Smartfren Jadi Operator Seluler Pertama yang Rilis eSIM di Indonesia
PerbesarADVERTISEMENT
Smartfren resmi menjadi operator seluler pertama yang meluncurkan eSIM di Indonesia. Dengan teknologi ini, pelanggan Smartfren dapat menggunakan layanan telekomunikasi 4G tanpa menggunakan kartu SIM berbentuk fisik.
ADVERTISEMENT
Kehadiran eSIM bakal menambah fleksibilitas bagi pelanggan Smartfren. Hal ini dikarenakan mereka bisa mengatur sendiri preferensi data internet, voice, dan juga SMS. Pelanggan juga bisa menikmati paket data yang menarik dari Smartfren.
"Teknologi eSIM merupakan salah satu terobosan bagi Smartfren. Proses migrasi bagi para pelanggan lama pun cukup mudah dan konsumen tidak akan lagi mengalami masalah yang berkaitan dengan SIM Card,” jelas Amith Sethi, Sub Grup Head Device and Innovation Smartfren, dalam pernyataan resmi, Senin (29/7).
Bagi pelanggan yang ingin menggunakan eSIM, kalian harus mendapatkan eSIM QR code di galeri Smartren. Perusahaan menyediakan eSIM di delapan galeri, yakni Galeri Sabang Jakarta, Galeri Mall Ambassador Jakarta, Galeri Smartfren BEC Bandung, Galeri A Yani Semarang, Galeri WTC Surabaya, Galeri Pulau Kawe Bali, Galeri Urip Sumoharjo Makassar, dan Galeri Adam Malik Medan.
ADVERTISEMENT
Setelah mendapatkan QR code, pelanggan harus memindai kode tersebut dengan memastikan smartphone-nya terhubung dengan internet. Profil pengguna SIM secara otomatis akan terpasang di perangkat pelanggan, setelah melakukan pemindaian QR code.
Teknologi eSIM atau kartu SIM elektronik memang tidak memiliki wujud fisik, melainkan modul yang terintegrasi dan melekat di dalam ponsel. eSIM ini memiliki fungsi yang sama dengan kartu SIM tradisional, dapat digunakan untuk mengakses panggilan telepon, SMS dan data internet.
Pengguna juga tidak perlu 'ribet' lagi mencungkil slot kartu SIM pada smartphone untuk mengganti nomor. Dengan perangkat berteknologi eSIM, pengguna bisa menikmati konektivitas out-of-the-box tanpa harus membeli kartu SIM secara terpisah.
