Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Situs porno terbesar di dunia, Pornhub , dituntut agar segera ditutup. Sebuah petisi online yang telah ditandatangani lebih dari 400 ribu orang meminta Pornhub ditutup karena dituduh mengambil keuntungan dari video perkosaan dan pelecehan seksual.
ADVERTISEMENT
Pornhub adalah situs porno terbesar di dunia dengan jumlah kunjungan situsnya mencapai 42 miliar kali pada tahun 2019. Situs itu bisa diakses secara gratis dan tanpa batasan usia, tapi di Indonesia, Pornhub diblokir. Pornhub diketahui mendapat keuntungan dari iklan dan promosi berbayar dari produser film porno.
Petisi itu digagas oleh sebuah kelompok bernama Exodus Cry di AS, dan sekarang mendapat dukungan dari aktivis di Inggris. Mindgeek, selaku induk perusahaan Pornhub, dianggap gagal menjaga platform-nya dari video perkosaan dan pelecehan seksual. Dalam beberapa tahun ke belakang, Mindgeek memang telah menerima berbagai tuduhan terkait hal tersebut.
"Ini (Mindgeek) adalah perusahaan yang menghasilkan jutaan dolar AS lewat iklan dan membership, tapi mereka tetap tidak memiliki sistem yang efektif untuk memverifikasi usia atau konten yang ditampilkan," ucap Laila Mickelwait, founder Exodus Cry, dilansir The Guardian.
ADVERTISEMENT
Mindgeek, yang berbasis di Luxembourg tapi memiliki kantor di Montreal, London, Nicosia, dan Los Angeles, membantah tuduhan tersebut. Mereka mengaku telah memiliki prosedur untuk menghapus konten ilegal.
"Pornhub telah memiliki komitmen teguh untuk membasmi dan melawan konten tidak konsensual dan di bawah umur. Anggapan yang berlawanan dengan ini dapat dikategorikan dan secara faktual tidak akurat," ujar Mindgeek.
Namun, kelompok penuntut mengaku kritik terhadap Pornhub ini berdasarkan bukti yang mereka temukan. Kelompok itu mengatakan faktanya ada beberapa video yang mempromosikan seks dengan remaja muda.
Pada Oktober tahun lalu, seorang perempuan 15 tahun yang hilang di Florida, ditemukan setelah videonya yang menampilkan dirinya diduga diperkosa muncul di Pornhub. Pornhub telah menghapus video itu dan pria yang memperkosanya sedang menunggu putusan sidang.
ADVERTISEMENT