Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Review Vacuum Cleaner 'Laser Sultan' Dyson V12 Detect Slim
11 Mei 2022 18:11 WIB
·
waktu baca 7 menitBobot mesin utama Dyson V12 hanya sekitar 1,5 kg. Bobotnya akan bertambah jika dipasang kepala pembersih debu, yang wujudnya sangat beragam dan punya berbagai fungsi.
Sekarang kita bahas dulu bodi mesin utama Dyson V12. Dia memiliki tombol daya berwarna merah untuk memulai dan menghentikan proses penyedotan debu.
Di bagian depan terdapat lubang untuk buka-pasang tongkat pembersih. Dyson menyediakan banyak jenis tongkat pembersih, yang memiliki fungsi masing-masing.
Kemudian di bagian bawah, terdapat baterai yang dapat dibuka-pasang, dan dapat diisi ulang dayanya dengan adaptor charger bawaan.
Selanjutnya, di bagian ekor bodi ini terdapat filter untuk menyaring udara hasil proses penyedotan debu. Filter ini berguna agar udara buangannya tetap bersih. Filter ini dapat dicuci secara manual dengan mudah.
Di bodi Dyson V12 juga ada tempat sampah yang ukurannya kecil, hanya 0,35 liter. Kita semua tentu menginginkan tempat sampah yang lebih besar, tetapi itu ada konsekuensi tersendiri, karena profil bodinya juga akan membesar. Dengan ukuran tempat sampah sekecil ini, kita harus sering-sering mengosongkan tempat sampah itu, dengan mengeluarkan debu dan kotorannya. Dia akan memberi tahu kapan waktu untuk mengosongkan tempat sampah. Cukup dorong tuas warna merah untuk membuka tempat sampah dan mengosongkannya.
Ada panel LCD kecil di bagian ekor bodi. Ini adalah layar multifungsi untuk memberi tahu tentang level baterai, kekuatan penyedotan, hingga pengaturan lain yang lebih dalam.
Hal paling menyenangkan bagi saya ketika melihat layar LCD ini, adalah saat melihat informasi partikel debu yang telah tersedot dan terkumpul di tempat sampah. Kita dapat melihat partikel debu dalam bentuk empat bar statistik. Kita dapat melihatnya dalam kategori ukuran 10 - 60 mikron, 60 - 180 mikron, 180 - 500 mikron, dan di atas 500 mikron.
Selama sesi bersih-bersih, kita dapat melihat kenaikan partikel debu 10 - 60 mikron yang naik seketika. Itu akan naik lebih cepat ketika membersihkan area atau permukaan yang sangat berdebu.
Performa Daya Isap
Dyson V12 memberi pengalaman menyedot debu yang menyenangkan. Daya isapnya sangat baik. Dia dibekali dengan tiga kemampuan sedot debu. Kita bisa pilih mode Boost jika memerlukan daya isap yang lebih kuat, misalnya pada karpet atau tempat tidur.
Jika di permukaan macam lantai, kita bisa mengaturnya pada mode Eco atau Auto untuk membersihkan debu, rambut, atau sisa makanan di lantai.
Yang paling menyenangkan ketika menyedot debu di lantai dengan Dyson V12, adalah ketika memakai tongkat penyedot Laser Slim Fluffy yang dibekali dengan laser pendeteksi debu. Alat ini memungkinkan pengguna untuk melihat kotoran atau debu yang ada di lantai, dan secara otomatis, kita akan mengarahkan vacuum cleaner ini ke arah debu dan kotoran itu. Gerakan tongkat pembersihnya sangat fleksibel. Mudah diarahkan. Laser berwarna hijau ini sangat membantu. Apalagi ketika kita berada di ruangan yang cukup gelap atau di malam hari.
Ketika sedang bersih-bersih lantai, saya harus membawa tongkat penyedot Light Pipe Crevice Tool, yang berguna menyedot sudut-sudut ruangan yang sulit dijangkau. Tongkat ini mengeluarkan cahaya lampu LED untuk memberi penerangan dan itu sangat membantu menerawang kotoran dan debu agar tidak tertinggal. Light Pipe Crevice Tool juga bisa dipakai untuk menyedot sudut langit-langit jika kamu menemukan sarang laba-laba.
Dyson menyediakan alat bantu untuk kita membawa setidaknya 2 tongkat pembersih alternatif ketika sedang melakukan penyedotan debu. Berikut wujud dan implementasi alat bantu tersebut:
Bagi yang ingin membersihkan sofa atau tempat tidur, alat penyedot Hair Screw Tool adalah yang paling tepat. Dia mampu menyedot bulu atau rambut halus yang tidak kasat mata. Luar biasa! Itu sangat membantu menyedot bulu-bulu hewan peliharaan, dan untungnya saya tidak memiliki hewan peliharaan.
Sementara bagi yang ingin membersihkan jok dan bagian lain dalam mobil, paling praktis menggunakan tongkat penyedot Light Pipe Crevice Tool. Alat yang disertai dengan lampu LED yang membantu kita menerawang dalam gelap. Hasilnya sangat memuaskan ketika dipakai untuk bersihkan mobil dengan mode Boost agar daya isapnya maksimal.
Suara mesin pengisap dari Dyson V12 tergolong tidak terlalu berisik untuk sebuah produk vacuum cleaner . Suara pada mode Eco sangat tenang. Begitu berada di mode Boost, memang suaranya lebih bising, tetapi masih bisa ditoleransi. Saya pernah memiliki produk vacuum cleaner dengan kabel, dan suaranya jauh lebih mengganggu, sampai-sampai membuat orang di sekitarnya harus berteriak jika mau bicara. Sekali lagi, suara mesin Dyson 12 jauh lebih tenang.
Mengingat kondisi cuaca Indonesia yang lembab, melakukan penyedotan debu dengan vacuum saja tidak cukup bagi saya. Saya harus tetap melengkapi aksi bersih-bersih rumah dengan mengepel lantai agar kebersihannya maksimal.
Selain itu, vacuum cleaner ini masih sulit menjangkau penyedotan sudut-sudut rumah. Tak dapat dipungkiri, sudut yang sulit dijangkau ini paling enak dibersihkan dengan sapu dan menaruh kotorannya di pengki.
Kepuasan yang besar patut diberikan kepada Dyson V12 ketika memakainya untuk menyedot sofa, tempat tidur, hingga interior mobil.
Baterai
Sekarang, mari kita masuk ke urusan baterai. Penyedotan pada mode Eco dapat membuat saya melakukan bersih-bersih lantai selama kurang lebih 60 menitan. Saya sendiri membersihkan lantai 1 dan lantai 2 di rumah selama sekitar 30 menitan. Itu berarti saya harus mengisi daya baterainya 2 hari sekali.
Sementara untuk mode Boost saat membersihkan mobil, baterainya dapat bertahan selama kurang lebih 20 sampai 30 menitan.
Performa baterai ini tidak terlalu buruk. Pengisian daya baterai yang cepat memang tidak tersedia. Tetapi, itu tidak masalah, mengingat vacuum cleaner bukanlah suatu barang yang terus menerus dipakai. Kita dapat mengisi daya Dyson V12 ketika sedang tidur siang, atau ketika sedang tidak memakainya. Jangan lupa untuk mencabut charger Dyson V12 saat baterai sudah terisi penuh.
Performa daya isap mesin vacuum ini turut dipengaruhi oleh kondisi baterai. Performa isap bisa jadi menurun jika kondisi baterai sudah tidak baik atau melemah. Dyson menjual komponen baterai ini di sejumlah akun resmi platform e-commerce mereka. Harganya berkisar Rp 2,5 jutaan.
Kesimpulan
Saya sendiri paling senang memakainya untuk bersih-bersih tempat tidur, sofa, karpet, dan mobil. Tak lupa memposisikan daya isap pada posisi Boost agar penyedotan maksimal, terutama untuk menyedot bulu-bulu atau rambut, jika kamu memiliki hewan peliharaan.
Saya merasa tidak cukup hanya mengandalkan Dyson V12 untuk membersihkan lantai. Pertama, ia masih sulit menjangkau sudut sudut ruangan. Kita harus mengganti tongkat pembersih memakai tongkat Light Pipe Crevice Tool. Kedua, kalau mau bersih-bersih yang lebih baik, kita harus mengepel lantai untuk hasil yang lebih maksimal, mengingat kondisi cuaca lembab di Indonesia.
Di sisi lain, Dyson V12 punya wujud yang ringkas. Keberadaan ragam pilihan tongkat penyedot debu membuatnya dapat digunakan di berbagai permukaan dan di berbagai medan.
Misal, material handuk pembersih pada alat Laser Slim Fluffy. Kita cukup membuka material handuk itu, lalu cuci, dan keringkan. Setelah itu ia bisa dipasang dan siap dipakai lagi untuk bersih-bersih. Bahkan, bagian filter udara pun bisa dicuci lagi. Kita tidak perlu bolak-balik beli material-material ini, karena Dyson merancangnya untuk pemakaian jangka panjang.
Hal yang menurut saya tidak ada tandingannya dari Dyson V12 adalah suara mesinnya yang tidak bising. Saat mesin sedang dipakai, pengguna tak perlu berteriak ketika ngobrol dengan orang lain. Suaranya sangat bisa ditoleransi, sekalipun berada di mode Boost.
Hal lain yang juga menyenangkan, ketika melihat kumpulan partikel debu dan kotoran yang telah diisap. Di sana kita menyadari betapa pentingnya melakukan bersih-bersih rumah. Melihat data partikel-partikel ini adalah hal yang mengasyikan bagi saya.
Semua fitur dan kehebatan berkualitas itu harus ditebus dengan harga tinggi untuk memiliki Dyson V12 Detect Slim. Ia dibanderol seharga Rp 12,5 jutaan. Harga yang cukup tinggi untuk sebuah vacuum cleaner stik tanpa kabel. Itu "harga sultan" yang worthed setelah melihat performa dan hasil yang memuaskan.