news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Terekam Google Maps, Mafia Buron 20 Tahun Berhasil Ditangkap

10 Januari 2022 6:57 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mafia yang buron 20 tahun terekam Google Maps. Foto: Screenshot Google Maps Street View
zoom-in-whitePerbesar
Mafia yang buron 20 tahun terekam Google Maps. Foto: Screenshot Google Maps Street View
ADVERTISEMENT
Kepolisian Italia harus berterima kasih kepada Google. Berkat bantuan aplikasi peta digital Google Maps, mereka berhasil menemukan bos mafia yang dicari selama bertahun-tahun.
ADVERTISEMENT
Gioacchino Gammino adalah seorang pembunuh terpidana dan gangster Italia yang cukup terkenal. Pria berusia 61 tahun itu melarikan diri dari penjara Roma pada 2002 silam.
Gammino lantas pergi ke Spanyol di mana ia mengubah identitasnya dan memulai kehidupan baru sebagai 'Manuel'. Ia bekerja sebagai koki di restoran La Cocina de Manu di Galapagar, sebuah kota dekat dengan Madrid, tempat ia menghidangkan masakan khas Sisilia.
Kepolisian Sisilia melakukan beberapa penyelidikan dalam upaya mencari Gammino, dan surat perintah penangkapan Eropa diterbitkan pada 2014 lalu. Buronan terlacak pergi ke Spanyol, tapi Google Maps dengan fitur Street View-nya membantu kepolisian untuk menentukan lokasi tepatnya.
Ilustrasi ikon aplikasi Google Maps di smartphone. Foto: REUTERS Dado Ruvic
Fitur tersebut menangkap gambar dua pria mengobrol di luar toko buah dan sayuran bernama El Huerto de Manu di Galapagar. Polisi yakin salah satu pria itu sangat mirip dengan Gammino, tapi identitasnya baru terkonfirmasi ketika mereka menemukan La Cocina de Manu sebagai salah satu restoran terdekatnya.
ADVERTISEMENT
Toko dan restoran itu tutup, tetapi polisi menemukan foto Gammino yang mengenakan pakaian koki di halaman Facebook La Cocina de Manu. Dia dikenali dari bekas luka di sisi kiri dagunya.
Gammino sendiri sudah ditangkap per 17 Desember 2021 lalu, tapi informasi penangkapannya terungkap oleh media lokal La Repubblica pada Rabu (5/1) lalu.
"Ini tidak seperti menghabiskan hari-hari kami mengarungi Google Maps untuk menemukan buronan," kata jaksa Palermo, Francesco Lo Voi, kepada The Guardian.
Mantan anggota mafia Stidda yang berbasis di Sisilia, Italia, itu telah bersembunyi menghindari penangkapan selama 20 tahun. Gammino yang dilaporkan telah memutuskan semua hubungannya dengan Sisilia cukup terkejut ketika polisi berhasil menemukannya.
"Bagaimana kamu menemukanku?," katanya saat ditangkap. "Saya bahkan belum menelepon keluargaku selama 10 tahun."
ADVERTISEMENT
Sebelum melarikan diri pada 2002, Gammino tengah menjalani hukuman penjara seumur hidup. Dia divonis atas kasus pembunuhan dan sejumlah kejahatan lainnya yang terkait dengan mafia Italia.
Gammino sekarang berada dalam tahanan polisi di Spanyol. Ia rencananya akan dipindahkan kembali ke Italia pada akhir Februari 2022 mendatang.