Review Smart Projector BenQ EX800ST: Cocok Buat Belajar, Bisa Konek Tanpa Kabel

29 September 2021 9:06 WIB
·
waktu baca 7 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Smart Projector BenQ EX800ST. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Smart Projector BenQ EX800ST. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Proyektor adalah salah satu perangkat esensial dalam kegiatan belajar dan mengajar. Lewat proyektor, materi pelajaran bisa ditampilkan dalam bentuk presentasi ataupun video edukasi, membuat aktivitas belajar jadi lebih menarik untuk disimak.
Di balik manfaatnya itu, memakai proyektor juga menghadirkan tantangan tersendiri di kelas. Proyektor tradisional umumnya masih tergantung dengan kabel. Tanpa kabel HDMI, ia enggak bisa menampilkan presentasi. Kualitas gambar yang ditampilkan pun bisa turun kalau memasang kabelnya enggak pas. Selain itu, proyektor tradisional masih terlalu berorientasi pada laptop —membuatnya enggak bisa kompatibel dengan HP atau tablet yang lebih ringkas di bawa ke mana-mana.
Untungnya, masalah-masalah sepele yang lumayan bikin jengkel itu enggak lagi muncul di proyektor generasi baru. Contohnya adalah Smart Projector BenQ EX800ST.
Smart Projector BenQ EX800ST dilengkapi dengan koneksi wireless dan sejumlah fitur pintar khas Android. Kemudahan yang ditawarkan proyektor ini akan membantu kegiatan guru dan murid yang saat ini sudah mulai belajar tatap terbatas dan blended learning.
Smart Projector BenQ EX800ST. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
kumparanTECH berkesempatan menjajal proyektor pintar Smart Projector BenQ EX800ST ini beberapa hari. Kamu bisa melihat review-nya berikut ini.

Desain

Smart Projector BenQ EX800ST tergolong proyektor yang besar dengan dimensi 296 x 120 x 250 mm. Bobot mencapai 2,5 kg. Meski demikian, proyektor ini ergonomis untuk dipakai dalam kelas karena hanya perlu bidang datar untuk meletakkannya dan dinding sebagai tempat proyeksi.
Proyektor tersebut juga bisa dipasang di plafon atap ruangan. Perlu dicatat, pemasangan proyektor di plafon ruangan memerlukan Alat Pemasangan Langit-langit Proyektor BenQ yang dijual secara terpisah.
Desain dan bentuk Smart Projector BenQ EX800ST sebenarnya mirip seperti proyektor pada umumnya. Di bagian depan terdapat sebuah lensa dengan cincin fokus. Ada beberapa tombol eksternal di bagian atas bodi, dua buah ventilasi udara di bagian samping, dan segambreng port di bagian belakang.
Port di Smart Projector BenQ EX800ST. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Port yang terdapat di Smart Projector BenQ EX800ST terbilang lengkap mulai dari 1x HDMI, 1x VGA, 1x Monitor out (D-sub 15pin, Female), 1x Audio in (mini jack), 1x Audio out (mini jack), 1x RS232 In, 1x LAN Port, 1x USB Type A-1, 1x USB Type A-2, 1x USB Type mini B.
Boleh dibilang, Smart Projector BenQ EX800ST enggak memberikan kesan khusus dari sisi desain. Jika dilihat secara sekilas, ia mirip seperti proyektor BenQ pada umumnya. Namun, di balik rupa yang biasa saja itu, ia menyimpan teknologi canggih yang membuatnya lebih pintar dari proyektor yang lain.

Konektivitas

Hal yang menjadikan Smart Projector BenQ EX800ST lebih “pintar” dari proyektor tradisional terletak pada konektivitasnya. Ia telah mendukung WiFi 802.11ac/b/g/n dan Bluetooth 4.0.
Dengan dukungan ini, guru dan murid enggak lagi perlu repot-repot menghubungkan kabel HDMI dari laptop ke proyektor untuk memproyeksi gambar. Sifat nirkabel yang hebat ini juga membantu guru dan murid meminimalkan memegang proyektor atau kabel, yang diharapkan dapat menekan penyebaran virus dan bakteri antar-manusia.
Petunjuk menghubungkan Smart Projector BenQ EX800ST ke perangkat lain tersedia di tampilan awal antarmuka. Satu-satunya kabel yang diperlukan proyektor ini adalah kabel daya. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Keberadaan jaringan wireless di Smart Projector BenQ EX800ST membuat pengguna bisa menghubungkan proyektor ke berbagai perangkat, mulai dari laptop, smartphone, hingga tablet, berbasis Windows, Android, dan iOS. Jadi, guru atau murid lebih leluasa memilih perangkat yang dapat terhubung ke proyektor secara nirkabel.
Cara menghubungkan Smart Projector BenQ EX800ST ke perangkat lain secara wireless juga mudah. Cuma perlu menghubungkan proyektor dengan jaringan WiFi yang sama seperti yang dipakai oleh laptop, HP, atau tablet.
Setelah terhubung di jaringan yang sama, pengguna perlu mengaktifkan fitur ‘Cast’ di HP atau tablet. Untuk terhubung secara wireless ke laptop, pengguna bisa menghubungkannya lewat fitur ‘Cast’ di Google Chrome.
Antarmuka Smart Projector BenQ EX800ST sendiri menyediakan petunjuk tata cara menghubungkan proyektor secara wireless di tampilan awal. Tahapan di tata cara itu dijelaskan secara ringkas dan jelas —sehingga guru dan murid enggak perlu khawatir kesulitan menghubungkan proyektor secara nirkabel.
Smart Projector BenQ EX800ST dapat dioperasikan langsung dengan keyboard dan mouse dengan koneksi Bluetooth. Foto: Kevin Kurnianto/kumparan
Smart Projector BenQ EX800ST bahkan bisa beroperasi tanpa perlu terhubung dengan perangkat navigasi apa pun. Ini menjadikannya seperti sebuah komputer berbasis Android. Kalau mau menghubungkannya dengan sebuah media penyimpanan data seperti HDD atau SSD, bisa langsung menancapkannya di port USB Type A yang tersedia dua lubang di sana. Dengan ini, guru dan murid bisa langsung menampilkan dokumen yang tersimpan di HDD atau SSD.
Lebih lanjut, karena proyektor ini punya konektivitas Bluetooth, kamu bisa mengoperasikan proyektor ini dengan wireless keyboard dan mouse bawaan tanpa perlu laptop. Fungsinya benar-benar seperti sebuah komputer, bukan?
Satu lagi. Pengguna juga dapat memakai smartphone atau tablet sebagai remote control proyektor ini melalui aplikasi BenQ Smart Control.

Fitur

Selain konektivitas wireless yang membuat kompatibilitasnya fleksibel, Smart Projector BenQ EX800ST hadir dengan sistem operasi Android 6.0. Kemampuannya didukung oleh RAM 16 GB serta memori internal 2 GB.
Tampilan menu pengaturan di Smart Projector BenQ EX800ST. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Dengan sistem operasi Android, proyektor ini mendukung sejumlah aplikasi bawaan seperti aplikasi video conference Zoom dan Google Meet, aplikasi dokumen WPS Office, hingga browser bawaan Google Chrome maupun Mozilla Firefox. Keberadaan aplikasi bawaan ini semakin mempermudah guru dan murid dalam menggunakan proyektor tanpa laptop.
Aplikasi bawaan di Smart Projector BenQ EX800ST dapat dengan mudah diperbarui melalui update over the air setiap kali firmware baru tersedia. Pengguna juga dapat mengunduh berbagai aplikasi pintar melalui toko aplikasi BenQ Suggest.
Tampilan dukungan sejumlah aplikasi di Smart Projector BenQ EX800ST.. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Proyektor EX800ST juga dilengkapi dengan fitur BenQ Account Management System (AMS). Melalui fitur AMS, proyektor bisa terintegrasi dengan layanan cloud storage populer seperti Google Drive, OneDrive, hingga Dropbox. Integrasi tersebut memungkinkan guru untuk mengumpulkan tugas presentasi murid secara online dengan lebih mudah.
Yang lebih menarik lagi, Smart Projector BenQ EX800ST punya fitur X-Sign Broadcast. Ini merupakan fitur pemberitahuan berbentuk teks yang akan tampil di layar proyeksi.
Lewat fitur X-Sign Broadcast itu, guru dapat menampilkan pemberitahuan penting lewat layar proyektor supaya murid enggak kelewatan informasi penting, baik ketika berada di kelas atau saat PJJ dari rumah. Pemberitahuan lewat X-Sign Broadcast bisa dijadwalkan dan diatur dalam aplikasi dengan nama yang sama.
Selain guru, fitur X-Sign Broadcast juga dapat digunakan oleh admin sekolah. Jadi, kalau ada informasi penting yang mau disampaikan secara bersamaan di setiap kelas, admin sekolah cukup mengatur pesan di aplikasi X-Sign Broadcast dan menyetelnya untuk ditampilkan di setiap proyektor yang ada di sekolah.
Cara mengatur pesan broadcast di Smart Projector BenQ EX800ST cukup mudah. Tata cara ringkasnya bisa dilihat lewat video berikut:

Proyeksi layar

Setelah melihat fitur utama yang dimiliki Smart Projector BenQ EX800ST, enggak lengkap rasanya kalau belum membahas kualitas gambar yang diproyeksikan. Seperti apa hasilnya?
Smart Projector BenQ EX800ST dapat menampilkan layar seluas 60 hingga 120 inci, ukuran yang sangat cukup untuk dipakai di dalam ruang kelas maupun di rumah. Resolusi layarnya secara default adalah 1024 x 768 pixel dengan rasio 4:3. Di bagian setting, pengguna juga bisa pilih 5 pilihan aspek rasio berbeda.
Smart Projector BenQ EX800ST cocok dipakai untuk kegiatan blended learning. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Tampilan situs kumparan yang diakses lewat browser Chrome bawaan di Smart Projector BenQ EX800ST. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Tampilan situs YouTube yang diakses langsung lewat browser Chrome bawaan di Smart Projector BenQ EX800ST. Foto: Kevin Kurnianto/kumparan
Secara umum, gambar yang diproyeksikan Smart Projector BenQ EX800ST tampak sangat jelas dan mampu menampilkan gambar serta warna yang detail. Pada kondisi cahaya redup, warna gambar yang ditampilkan kontras. Sebaliknya, kontras warna akan turun jika dipakai di kondisi ruangan bercahaya.
BenQ membekali proyektor EX800ST dengan kecerahan layar mencapai 3.300 lumens. Dengan kecerahan sebesar itu, gambar tetap jelas terlihat meski dipakai di ruangan besar yang banyak cahaya seperti di kelas atau di rumah. Artinya, guru dan murid jadi enggak perlu repot menutup jendela rapat-rapat untuk meredam cahaya dalam ruangan saat memakai proyektor.
Smart Projector BenQ EX800ST juga telah dilengkapi dengan kontrol Keystone. Fitur ini membantu guru dan murid menyesuaikan frame layar agar tetap berbentuk persegi dan meminimalisir efek trapesium. Tanpa fitur ini, proyektor tradisional biasanya bakal menampilkan frame layar berbentuk trapesium jika letaknya digeser.
Konsep pembelajaran menggunakan Smart Projector BenQ EX800ST. Foto: BenQ

Kesimpulan

Smart Projector BenQ EX800ST merupakan proyektor yang cocok untuk kegiatan belajar dan mengajar.
Proyektor ini dibekali dengan konektivitas wireless yang membuatnya dapat kompatibel dengan berbagai perangkat. Fitur ini menjamin kualitas gambar proyektor tetap stabil, enggak repot, dan tentunya meminimalisir kontak tangan ke kabel di kelas sehingga dapat mencegah penularan virus.
Smart Projector BenQ EX800ST. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
Smart Projector BenQ EX800ST merupakan proyektor pintar serba bisa. Ia punya aplikasi bawaan esensial untuk belajar dan bisa digunakan bahkan tanpa perlu terhubung ke perangkat apa pun. Integrasinya dengan cloud storage populer, serta fitur broadcast, bakal menjamin interaksi guru dan murid semakin efisien saat mengumpulkan tugas maupun ketika menyampaikan informasi penting.
Kualitas proyeksi gambar yang diproyeksikan juga sangat baik. Kecerahan layar proyektor ini sudah mencukupi untuk dipakai di kondisi ruangan yang terpapar cahaya. Detail proyeksi warna juga akurat. Yang tidak kalah penting, gambar yang ditampilkan terasa teduh di mata, enggak bikin mata sakit.
Untuk menyimpulkan, pengalaman memakai Smart Projector BenQ EX800ST bisa dideskripsikan dengan dua kata, yakni “mudah” dan “efisien”. Guru dan murid enggak bakal menghadapi kendala ketika memakai proyektor ini, berbeda jika dibandingkan dengan proyektor tradisional. Dengan demikian, kegiatan belajar dan mengajar bakal lebih asyik dan minim gangguan.