Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Satu Bulan Pakai Samsung Galaxy Ring: Pantau Kesehatan Super Simpel 24 Jam
16 Januari 2025 7:30 WIB
·
waktu baca 6 menitADVERTISEMENT
Samsung kembali menghadirkan inovasi baru dengan meluncurkan Samsung Galaxy Ring , perangkat pintar berbentuk cincin yang dirancang untuk memantau kesehatan secara real-time.
ADVERTISEMENT
Cincin pintar ini dilengkapi dengan teknologi canggih, menawarkan solusi bagi mereka yang menginginkan perangkat simpel kaya fitur untuk membantu memantau kesehatan selama 24 jam. Galaxy Ring juga dibuat untuk menjawab mereka yang nggak suka pakai smartwatch.
kumparanTECH telah mencoba memakai Galaxy Ring ini selama kurang lebih satu bulan. Tentu ada kelebihan dan kekurangan yang dirasakan. Berikut review lengkap pakai Samsung Galaxy Ring selama satu bulan.
Desain
Wujud Galaxy Ring tampak seperti cincin pada umumnya, desainnya compact dan nyaman dipakai. Ada tiga warna yang ditawarkan: Titanium Black, Titanium Silver, dan Titanium Gold. Kebetulan, kumparanTECH mencoba menjajal cincin berwarna Titanium Black yang menurut kami ini pilihan warna paling keren karena tampak kekinian, pas buat anak muda.
Galaxy Ring memiliki lebar 7 mm dan ketebalan 2,6 mm, dengan bobot mulai dari 2,3 gram hingga 3 gram, tergantung ukuran yang tersedia dalam sembilan opsi. kumparanTECH mencoba cincin berukuran 11.
ADVERTISEMENT
Saat membeli Galaxy Ring, kamu juga akan mendapatkan smart charge case, kabel charger, dan buku petunjuk. Yes, cincin pintar ini dilengkapi dengan charging case berlampu LED.
Case-nya punya konsep seperti charging TWS, meski didesain dengan bentuk yang berbeda. Kalau kita taruh cincin ke dalam case, maka akan terlihat sisa baterai dalam Ring yang ditandai dengan lampu indikator melingkar. Case-nya dilengkapi baterai 361 mAh dan bisa dipakai untuk charging ring sebanyak tiga kali.
Tidak ada layar, speaker, atau mikrofon yang disematkan di dalam case maupun cincin. Cincin ini hanya bisa terintegrasi dengan aplikasi Samsung Health yang ada di gadget atau smartphone Samsung.
Ketahanan
Sekarang mari kita bahas soal seberapa lama cincin ini bisa bertahan. Samsung Galaxy Ring ditopang oleh baterai 18 mAh untuk ukuran terkecil dan 23,5 mAh untuk ukuran besar.
Hasil uji coba kumparanTECH menunjukkan, baterai Galaxy Ring dapat bertahan hingga 6 hari. Baterai akan berkurang sekitar 15 persen setelah pemakaian 24 jam non-stop. Sementara baterai charging case-nya dapat terisi penuh dari 0 hingga 100 persen dalam waktu 2 jam.
ADVERTISEMENT
Berkat IP68, Galaxy Ring aman dipakai berenang, mandi, atau aktivitas air lainnya. Cincin ini juga nggak mudah lecet, berkat frame bermaterial titanium grade 5.
Galaxy Ring dilengkapi dengan tiga sensor utama yang ketiganya bisa digunakan untuk memantau kesehatan . Tiga sensor tersebut adalah optical bio signal untuk mendeteksi detak jantung, sensor suhu tubuh, dan accelerometer untuk melacak aktivitas tubuh secara real-time, yang disematkan di bagian dalam ring.
Saat digunakan, kita harus memastikan posisi sensor ada di bawah jari yang ditandai dengan simbol (I). Ada banyak fitur yang ditawarkan. Fitur-fitur ini bisa diakses di Samsung Health yang terkoneksi lewat bluetooth.
Keunggulan Galaxy Ring dibandingkan dengan smartwatch adalah, device ini sangat nyaman digunakan, dipakai tidur atau jalan-jalan tetap asyik, dan bisa memantau kesehatan selama 24 jam non-stop.
ADVERTISEMENT
Jajal Fitur Energy Score
Fitur pertama yang kami jajal adalah Advanced Sleep Tracking. Fitur ini bisa melacak berbagai aspek tidur secara detail, seperti konsistensi tidur, detak jantung (HR), variasi detak jantung (HRV) ketika kita tidur, saturasi oksigen (SPO), hingga suara dengkuran.
Dalam percobaan, saya mencoba Galaxy Ring dipakai di jari manis sebelah kanan. Cincin ini kemudian kami coba untuk tidur. Tujuannya, memantau siklus tidur selama satu minggu. Dalam beberapa kali percobaan, saya tidur antara pukul 22.00 - 23.00 WIB, dan bangun pukul 05.00 - 06.00 WIB. Dalam rentang waktu tersebut, saya sesekali bangun untuk pergi ke toilet. Saat bangun, ring akan menyala menandakan bahwa kita sedang terjaga, dan mati saat kembali tidur.
Hasil tracking Galaxy Ring bisa dibilang cukup akurat. Energy Score yang saya dapat rata-rata ada di kisaran 70 - 80. Score 70 menandakan bahwa kualitas tidur kita “sedang”, sementara score 75 - 84 adalah “baik”.
ADVERTISEMENT
Ketika skor energi di bawah angka 59, maka ring akan memberikan wellness tips yang relevan, memberi warning bahwa kita harus memperbaiki kualitas tidur di hari berikutnya, dengan indikator berwarna oranye bertuliskan: “butuh perhatian”. Ring juga akan memberikan saran kegiatan apa saja yang harus diperbaiki untuk meningkatkan Energy Score ini.
Energy Score sendiri diambil berdasarkan beberapa faktor, termasuk rata-rata waktu tidur, konsistensi waktu tidur, konsistensi waktu tidur/bangun, waktu tidur, aktivitas hari sebelumnya, denyut jantung saat tidur, dan HRV atau variabilitas denyut jantung saat tidur. Hasil ini akan muncul setiap pagi setelah kita bangun dari tidur.
Tak hanya itu, Galaxy Ring juga mampu mendeteksi suhu kulit saat tidur. Hasil uji coba menunjukkan, suhu kulit saat tidur berada di kisaran 33 hingga 35 derajat Celcius. Ini menandakan bahwa suhu kulit berada dalam keadaan normal. Fitur-fitur ini sudah lebih dari cukup membuat kita lebih aware terhadap kesehatan.
ADVERTISEMENT
Dengan bantuan AI, Galaxy Ring dapat menganalisis data dan memberikan laporan komprehensif, hingga memberikan rekomendasi gaya hidup seperti pola tidur, latihan fisik, dan saran nutrisi yang semuanya bisa diakses di Samsung Health.
Fitur kedua yang dijajal adalah Movement Tracking. Movement Tracking mampu memberikan informasi soal berapa langkah kita sudah berjalan, jarak yang sudah ditempuh, hingga berapa kalori yang sudah terbakar selama proses aktivitas tersebut.
Movement Tracking bahkan bisa mendeteksi seseorang saat sedang berjalan atau berlari. Ini berguna banget buat kamu yang lagi diet atau ingin menurunkan berat badan.
Fitur tambahan lainnya, Galaxy Ring bisa menjadi kontrol tambahan untuk menjepret foto atau mematikan alarm di HP dengan gerakan cubit ganda. Cincin ini juga dapat ditemukan melalui fitur Find My Ring di aplikasi Samsung Find, jika sewaktu-waktu pengguna kehilangan cincinnya.
Kesimpulan
Setelah mencobanya sebulan, keunggulan yang paling dirasakan dari Samsung Galaxy Ring adalah praktis dan nyaman. Tidak seperti smartwatch, Galaxy Ring nyaman dipakai di berbagai kondisi, lagi tidur maupun mandi, nggak masalah.
ADVERTISEMENT
Buat pantau kesehatan, cincin pintar ini sudah bisa diandalkan karena bisa dipakai 24 jam. Fitur kesehatan yang ditawarkan juga lengkap, termasuk Heart Rate Alert, Live Heart Rate Check, Auto Workout Detection, dan Inactive Alert.
Galaxy Ring tidak kompatibel dengan perangkat Apple. Jika menggunakan perangkat Android selain Samsung, fitur yang ditawarkan tidak selengkap di smartphone Samsung.
Untuk harga, Samsung Galaxy Ring dibanderol Rp 6.499.000. Cincin pintar ini bisa dipesan di situs web resmi Samsung. Pembeli juga bisa langsung mendatangi Samsung Store terdekat untuk melihat dan mengetahui ukuran cincin yang diinginkan. Selain itu, konsumen juga bisa mendapatkan Sizing Kit secara online dengan langkah-langkah berikut:
ADVERTISEMENT
Live Update
Gedung Glodok Plaza yang terletak di Jalan Mangga Besar II Glodok Plaza, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, terbakar, pada Rabu (15/1) malam. Kebakaran dilaporkan terjadi pada pukul 21.30 WIB. Api diduga bersumber dari lantai 7.
Updated 16 Januari 2025, 9:45 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini