pada Maret 1998. Baru kemudian namanya diubah menjadi Yahoo Messenger pada 21 Juni 1999. Saat itu, tren komunikasi masih berfokus pada komputer pribadi, sebagai alternatif dari email dan telepon.
Aplikasi yang biasa disingkat sebagai YM itu mulai ramai digunakan, salah satunya di Indonesia. Sekitar tahun 2000-an, banyak pengguna yang berkomunikasi menggunakan aplikasi satu ini termasuk untuk mencari kenalan baru atau jodoh.
Mungkin bagi kamu yang pernah memakai Yahoo Messenger tidak asing dengan istilah seperti "ASL plz," yang bermakna 'Age, Sex, Location' untuk menanyakan usia, jenis kelamin, dan lokasi. Atau mungkin kamu sering menggunakan kata "BRB" yang berarti "Be Right Back."
ADVERTISEMENT
Salah satu keunikan dari Yahoo Messenger dahulu adalah adanya game di dalam aplikasinya yang bisa dimainkan dengan sesama pengguna. Namun, pada 2014 layanan game dihapus dari Yahoo Messenger.
Saat dunia menyaksikan kehadiran smartphone , Yahoo Messenger ikut menyesuaikan diri. Aplikasinya tersedia di iOS dan Android dalam enam bahasa yang berbeda, selain bahasa Inggris.
Sayangnya, tidak ada perubahan signifikan dari Yahoo Messenger yang terkesan membosankan. Alhasil para pengguna pun lebih memilih aplikasi-aplikasi pesan instan baru.
ADVERTISEMENT
Kini, hari penutupan Yahoo Messenger itu pun tiba. Beberapa netizen mengungkapkan salam perpisahannya untuk aplikasi pesan instan legendaris itu. Seperti bisa dilihat dalam kicauan-kicauan di Twitter berikut ini.
"Kami tahu kami memiliki banyak penggemar setia yang telah menggunakan Yahoo Messenger sejak awal sebagai salah satu aplikasi obrolan pertama," tulis Oath, dalam situs resminya.
“Karena lanskap komunikasi terus berubah, kami berfokus untuk membangun dan memperkenalkan alat komunikasi baru yang menarik, yang lebih sesuai dengan kebutuhan konsumen.”
Bagi pengguna Yahoo Messenger yang tidak ingin kehilangan kenangan ketika memakai aplikasi ini, dipersilakan untuk men-download riwayat chat dalam tautan berikut ini . Layanan download riwayat chat ini hanya akan tersedia selama enam bulan ke depan.
ADVERTISEMENT