RI - India Bentuk Tim Kerja, Tindak Lanjuti Kerja Sama Bidang AI dan IoT

Menteri Komunikasi dan Digital Indonesia Meutya Hafidz dan Perdana Menteri India Narendra Modi Foto: Dok. Istimewa

Indonesia dan India sepakat menjalin kerja sama strategis di bidang teknologi. Kerja sama akan bergerak di sektor kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI), hingga Internet of Things (IoT). Untuk memastikan keberhasilan implementasi MoU, kedua negara bakal segera membentuk tim kerja. Tim ini akan memantau perkembangan, merumuskan solusi serta mengatasi tantangan yang bakal dihadapi. Kelompok ini akan bertemu secara rutin untuk memastikan kerja sama berjalan efektif dan sesuai target. Penandatanganan MoU dilakukan antara Kementerian Komdigi dengan Kementerian Elektronik serta Teknologi Informasi India di New Delhi, India, Sabtu (25/1). Selain AI dan IoT, kesepakatan ini juga mencakup pembangunan infrastruktur digital publik seperti identitas digital serta peningkatan SDM di sektor Informasi.

Menteri Komunikasi dan Digital Indonesia Meutya Hafidz dan Menteri Luar Negeri India S Jaishankar, di hadapan Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Narendra Modi Foto: Dok. Istimewa

"Kolaborasi ini lebih dari sekadar kerja sama teknologi. Ini adalah upaya bersama untuk menghubungkan manusia, melampaui batas geografis dan mendorong inovasi yang berpusat pada kebutuhan masyarakat," kata Meutya. Komdigi menilai bahwa kerja sama ini akan baik dilaksanakan jika kolaborasi lintas sektor antara pemerintah, swasta dan masyarakat berjalan baik. "Kemitraan ini adalah kunci untuk menjawab tantangan global sekaligus membuka peluang baru bagi generasi mendatang." Lewat MoU ini, Indonesia berkomitmen untuk memperkuat posisi sebagai pemain utama transformasi digital global. India sebagai mitra juga menunjukkan keseriusan berbagi pengetahuan dan pengalaman menciptakan ekosistem digital yang baik. Indonesia dan India berkomitmen menjadi pilar utama kemajuan digital Asia dan dunia.