Review ColorOS 11: HP Oppo Jadi Semakin Personal

29 September 2020 16:40 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ColorOS 11 di smartphone Oppo Find X2. Foto: Aulia Rahman Nugraha/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
ColorOS 11 di smartphone Oppo Find X2. Foto: Aulia Rahman Nugraha/kumparan
ADVERTISEMENT
Oppo resmi meluncurkan sistem operasi terbaru ColorOS 11 yang berbasis Android 11 pada pertengahan September 2020. Mereka resmi menjadi OEM (original equipment manufacturer) pertama yang menghadirkan sistem operasi Android 11 ke para penggunanya di seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
ColorOS 11 datang dengan fitur-fitur Android favorit, sekaligus menyediakan kemampuan kustomisasi antarmuka atau UI Customization lengkap yang dinanti oleh para pengguna smartphone Oppo. Update sistem ColorOS 11 yang sudah berbasis Android 11 sendiri bisa dirilis dalam waktu singkat berkat kerja sama yang kuat antara Oppo dan Google.
kumparan berkesempatan menjajal ColorOS 11 di smartphone Oppo Find X2 selama beberapa hari terakhir. Kamu bisa melihat review-nya melalui artikel berikut.

Personalisasi

Melalui ColorOS 11, Oppo semakin memudahkan pengguna untuk mengatur personalisasi tampilan smartphone mereka. Segala hal yang berkaitan dengan pengaturan tampilan smartphone diatur dalam fitur bernama Personalizations.
Fitur Personalizations jadi pilihan awal di Setting ColorOS 11. Foto: Aulia Rahman Nugraha/kumparan
Kamu bisa menemukan fitur Personalizations tersebut pada bagian Setting. Ia mencakup seluruh pengaturan mulai dari tema, wallpaper, Always-on Display, icon styles, app layout, fingerprint style, warna ikon, font, notification drawer, edge lighting, hingga nada dering saat ditelepon.
ADVERTISEMENT
Berbagai pengaturan yang ada di Personalizations memang dapat kamu temukan di bagian lain di Setting. Misalnya, jika kamu mau mengubah wallpaper, kamu bisa menemukan pengaturan itu lewat pilihan ‘Display & brightness’. Namun, dengan fitur Personalizations, pengguna tak lagi perlu mengatur tampilan smartphone melalui tempat yang berbeda-beda.
Secara garis besar, fitur ini bertujuan untuk memberikan kesan personal dari perangkat yang dipakai pengguna. Oppo tampak hendak menjembatani kreativitas pengguna dan pengaturan bawaan pabrik, membuat hubungan antara pemakai dan barang yang dipakai jadi lebih cair agar pengguna tak lagi ‘berjarak’ dengan perangkat mereka.
Fitur Personalizations di ColoroS 11. Foto: Aulia Rahman Nugraha/kumparan

Always-on Display dan Wallpaper yang Bisa Dikustomisasi

Personalisasi tampilan tampaknya memang jadi perhatian Oppo di ColorOS 11. Saat ini, pengguna bisa kustomisasi desain Always-on Display mereka sendiri sesuka hati.
ADVERTISEMENT
Untuk mengatur tampilan Always-on Display sesuai dengan desain yang kamu buat, kamu cukup ketuk tanda plus (+) di ‘Custom patterns’. Di sana, kamu bisa memilih mulai dari gaya, warna, dan pola garis yang bakal kamu pakai. Lalu, kamu juga bisa memilih warna teks, jenis tampilan jam, serta apakah kamu mau menampilkan tanggal, status baterai, dan notifikasi di tampilan Always-on Display kamu tersebut.
Fitur kustomisasi Always-on Display di ColoroS 11. Foto: Aulia Rahman Nugraha/kumparan
Always-on Display di ColoroS 11. Foto: Aulia Rahman Nugraha/kumparan
Tak cuma kustomisasi Always-on Display, pengguna Oppo juga sekarang bisa menghasilkan wallpaper yang mereka mau berdasarkan foto yang ada di album. Oppo menyebut fitur ini sebagai ‘Create wallpapers’.
Melalui fitur tersebut, algoritma ColorOS 11 akan membaca ulang serta menganalisis warna dari foto album yang kamu pilih. Kemudian, ia akan menghasilkan wallpaper kreatif dengan gaya berbeda sesuai dengan referensi foto di album.
ADVERTISEMENT
Meski demikian, saat ini wallpaper yang dihasilkan dari foto album masih terbatas. Tak jarang foto yang berbeda menghasilkan rekomendasi wallpaper yang sama. Semoga seiring berjalannya waktu, Oppo terus menambah stok wallpaper mereka agar rekomendasi wallpaper yang disediakan lebih kaya lagi.
ColoroS 11 bakal menghasilkan rekomendasi wallpaper sesuai foto di album yang kamu pilih. Foto: Aulia Rahman Nugraha/kumparan

3-Finger Translate

Bingung dengan bahasa asing tapi malas untuk copy paste ke Google Translate? Melalui ColorOS 11, kamu bisa langsung menerjemahkan bahasa yang kamu tidak ketahui melalui fitur screenshot.
Fitur terjemahan dimungkinkan semenjak ColorOS 11 mengintegrasikan fitur screenshot dengan translate dari Google Lens. Untuk menggunakan fitur ini, pengguna cukup melakukan screenshot melalui swipe tiga jari dan memilih opsi ‘translate’ yang tersedia.
Selain metode screenshot, sebenarnya ada metode lain yang bisa dipakai pengguna untuk menerjemahkan bahasa yang ada di layar. Melalui metode kedua ini, pengguna cukup membuka Smart Side Bar yang ada di samping layar dan menekan opsi ‘Screen Translate’.
Fitur Translate di ColoroS 11. Foto: Aulia Rahman Nugraha/kumparan

Peningkatan Performa

Performa ponsel jadi aspek lain yang ditingkatkan ColorOS 11 dari Oppo. Peningkatan pada aspek performa ini mereka sebut sebagai ‘UI First 2.0’.
ADVERTISEMENT
Oppo mengklaim, ColorOS 11 mampu meningkatkan penggunaan RAM sebesar 45 persen, tingkat respons sebesar 32 persen, dan stabilitas frame rate sebesar 17 persen. Selain meningkatkan performa, ColorOS 11 juga bakal mengurangi waktu loading aplikasi berkat AI App Preloading. Kecerdasan buatan itu bakal secara khusus mempelajari perilaku penggunaan, sehingga nantinya perangkat akan memuat lebih cepat aplikasi yang sering dipakai pengguna.
Berdasarkan pengalaman kumparan, kegiatan buka dan tutup aplikasi melalui ColorOS 11 memang terasa smooth dan terasa tak ada jeda sama sekali. Adapun saat membuka game Call of Duty Mobile, ada sedikit jeda waktu 10 detik untuk loading masuk, yang terbilang singkat.
Namun, perlu dicatat bahwa perangkat yang digunakan sebagai medium review kali ini adalah Find X2, smartphone Oppo satu-satunya yang saat ini sudah mendapat ColorOS 11, karena spesifikasinya yang memang sudah premium. Menarik untuk melihat bagaimana ColorOS 11 mampu meningkatkan performa smartphone di segmen yang lebih rendah.
ADVERTISEMENT

Gamer Mode

ColorOS 11 juga memiliki fitur baru bernama Gamer Mode yang cocok untuk para gamer. Fitur ini bakal muncul saat pengguna bermain game. Jika pengguna memilih pilihan ‘Immersive Mode’, fitur ini bakal otomatis memblokir panggilan, notifikasi media sosial, hingga membatasi gesture atau tombol smartphone yang dapat mengganggu permainan.
Immersive Mode bisa diaktifkan jika game telah disimpan di Game Space. Foto: Aulia Rahman Nugraha/kumparan
Sejumlah aktivitas yang bakal dinonaktifkan melalui ‘Immersive Mode’ di fitur Gamer Mode di antaranya:
Fitur Gamer Mode ini pada dasarnya berfungsi untuk menjaga fokus pengguna saat main game. Berdasarkan pengalaman kumparan, fitur ini bisa mencegah aktivitas yang tidak diinginkan saat bermain game. Sebagai contoh, saat bermain game dan tak sengaja memencet tombol power, layar ponsel tetap hidup.
ADVERTISEMENT

Baterai

Peningkatan fitur lain yang dibawa ColorOS 11 terletak pada baterai. Melalui sistem operasi terbarunya ini, Oppo membawa fitur bernama ‘Battery Guard’ untuk melindungi pengisian daya saat ditinggal tidur.
Fitur Battery Guard pada dasarnya bakal menjadwalkan pengisian daya ponsel saat malam hari. Ia bakal menghentikan charge saat baterai mencapai 80 persen dari kapasitas maksimum. Nah, menjelang jadwal bangun tidur pengguna, di mana AI bakal melihat kebiasaan bangun tidur dari alarm atau kapan biasanya pengguna menyalakan handphone di malam hari, pengisian daya dilanjutkan hingga tingkat baterai mencapai 100 persen. Tujuan fitur Battery Guard pada dasarnya adalah untuk mengurangi keausan baterai selama ratusan siklus pengisian daya.
Selain itu, ColorOS 11 juga membawa fitur ‘Super Power Saving’. Mode penghemat baterai ini sebenarnya telah diperkenalkan Oppo di ColorOS 7.2.
ADVERTISEMENT
Melalui fitur ini, sebagian besar fungsi dan aplikasi ponsel bakal dinonaktifkan. Namun, kamu tetap bisa menambahkan maksimal enam aplikasi ke layar home khusus Super Power Saving, yang nantinya bisa kamu gunakan ketika mengaktifkan mode tersebut.
Mode Super Power Saving di ColorOS 11. Foto: Aulia Rahman Nugraha/kumparan
Melalui ColorOS 11, Oppo menyebut bahwa smartphone dengan baterai 4.000 mAh dengan kapasitas daya tersisa 5 persen dapat digunakan hingga 90 menit untuk pengiriman pesan WhatsApp, sebelum baterainya kemudian mati.

Oppo LAB dan Oppo Relax

ADVERTISEMENT
Fitur menarik terakhir yang dibawa ColorOS 11 adalah Oppo LAB dan Oppo Relax. Kedua fitur ini sebelumnya telah diperkenalkan di ColorOS 7, yang satu tingkat di bawah ColorOS 11.
Melalui ColorOS 11, sekarang kamu bisa mendengarkan suara dari berbagai kota di dunia lewat Oppo Relax. Setidaknya, ada lima pilihan kota yang bisa kamu dengarkan di Oppo Relax, yang terdiri dari Beijing, Shenzhen, Bangkok, Tokyo, dan Reykjavik. Aplikasi ini terbilang cocok bagi pengguna yang merasa bosan dan kangen suara keramaian kota selama karantina mandiri di rumah karena pandemi COVID-19.
ADVERTISEMENT
Kemudian, ada Oppo LAB yang berfungsi agar kamu bisa kustomisasi nada dering ponsel kamu. Melalui fitur ini, kamu bisa menyesuaikan apakah nada dering kamu itu mau terasa lebih mendebarkan, simpel, bersemangat, dan santai dengan tempo yang pelan atau cepat. Kamu juga bisa mix and match pilihan tadi sesuai kreativitas kamu sendiri.

Kesimpulan

ColorOS 11 membawa sejumlah fitur yang semakin memudahkan penggunanya, mulai dari mode gamer hingga fitur translate yang bisa meningkatkan produktivitas pengguna. Namun, fokus Oppo lewat ColorOS 11 ini agaknya lebih dari sekadar bagaimana menyediakan fitur bagi pengguna.
Personalisasi terasa jadi fokus utama Oppo dalam ColorOS 11. Sistem operasi yang berbasis Android 11 ini berupaya menampung kreativitas pengguna dalam membuat smartphone jadi semakin unik. Upaya tersebut pada akhirnya memungkinkan perangkat jadi makin personal sesuai dengan yang punya, membuatnya tak lagi hanya sekadar perangkat kaku yang keluar dari pabrik.
ADVERTISEMENT
ColorOS 11 sendiri akan dirilis secara bertahap ke lebih dari 28 smartphone produksi Oppo. Berikut daftar dan jadwal perilisannya.