Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Reno 3 Pro punya desain yang mirip dengan versi biasa. Meski demikian, smartphone tersebut membawa peningkatan spesifikasi ketimbang versi Reno 3 biasa.
Lantas, bagaimana performa Reno 3 Pro? Tim kumparan mendapat kesempatan untuk menjajal Oppo Reno 3 Pro selama seminggu. Kamu bisa melihat ulasannya berikut ini.
Desain
Di bagian layar, Reno 3 Pro menggunakan layar Super AMOLED 6,44 inci dengan resolusi FHD+ (1080 x 2400 pixel). Gambar yang ditampilkan layar Reno 3 Pro terlihat memiliki warna yang kaya dan tajam. Layar Super AMOLED tersebut juga di atas kertas lebih baik ketimbang versi biasa yang hanya memakai layar jenis AMOLED.
ADVERTISEMENT
Layar depan Reno 3 Pro memiliki punch hole besar di sebelah kiri atas layar sebagai tempat menaruh dua kamera selfie. Ini membuat layar Reno 3 Pro terlihat penuh dan indah di bagian depannya.
Namun, pengguna bisa jadi terganggu dengan desain punch hole di Reno 3 Pro. Mungkin kamu akan merasa kagok ketika ingin menyentuh layar di sekitar bagian punch hole tersebut.
Desain di bagian belakang Reno 3 Pro tampil sedikit berbeda dengan Reno 3 biasa. Kita bisa melihat perbedaan tersebut melalui modul kamera yang lebih besar di versi Pro karena Oppo menaruh LED flash di dalamnya.
Reno 3 Pro memakai dua lubang speaker yang terdapat di bagian atas dan bawah smartphone. Sama seperti Reno 3 biasa, hanya speaker bagian bawah saja yang berfungsi saat menonton video atau bermain game, sedangkan speaker bagian atas berfungsi saat menelepon. Meski hanya menggunakan satu speaker, suara yang dikeluarkan terdengar lantang dan jernih.
ADVERTISEMENT
Bahan bodi Reno 3 Pro terbuat dari material plastik dan tersedia dalam varian warna Sky White Midnight Black. Varian warna yang saya pakai adalah Midnight Black. Warna tersebut memberi kesan elegan dan sederhana karena Oppo memolesnya dengan warna hitam dasar tanpa efek macam-macam yang berlebihan.
Sayangnya, karena sentuhan akhir yang glossy, bagian belakang Reno 3 Pro mudah kotor dengan bekas sidik jari saya. Kamu bisa mengatasi masalah itu dengan menggunakan jelly case yang disediakan Oppo di dalam kotak pembelian. Oppo juga memberikan tempered glass bawaan di bagian layar depan, sehingga kamu tidak perlu khawatir jika layar kamu memiliki goresan halus saat penggunaan.
Kamera
Kamera menjadi sektor andalan dari Reno 3 Pro. Total, ada enam kamera yang disematkan di smartphone ini untuk mendukung kegiatan fotografi mobile.
ADVERTISEMENT
Di bagian belakang, Oppo menyematkan empat kamera belakang pada Reno 3 Pro. Konfigurasi empat kamera belakang itu terdiri dari kamera utama 64 MP (f/1.8), yang didukung dengan kehadiran kamera telephoto 13 MP (f/2.4), kamera telephoto 8 MP (f/2.2), dan depth sensor 2 MP (f/2.4).
Secara umum, kamera utama 64 MP dari Reno 3 Pro menghasilkan foto yang tajam dengan warna yang natural dan dynamic range yang baik pada siang hari. Pada kondisi malam hari, foto yang dihasilkan juga tetap mampu menghasilkan detail yang baik dan cerah dengan noise yang minim. Jika kamu menghidupkan fitur ‘night mode’ atau pemotretan malam, gambar yang dihasilkan bakal memiliki noise yang lebih minim lagi.
Reno 3 Pro juga memiliki mode pemotretan 108 MP. Jika kamu mengaktifkan mode 108 MP itu, foto yang dihasilkan bakal lebih detail ketimbang mode 64 MP.
Adapun kamera ultra-wide di Reno 3 juga bisa menghasilkan foto yang natural dan detail pada siang hari. Namun, kualitas gambar yang dihasilkan bakal turun drastis pada malam hari karena noise yang mengganggu.
ADVERTISEMENT
Sedangkan kamera telephoto di Reno 3 menyediakan zoom secara default dengan pilihan pembesaran 1x, 2x, dan 5x. Foto yang dihasilkan kamera telephoto ini tampak tajam meski sudah di-zoom hingga 5x. Reno 3 Pro juga memungkinkan pembesaran foto hingga 20x hybrid zoom. Meski demikian, gambar yang dihasilkan bakal turun kualitasnya ketimbang yang ditawarkan pada pembesaran default.
Untuk foto mode portrait, kamera belakang Reno 3 Pro bisa menghasilkan foto bokeh yang ciamik. Hal tersebut ditandai dengan garis antara latar belakang dan objek foto yang terpisah, namun terlihat natural dan bukan seperti editan. Kualitas foto bokeh melalui Reno 3 Pro juga masih terlihat baik pada kondisi malam hari.
Di bagian depan, Oppo Reno 3 Pro memakai dua kamera, yang beresolusi 44 MP (f/2.4) dan depth sensor 2 MP (f/2.4).
ADVERTISEMENT
Dengan kamera depan beresolusi jumbo, foto selfie menggunakan Reno 3 Pro menghasilkan gambar yang tajam dan detail dengan warna natural pada siang hari maupun malam hari. Foto bokeh kamera selfie ini juga dapat menjaga garis objek dan latar belakang blur dengan tegas dan natural.
Reno 3 Pro mampu merekam video dalam resolusi 4K pada frame rate 30 fps. Tapi kalau kamu mau video yang lebih mulus, kamu bisa menurunkan kualitas tersebut ke FHD yang punya pilihan frame rate 60 dan 30 fps.
Video yang direkam Reno 3 Pro cukup stabil karena telah dilengkapi dengan Electronic Image Stabilization (EIS). Adapun untuk perekaman kamera depan, opsi kualitas tertinggi yang ditawarkan adalah FHD dengan frame rate 30 fps.
ADVERTISEMENT
Performa
ADVERTISEMENT
Reno 3 Pro hadir dengan prosesor MediaTek Helio P95 dan kartu grafis PowerVR GM9446. Kemampuan smartphone didukung dengan kapasitas RAM 8 GB dan memori internal 256 GB.
Dengan kapasitas RAM sebesar itu, saya tak pernah mengalami gangguan ketika melakukan multitasking melalui Reno 3 Pro. Ketika membuka banyak aplikasi di latar belakang (background), saya tak pernah mengalami hambatan atau lag ketika membuka aplikasi itu kembali.
Memori internal yang jumbo juga membuat saya tak memerlukan memori eksternal tambahan. Oppo sendiri menyediakan tiga slot kartu di Reno 3 Pro, yang terdiri dari 2 kartu slot SIM dan satu memori eksternal.
Untuk gaming, kemampuan Reno 3 Pro sudah cukup baik. Reno 3 Pro bisa menjalankan game dalam pengaturan grafik dan frame rate tinggi di game berat seperti 'Call of Duty Mobile'.
ADVERTISEMENT
Reno 3 Pro sendiri telah berjalan di sistem operasi Android 10 dengan antarmuka ColorOS 7.1. Antarmuka ini mudah digunakan, dengan tampilan yang lebih segar dari antarmuka versi sebelumnya, dan punya berbagai fitur baru seperti dark mode yang bisa membuat smartphone lebih irit baterai.
Reno 3 Pro sendiri punya baterai berkapasitas 4.025 mAh dengan port kabel Type-C. Selama seminggu pemakaian, rata-rata screen time Reno 3 Pro tembus 7 jam. Masa hidup Reno 3 Pro dapat menemani aktivitas saya dalam keadaan normal sampai malam hari.
Adapun pemakaian yang intens membuat Reno 3 perlu di-charge sebelum malam hari.
Namun, hal tersebut tak jadi masalah karena fitur fast charging VOOC 4.0 30 watt di Reno 3 Pro bisa membuat baterai terisi dari 0 ke 100 persen dalam waktu 1 jam (60 menit). Sangat cepat bukan?
ADVERTISEMENT
Reno 3 Pro juga punya fitur keamanan biometrik yang lengkap mulai dari pemindai sidik jari (fingerprint) hingga pengenalan wajah (face recognition). Keduanya punya tingkat akurasi baca yang tepat, dengan kecepatan pemindaian kurang dari sedetik.
Kesimpulan
Reno 3 Pro merupakan smartphone flagship anyar Oppo yang mengalami peningkatan di berbagai sisi. Dengan kamera yang lebih baik, serta kemampuan gaming yang lebih mumpuni, embel-embel Pro memang layak disandang oleh smartphone ini.
Bagi kalian yang tidak masalah dengan penempatan kamera depan dalam punch hole, maka Reno 3 Pro bisa jadi pilihan. Ini dikarenakan Oppo Reno 3 Pro bisa diandalkan di berbagai lini, mulai dari kamera, baterainya yang cukup awet dan pengisian dayanya sangat cepat, serta performanya.
ADVERTISEMENT
Reno 3 Pro sendiri dibanderol dengan harga Rp 9 juta di Indonesia. Meski demikian, harga tersebut cukup sepadan mengingat peningkatan performa dan kamera yang dihadirkan.