Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Pandemi COVID-19 tidak menghentikan langkah Samsung untuk merilis smartphone flagship di seri Note, yang tahun ini diisi oleh Galaxy Note 20 dan Galaxy Note 20 Ultra. Versi Ultra tampil 'all out' membawa teknologi terbaru dan peningkatan yang signifikan dibanding generasi sebelumnya.
ADVERTISEMENT
Tidak lupa, Samsung juga merevolusi teknologi pena digital S Pen yang merupakan ciri khas dari Galaxy Note series. S Pen di Galaxy Note 20 diklaim jauh lebih responsif dan lebih optimal untuk membantu pengguna melakukan segala kegiatannya, mulai dari menulis catatan, menggambar, dan sebagainya.
Saya sudah mencoba Galaxy Note 20 Ultra selama beberapa hari terakhir ini, guna merasakan pengalaman yang ditawarkan oleh ponsel Rp 18 juta untuk varian RAM 8 GB dan memori internal 256 GB. Sementara, varian RAM 8 GB bersama memori internal 512 GB dipatok Rp 20 juta.
Desain premium, warna mengesankan
Kalau soal desain, Samsung memperhatikan betul keinginan konsumennya. Seperti pada Galaxy Note 20 Ultra yang menawarkan kesegaran dalam hal desain bodi belakang dan juga warnanya.
ADVERTISEMENT
Galaxy Note 20 Ultra mengusung bodi belakang berbahan glass atau kaca yang membuatnya mewah dan elegan. Terlihat eye catching ketika menggenggamnya. Material ini membuatnya tidak licin dan terbebas dari noda sidik jari.
Soal pemilihan warna Galaxy Note 20 Ultra tersedia opsi Mystic Black, Mystic White seperti device yang saya review ini, dan Mystic Bronze, warna baru dari Samsung yang tampil playfull, otentik, serta bisa menjadi pilihan untuk pengguna pria maupun wanita.
Hal menarik dari bodi belakangnya, sudah tentu kotak kameranya yang terlihat besar. Ini sangat mencuri perhatian. Di dalam blok ini ada empat kamera yang memiliki fungsi berbeda dengan lampu LED flash. Dengan tonjolan kotak yang terasa lebay ini, Samsung memperlihatkan nilai utama dari kamera Galaxy Note 20 Ultra alami peningkatan. Dia sekaligus jadi design statement Samsung untuk smartphone seri flagship, yang sejauh ini baru diimplementasi di seri Galaxy S20 Ultra dan Galaxy Note 20 Ultra.
Galaxy Note 20 Ultra punya bobot cukup ringan, hanya 208 gram. Dimensinya 164.8 x 77.2 x 8.1 mm membuat ponsel ini agak panjang dan lebar dibanding lainnya, namun masih nyaman digenggam atau disimpan di kantong celana.
ADVERTISEMENT
Bingkai yang terbuat dari metal juga menambah kesan compact saat digenggam dan bisa melindungi ponsel dari benturan. Layar 6,9 inci Dynamic AMOLED 2x capacitive touchscreen 1440 x 3088 pixel membuat nyaman dipandang mata. Apalagi desain layarnya yang melengkung membuat pandangan lebih luas dan menipiskan bezel di setiap sisinya.
Layar ini sudah mengusung refresh rate 120 Hz yang membuat grafis lebih smooth. Selain itu, ada HDR+ yang membuat tampilan warna lebih nyata dan natural. Oiya, soal pelindung layar, Galaxy Note 20 Ultra ini menggunakan Gorilla Glass Victus yang memiliki tingkat keamanan tinggi untuk menghalau goresan pada layar. Pelindung ini tidak memperlambat kinerja sensor sidik jari di dalam layarnya!
Bahas bagian lainnya. Di bodi samping kanan ada tombol volume naik dan turun, sejajar dengan tombol power. Nah, karena tombol Bixby yang biasanya ada di sisi kiri, kini sudah bersih. Sebagai gantinya, pengguna bisa mengatur tombol power menjadi tombol Bixby, jadi terlihat seamless.
ADVERTISEMENT
Di bagian atas ada microphone dan SIM tray dengan slot dual SIM card dan MicroSD, jika ingin menambah kapasitas memori ponsel. Ada punch-hole di atas layarnya yang menjadi rumah satu kamera depan. Kemudian, terdapat speaker di atas punch-hole yang sangat tipis, sehingga mungkun sulit dilihat.
Di bagian bawah ada port USB Type-C, microphone, speaker, dan rumah S Pen. Penting untuk diketahui, bahwa rumah S Pen ini berpindah dari sisi kanan di generasi sebelumnya, ke sisi kiri di Galaxy Note 20. Tidak perlu khawatir air dan debu, sebab Galaxy Note 20 Ultra telah mengantongi sertifikat IP68.
Performa ditingkatkan
Galaxy Note 20 Ultra dibekali cip prosesor Samsung Exynos 990 Octa-core (7 nm). Dia adalah prosesor mobile tercanggih Samsung saat ini. Sebelumnya sudah digunakan di seri Galaxy S20, namun telah mengalami peningkatan performa hingga 10 persen di Galaxy Note 20 series.
ADVERTISEMENT
Perangkat yang saya gunakan memiliki kapasitas RAM LPDDR5 8 GB. Perlu diketahui, teknologi RAM LPDDR5 generasi baru ini menjanjikan kemampuan penghematan daya lebih baik, namun tidak mengorbankan kecepatan transfer data. RAM ini tepat mempertahankan kecepatan transfer data lebih cepat, diklaim hingga 6,4 Gbit per pin.
Sementara untuk memori internal berukuran 256 GB dengan teknologi UFS 3.0 yang membuat proses membaca dan menulis jauh lebih cepat. Keuntungan yang didapat adalah saat menggunakan aplikasi dan menyimpan, membuka foto atau file lainnya, terasa cepat dan smooth.
Samsung juga menyediakan fitur Power Mode untuk meningkatkan performa perangkat. Ketika fitur Power Mode diaktifkan ke opsi High Performance, maka perangkat akan memaksimalkan kinerjanya. Namun, sayangnya, harus mengorbankan daya baterai yang cepat boros.
ADVERTISEMENT
Saya melakukan pengujian benchmark dengan tiga aplikasi berbeda. Benchmark dilakukan dengan mengaktifkan High Performance Power Mode untuk mendapatkan angka tertinggi yang bisa didapatkan oleh Galaxy Note 20 Ultra ini. Berikut hasil benchmark-nya:
Hasil benchmark itu cukup mengejutkan dan memang faktanya performa lebih baik dari prosesor Exynos 990 di Galaxy S20. Skor benchmark itu juga tidak kalah dengan cip dari kompetitor. Untuk melihar performa nyatanya, kita uji dengan memainkan beberapa game. seperti Asphalt 9, Mortal Kombat, dan PUBG Mobile.
Gesitnya main game di Galaxy Note20
Galaxy Note 20 Ultra dipastikan bisa memainkan game kelas tinggi dengan sempurna. Lancar, tanpa hambatan. Kita bisa mendapatkan pengalaman berbeda dengan layar refresh rate 120 Hz yang membuat respons sentuh tinggi dan geraknya yang smooth.
ADVERTISEMENT
Ketika bermain game PUBG (PlayerUnknown's Battlegrounds) Mobile, ponsel ini bisa berjalan dengan setting grafis Ultra atau rata kanan. Gameplay terasa ringan dengan gerakan jemari yang bisa direspons cepat oleh ponsel, sehingga perintah tidak miss.
Game pun juga tidak lagging dan FPS stabil, walaupun terkadang sempat drop, ketika dimainkan dengan waktu yang lama dan ponsel mulai terasa hangat. Desain punch-hole di layar tidak mengganggu kenyamanan bermain, karena game melakukan otomatisasi fit-to-screen.
Untuk mengetes keandalan respon layar refresh rate 120 Hz, dimainkan game bergenre fighting, Mortal Kombat. Ia dapat dimainkan dengan baik, tanpa kendala. Respons sentuhan layar terasa optimal. Saya suka grafis dari game ini karena mampu menampilkan efek 3D yang baik.
ADVERTISEMENT
Bagaimana dengan game Asphalt 9? Saya pun mencoba dengan setting "High quality" dan game berjalan baik. Detail mobil terlihat jelas, gameplay dan semua scene bisa berjalan mulus tidak membuat FPS drop.
Kenyamanan bermain juga didukung aplikasi Game Launcher dan AI Game Booster dari Samsung yang bisa membuat performa makin optimal. Selain itu, di aplikasi Game Launcher, pengguna bisa mengatur Silent Mode untuk menonaktifkan notifikasi pesan dan memblokir telepon yang bisa mengganggu permainan.
Teknologi AI Game Booster membantu menyesuaikan dan mempertahankan FPS agar tidak drop dan membuat game berjalan lancar. Selain itu, main game di Galaxy Note 20 sudah bisa terhubung langsung dengan platform Discord yang bisa digunakan untuk mabar (main bareng) dengan teman-teman.
ADVERTISEMENT
Sedikit saran untuk memainkan game di Galaxy Note 20 Ultra ini, sebaiknya memposisikan ponsel dengan kamera belakang ada di tangan kanan. Jika posisi kamera belakang di sebelah kiri, akan sedikit mengganggu gerakan tangan, karena tonjolan blok kamea yang cukup besar. Selain itu, speaker juga tertutup oleh tangan.
S Pen responsif dan UI yang menarik
Membahas Galaxy Note 20, tidak afdol jika tidak memberikan bagian khusus soal S Pen-nya. Samsung memberikan lompatan peningkatan untuk S Pen Galaxy Note 20 Ultra yang kini lebih responsif dengan memiliki latensi 9 milidetik. Sementara, di generasi S Pen sebelumnya mencapai latensi 42 milidetik. Cukup jauh perbedaannya.
Saking cepatnya, menulis di ponsel Galaxy Note 20 Ultra dengan S Pen, seperti menulis di atas kertas. Jika pengguna detail, akan terdengar suara goresan-goresan yang khas menulis di atas kertas. Ini sangat memberikan pengalaman yang asyik bersama Galaxy Note 20 Ultra.
ADVERTISEMENT
Peningkatan Air Gesture S Pen juga berbarengan dengan aplikasi Samsung Notes. Di aplikasi ini ada fitur baru seperti Audio Bookmark, gunanya mensinkronisasikan perekaman audio dengan catatan yang pengguna buat.
Ketika fitur Audio Bookmark diaktifkan, ponsel akan melakukan perekaman audio otomatis, saat kamu melakukan pencatatan di aplikasi Samsung Notes. Jika catatan kamu ada yang terlewat, bisa langsung mendengarkan bagian tersebut di audio yang sudah ditandai Timestamp.
Fitur S Pen lainnya yang menarik adalah, dia bisa mengubah tulisan tangan ke teks, screen-off memo untuk pintasan catatan, dan menyimpan catatan dengan format file PPT, Word, serta PDF. Fitur Air Action S Pen pun masih bisa digunakan untuk mengendalikan kamera dari jarak jauh layaknya 'tongkat sihir' Harry Potter.
ADVERTISEMENT
Dengan S Pen ini pula, kita bisa mengendalikan aplikasi multimedia seperti Netflix dan Spotify dari jarak jauh, juga menjadi pointer presentasi.
Hal unik dari Galaxy Note 20 Ultra bukan dari S Pen saja, sistem operasi Android dengan balutan One UI 2.5 juga cukup mengesankan. Tampilan UI Galaxy Note 20 Ultra simpel dan mudah digunakan, pengguna yang baru memakai ponsel Samsung tidak perlu adaptasi cukup lama.
Di One UI ini terdapat fitur dark mode untuk tampilan gelap. Fitur ini bisa juga berguna untuk menghemat daya baterai dan mengurangi ketegangan mata saat melihat ponsel di kondisi minim cahaya. Adapula fitur Samsung Pay, layanan pembayaran digital yang terintegrasi dengan platform DANA dan kartu kredit.
ADVERTISEMENT
Salah satu fitur yang sangat berguna adalah peningkatan Samsung DeX di Galaxy Note 20 yang kini semakin seamless, karena sudah tidak perlu menggunakan kabel. Koneksi sudah wireless menggunakan jaringan Wi-Fi direct dan program Link to Windows hasil kerjasama dengan Microsoft.
Pengguna bisa menghubungkan Galaxy Note 20 Ultra ke smart TV secara langsung lewat WiFi direct, sehingga bisa menjadi monitor layar besar dengan pengoperasiannya melalui ponsel. Perangkat Galaxy Note 20 juga bisa menjadi mouse untuk pengendalinya. Sungguh menarik fitur ini!
Tak ketinggalan soal audio. Sebagai ponsel premium, Galaxy Note 20 Ultra memang sala satu yang terbaik. Dengan dual speaker stereo yang dukung teknologi Dobly Atmos cukup memanjakan telinga. Samsung telah meninggalkan jack audio 3,5 mm dan menggantinya dengan memberikan earphone kabel USB Type-C dalam paket pembeliannya.
ADVERTISEMENT
Baterai kuat seharian
Galaxy Note 20 Ultra dibekali baterai berkapasitas 4.500 mAh. Baterai ini menggunakan kecerdasaan buatan (artificial intellegence/AI) yang membuat konsumsi daya jauh lebih hemat.
Saya telah membuktikan langsung ketahanan baterai Galaxy Note 20 Ultra yang memungkinkan untuk sehari penggunaan non-stop. Jadi, skenario yang berlangsung adalah, pada pagi hari jam 07.00 WIB, baterai ponsel berada di 90 persen. Sepanjang hari, saya menggunakan ponsel tersebut untuk menonton Netflix dan YouTube dengan total durasi kurang lebih 4 jam.
Kemudian, dipakai bermain game yang jika ditotal waktunya bisa sampai 2 jam. Aktivitas lanjutannya adalah buka media sosial Instagram dan Facebook, buka aplikasi kumparan, serta mendengarkan lagu di Spotify.
Alhasil pada jam 21.00 WIB, baterai ponsel berada di level 15 persen.
Pengujian baterai menggunakan aplikasi benchmark PCMark 2.0, ponsel ini mampu bertahan hingga 15 jam 35 menit. Jadi bisa dibilang kapasitas baterai 4.500 mAh sudah sangat cukup untuk kebutuhan sehari-hari, dan tidak lupa harmonisasi yang baik antara hardware dan software.
ADVERTISEMENT
Dukungan pengisian cepat 25 W bikin baterai terisi 50 persen hanya dalam 30 menit saja. Kemudian, Galaxy Note 20 Ultra bisa melakukan pengisian baterai secara wireless dan juga melakukan Reverse wireless charging untuk perangkat lainnya.
Kamera
ADVERTISEMENT
Sekilas, spesifikasi kamera Galaxy Note 20 Ultra memiliki kesamaan denga Galaxy S20 Ultra. Tapi, keduanya memiliki sedikit perbedaan. Samsung mengklaim kamera di Galaxy Note 20 Ultra mengalami peningkatan fitur dan pembaruan perangkat lunak yang membuatnya lebih optimal.
Samsung Galaxy Note 20 Ultra punya lensa Laser Auto Focus (AF). Lensa yang satu ini memiliki banyak fungsi, seperti membantu kamera mengenali objek dan mengunci fokus dengan lebih cepat. Kinerja sistem autofocus dapat bekerja secara otomatis mengenali objek di sekeliling kamera.
ADVERTISEMENT
Hadirnya lensa Laser AF bisa mempercantik efek bokeh pada foto dan video. Coba saja fitur Live Focus dan Live Focus Video yang dapat menghasilkan foto atau video dengan efek bokeh lebih smooth dan rapih. Teknologi ini lebih baik dibanding kamera 3D ToF yang ada di smartphone kebanyakan.
Sebelum membahas lebih lanjut, ketahui dulu spesifikasi kamera belakang Galaxy Note 20 Ultra yang dilengkapi LED flash:
Walaupun Galaxy Note 20 Ultra punya kamera 108 MP sama seperti Galaxy S20, tapi kemampuan Super Zoom-nya hanya bisa 50x. Kualitas zoom-nya pun masih bisa ditolerir, namun menurut saya, hasil foto 50x zoom ini masih kurang menarik dan gambarnya pun tidak jelas alias blur.
Kemampuan kamera 108 MP memiliki kelebihan soal hasil foto yang lebih jernih dan detail. Jika kamu memotret secara default di kamera Galaxy Note 20 Ultra, maka akan otomatis mengunakan kualitas resolusi 12 MP 4000x3000 pixels dan hasilnya pun saturasi warna rendah dengan dynamic range-nya tidak terlalu tinggi, sehingga memperlihatkan warna naturalnya.
ADVERTISEMENT
Sementara, memilih foto dengan 108 MP atau 12000x3000 pixels, maka akan tampil dengan saturasi warna yang tinggi dan terkesan lebih hangat, serta lebih cerah. Kelebihannya, gambar lebih detail. Jika kamu melakukan zoom out pada hasil foto akan terlihat detail objek foto yang ditangkap, tanpa mengurangi kualitasnya.
Aplikasi kamera bawaan Galaxy Note 20 Ultra juga mendukung fitur Night mode. Fitur ini bisa diandalkan untuk menangkap momen saat malam hari atau kondisi minim cahaya. Rentang memotret dengan Night Mode dibutuhkan waktu 2 hingga 5 detik, jadi, kamu harus menstabilkan ponsel selama proses tersebut untuk hasil yang baik.
Kualitas hasil foto Night mode bisa diacungkan dua jempol. Dia meredam noise pada foto dan menangkap cahaya sekitar cukup kuat, sehingga memberi efek warna yang khas. Keren!
Samsung menanamkan teknologi AI untuk memaksimalkan kualitas foto dari Galaxy Note 20. Ada pula beragam efek dan fitur bawaan yang menarik, bisa meningkatkan kreasi pengguna. Fitur Scene Optimizer bisa menguatkan warna pada foto seusai dengan objeknya, misalkan foto makanan, tumbuhanan, langit, dan lainnya, akan memiliki saturasi warna yang berbeda.
Fitur menarik lainnya adalah AR Zone yang bisa menampilkan emoji wajah pengguna sendiri, kemudian menciptakan animasi 3D-nya. Ada juga AR Doodle yang bisa digunakan untuk rekam video dengan goresan-goresan 3D.
Berkat bantuan AI dan hadirnya lensa laser AF membuat hasil foto dengan efek bokeh di Galaxy Note 20 Ultra terlihat rapi. Pengguna tinggal memilih fitur Live Focus untuk menangkap gradasi antara objek foto dengan background yang akan terasa halus, hingga ke bagian tertipis, seperti rambut. Adapula berbagai macam efek yang bisa digunakan pengguna untuk mempercantik foto bokeh mereka.
Fitur Single Take masih ada di Galaxy Note 20 Ultra. Dengan fitur ini, kita cukup sekali tekan tombol kamera untuk mendapatkan hasil video dan foto dengan beberapa angle dan efek yang beda, bahkan membuat klip video kecil bergaya GIF yang bisa buat Boomerang. Fitur Single Take akan menghasilkan minimal 2 video dan hasil maksimal berupa 10 foto dan 4 video.
Bagaimana dengan kamera depannya?
ADVERTISEMENT
Galaxy Note 20 Ultra dibekali kamera selfie 10 MP, f/2.2, 26mm (wide), 1/3.2", 1.22µm, Dual Pixel PDAF. Resolusi kamera tersebut sudah lebih dari cukup untuk memotret selfie dengan baik. Hasil foto bokehnya pun masih terbilang bagus, walaupun tidak secantik kamera belakang.
Kamera selfie-nya ini masih sedikit kewalahan untuk memproses gambar dengan efek bokeh yang detail dan rapih. Di kamera belakangnya ini juga bisa untuk foto selfie grup dengan leluasa. Ada juga beragam efek dan filter yang bisa dikreasikan untuk foto selfie pengguna lebih menarik.
Perekaman video yang lebih kaya
ADVERTISEMENT
Hal menarik dari Galaxy Note 20 Ultra adalah lompatan fitur perekaman videonya. Samsung bukan cuma memperkuat sektor fotogafi, tetapi turut menekanan fitur video yang lebih kaya di ponsel ini.
ADVERTISEMENT
Galaxy Note 20 Ultra menyediakan beragam kualitas video, mulai dari 720p 30 fps hingga 8K 24 fps dengan aspek rasio 16:9 dan 21:9. Tidak hanya itu, Samsung juga menyediakan perekaman video 1:1 1440x1440 30 fps yang cocok untuk posting konten Instagram. Jadi, kita enggak perlu lagi melakukan resize video.
Kemudian, adapula perekaman Full HD 1080p 120 fps yang saat ini baru ada di Galaxy Note 20 Ultra. Kemampuan video 120 fps ini akan menambah efek dramatisasi pada hasilnya.
Kualitas perekaman video dengan kamera depan dapat disajikan dengan resolusi mulai 720p 30 fps hingga 4K 60 fps. Hasilnya pun cukup memuaskan, apalagi ada fitur Live Focus Video yang bisa menghasilkan beragam efek bokeh pada video.
ADVERTISEMENT
Keunggulan lain dari perekaman video ada di fitur Pro Video yang menyajikan beragam pengaturan mulai dari zoom in dan zoom out yang lebih simpel dan smooth. Kemudian ada tiga mode perekaman suara, yaitu Omni (menangkap suara sekeliling), Front (menangkap suara depan), dan Rear (menangkap suara belakang). Menariknya, mode ini juga berjalan dengan jika merekam audio dari microphone external dengan koneksi Bluetooth maupun USB.
Fitur-fitur seperti Hyperlapse, Slow Motion, Super Slow-mo, AR Doodle juga masih tersedia. Berikut adalah beberapa hasil videonya:
Opini kumparan
Slogan "Work and Play" yang diusung Samsung untuk Galaxy Note 20 Ultra memang sungguh nyata. Pengguna disuguhkan beragam teknologi dan fitur untuk mendukung produktivitas, dan tak lupa juga dengan aspek hiburan, seperti main game, ambil foto, dan ada kemajuan pesat di sektor video. Bisa dibilang ponsel ini memang flagship paket komplet yang jika ingin ditebus, harus rela keluar duit Rp 18 juta sampai Rp 20 juta.
ADVERTISEMENT
Menggunakan Galaxy Note 20 Ultra secara keseluruhan memang memuaskan. Desainnya mencerminkan sebuah smartphone flagship, fitur-fitur baru pada kameranya berjalan optimal, dan bikin saya lebih banyak ambil foto maupun video. Baterainya juga irit dan didukung teknologi isi daya cepat.
Saya merekomendasikan Galaxy Note 20 Ultra bagi kamu yang ingin lebih produktif, tapi tetap ingin berkreasi dan bersenang-senang memainkan game terkini dan update konten media sosial dengan foto dan video yang kece.
Bagi kamu yang kepikiran untuk beralih ke Galaxy Note 20 Ultra, bisa banget untuk mencoba S Pen yang kini benar-bena memberikan pengalaman yang berbeda. Yang paling asyik bagi saya, adalah sensasi suara goresan pensil menulis di kertas. Ini membuat kita serasa seperti menulis di kertas.
ADVERTISEMENT
Kelebihan Samsung Galaxy Note 20 Ultra:
Kekurangan Samsung Galaxy Note 20 Ultra:
Live Update