Review Xiaomi Mi 10: Desain Mewah, Kamera Banyak, Sesuai Fungsi

11 Juni 2020 13:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Xiaomi Mi 10 Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Xiaomi Mi 10 Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
ADVERTISEMENT
Xiaomi telah resmi memboyong ponsel paling flagship premiumnya di Indonesia, yaitu Mi 10. Smartphone ini telah tersedia dan sudah bisa didapatkan di e-commerce Shopee, situs resmi Xiaomi Mi.com, layanan Mi Store From Home dan Erafone.
ADVERTISEMENT
Sejak pertama kali diluncurkan pada awal Mei lalu, kumparan berkesempatan untuk menjajal smartphone Xiaomi paling mahal di Indonesia ini. Diketahui, Mi 10 yang dibanderol Rp 10 juta ini memiliki banyak keunggulan, mulai dari aspek desain, kamera hingga baterai.
Di dalam boksnya, ada satu buah unit Mi 10, buku manual, dongle untuk konversi port type-C jadi jack audio 3,5 mm, kabel USB dan charger. Mi 10 sudah tidak memiliki port jack audio 3,5 mm untuk menyolok headset, itu sebabnya Xiaomi menyertakan dongle kalau-kalau pengguna ingin menggunakan headset atau speaker dengan colokan audio jack 3,5 mm.
Xiaomi Mi 10 Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
Mi 10 ini sudah mendukung jaringan 5G. Ya, memang di Indonesia saat ini belum memiliki dukungan terhadap jaringan itu, tapi tidak perlu khawatir karena secara otomatis kamu menggunakan jaringan 4G LTE atau 3G.
ADVERTISEMENT
Lalu bagaimana pengalaman kumparan menggunakan smartphone ini? Berikut review kami untuk Xiaomi Mi 10.

Desain

Xiaomi Mi 10 Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
Layar Mi 10 berukuran 6,67 inci Super AMOLED dengan resolusi 2340 x 1080 pixel. Layar smartphone ini tampak luas dengan desain membundar di bagian pinggir dan melengkung alias curve di sisi kanan dan kirinya.
Seperti kebanyakan ponsel sekarang, layar Mi 10 juga menggunakan punch hole atau lubang hitam di layar untuk menempatkan kamera selfie. Mi 10 juga sudah mengusung in-display fingerprint scanner alias sensor sidik jari di dalam layar. Ini memudahkan proses membuka kunci ponsel, karena cukup memindai sidik jari di layar saja.
Di bagian kanan bodi ponsel, ada tombol pengaturan volume dan tombol daya. Di bagian bawah ada speaker, microphone, port Type-C dan SIM card tray yang. SIM card tray ini jenisnya nano alias hanya satu lubang untuk satu kartu SIM dan tidak ada slot untuk memori eksternal.
Xiaomi Mi 10 Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
Di bagian atas, ada Ar Blaster yang bisa digunakan untuk memfungsikan ponsel sebagai remote control perangkat elektronik seperti TV atau AC. Sementara di bagian kiri tidak ada tombol apa-apa lagi.
ADVERTISEMENT
Di bagian belakang, ada empat kamera belakang, dengan satu lensa kamera yang memiliki bingkai terpisah. Bodinya terbuat dari kaca sehingga tampak mewah.
Xiaomi Mi 10 Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
Secara keseluruhan, Xiaomi Mi 10 terbilang smartphone yang besar tapi terasa cukup nyaman di genggaman. Agak sedikit licin tapi itu karena bagian depan dan belakang smartphone ini berlapiskan kaca dengan desain membulat di bagian pojok-pojoknya.
Bagian bodi kaca belakang yang terbuat dari kaca ini juga rentan meninggalkan bekas sidik jari. Namun jangan khawatir, Xiaomi juga menyertakan dalam paket penjualan Xiaomi Mi 10 ada case pelindung bawaan.

Antarmuka MIUI 11

MIUI 11 di Xiaomi Mi 10 Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
Xiaomi Mi 10 tentunya sudah mengadopsi OS dan antarmuka terbaru, yaitu Android 10 yang dikemas dalam MIUI 11. Sama seperti jajaran ponsel Xiaomi lainnya, MIUI 11 menyediakan beragam kustomisasi, mulai dari tema, akses terhadap fitur, sampai beberapa fungsi khusus yang hanya ada di MIUI. Optimalisasi performa antarmuka ini sudah sangat baik, sehingga tidak terasa berat saat pengoperasian, ditambah lagi dengan penggunaan chipset terkini pada Mi 10, Snapdragon 865.
ADVERTISEMENT
Salah satu fitur yang menarik adalah Always on Display. Ini berarti saat masuk dalam mode standby, layar tetap bisa menampilkan beberapa informasi esensial dan beberapa tampilan visual khas. Xiaomi sudah menyediakan beberapa tampilan visual yang cukup artistik, atau bahkan menciptakan signature sendiri. Ada juga beberapa fungsi lainnya yang bisa membuat mode ini lebih fleksibel.
Meskipun selalu stand by, namun selama penggunaan, mode ini tak terlalu menguras baterai. Mungkin karena dibantu dengan fitur manajemen untuk mengoptimalkan performa Mi 10 agar tidak terlalu boros baterai.  Ada juga fitur Game Booster yang akan meningkatkan performa game, prioritas bandwidth jaringan, kualitas audio, dan responsivitas sentuhan di layar. Tersedia dashboard yang didesain menarik yang akan memberikan informasi performa perangkat dan game di tengah permainan.
ADVERTISEMENT

Performa dan baterai

Xiaomi Mi 10 Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
Dengan chipset Snapdragon 865, tidak ada lag saat mengoperasikan Mi 10 dalam berbagai skenario, termasuk saat bermain game. Smartphone yang menyediakan RAM 8 GB dan memori 256 GB ini cukup memuaskan untuk banyak download game dan aplikasi berat tanpa perlu memikirkan manajemen RAM demi kelancaran membuka beberapa aplikasi. 
Hal tersebut juga berlaku ketika bermain game dan tiba-tiba ingin beralih ke aplikasi lain. Pengalaman gaming juga cukup baik, seperti saat memainkan game berat seperti Mortal Kombat dan PUBG Mobile. Game dapat berjalan pada pengaturan dan frame rate tertinggi. 
Kenyamanan bermain game ini salah satunya terwujud berkat layar ponsel yang sudah mendukung refresh rate 90Hz. Smartphone juga tidak gampang panas meski dimainkan dalam waktu yang lama untuk gaming, chatting dan media sosial. Selama bermain dalam waktu 30 menit, tidak ada panas yang dirasakan dari mesin smartphone.
Xiaomi Mi 10 Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
Xiaomi Mi 10 memiliki kapasitas baterai 4.780 mAh, yang membuatnya mampu bertahan seharian untuk penggunaan normal hingga 14 jam untuk pemakaian ekstrem seperti bermain game dan nonton film terus menerus. Kapasitas baterai Mi 10 sangat memuaskan. Baterai ini juga telah mendukung pengisian daya cepat 30W, dengan kemampuan pengisian baterai perangkat lain secara nirkabel dengan daya 5W.
ADVERTISEMENT
Tidak lupa, Mi 10 sudah didukung fitur NFC. Ini akan memudahkan bagi pengguna yang gemar melakukan transaksi digital menggunakan fitur tersebut.

Kamera

Xiaomi Mi 10 Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
Mi 10 memiliki empat kamera belakang dengan konfigurasi kamera utama 108 MP, kamera ultrawide 13 MP, kamera macro 2 MP dan 3D ToF 2 MP. Kamera 108 MP merupakan salah satu keunggulan utama Mi 10.
Pengambilan foto menggunakan lensa 108 MP terbilang impresif. Warna yang dihasilkan cukup menyala namun tampak natural dengan tone lebih kekuningan atau warm. Selain itu, detail pada lensa ini juga membuat gambar-gambar yang dihasilkan sangat tajam.
Hasil foto kamera 108 MP Xiaomi Mi 10 Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
Mi 10 menyediakan pilihan 108 MP untuk menghasilkan foto dengan kualitas terbaik, dan bisa sangat baik saat mendapatkan pencahayaan cukup. Mode ini juga otomatis memanfaatkan fitur HDR, sehingga warna juga akan lebih tajam. Namun, jika berada di cahaya yang sangat terang, ada baiknya apabila mode HDR dimatikan karena justru akan membuat warna jadi terlalu terang hingga tampak seperti menggunakan flash.
Hasil kamera 108 MP Xiaomi Mi 10 Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
Hasil kamera 108 MP Xiaomi Mi 10 Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
Sementara untuk mode malam atau pengambilan foto di malam hari, Mi 10 bisa menangkap cahaya dari beberapa objek, sehingga dapat membantu memberikan akurasi kepada sejumlah objek lainnya yang lebih gelap. 
ADVERTISEMENT
Apabila dibandingkan dengan penggunaan mode normal di malam hari, hasil gambar mode biasa sebenarnya tidak buruk. Hanya saja, gambar tampak terang tidak natural karena seperti menyalakan lampu flash. Sementara jika menggunakan night mode, gambar tampak lebih redup namun objek yang berada di tempat gelap bisa lebih terlihat dengan noise yang lebih minim.
Hasil kamera dengan mode malam Xiaomi Mi 10, kiri mode normal dan kanan mode malam Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
Untuk lensa ultrawide dan makronya cukup memuaskan. Gambar yang diambil pakai lensa ultrawide tampak jernih dengan tangkapan pemandangan yang jauh lebih luas. Kamera Mi 10 juga bisa memotret objek dengan latar belakang bokeh yang rapi sehingga hasil gambar terlihat natural dan tidak terkesan dibuat-buat.
Perbandingan kamera biasa dan ultrawide Xiaomi Mi 10 Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
Perbandingan kamera biasa dan ultrawide Xiaomi Mi 10, atas mode normal dan bahwa mode ultrawide Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
Hasil foto kamera makro Xiaomi Mi 10 Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
Hasil kamera dengan mode Portrait Xiaomi Mi 10 Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
Untuk kamera depannya, Mi 10 memiliki lensa 20 MP yang cukup apik mengambil selfie dengan warna yang natural dan tone yang kekuningan alias warm. Kamera depan Mi 10 juga menyediakan fitur HDR dan dapat merekam video 1080p pada kecepatan 30fps.
Hasil kamera selfie Xiaomi Mi 10 Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
Sementara untuk merekam video pakai kamera belakang, sudah mendukung resolusi 4K dan 1080p pada 30fps dan 60fps, serta video beresolusi 8K pada kecepatan 30fps.
ADVERTISEMENT

Kesimpulan

ADVERTISEMENT
Secara keseluruhan, Mi 10 adalah smartphone flaship dengan kemampuan sangat mumpuni, mulai dari penggunaan normal seperti chatting dan nonton film seharian, hingga untuk main game kelas berat.
Selain itu, semua fitur kamera Mi 10 berfungsi dengan baik sesuai dengan kegunaannya. Hasil gambar dan suara yang dihasilkan saat merekam video juga sangat memuaskan, hanya saja cukup memakan memori yang besar. Tapi, tidak masalah karena Mi 10 sudah didukung dengan kapasitas memori internal yang besar, 256 GB.
Desain dan elemen warna pada bodi Xiaomi Mi 10 juga memberikan kesan premium. Namun, smartphone ini belum bersertifikasi IP68 untuk ketahanan terhadap debu dan air dan bodinya pun sangat mudah menempel bekas sidik jari.
ADVERTISEMENT

Kelebihan

Kekurangan