Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Tips Fotografi: Mengenal Aturan dan Batasan dalam Editing Foto Jurnalistik
19 Juni 2022 15:35 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Foto jurnalistik yang menarik adalah foto yang mempunyai daya tarik visual (eye catching). Isi atau arti serta daya tarik emosional (impact) juga sangat memengaruhi penilaian orang terhadap foto tersebut.
Nilai-nilai yang berkembang di masyarakat sangat perlu diperhatikan dalam mengambil foto. Fotografi Jurnalistik selalu dikaitkan dengan pemberitaan atau penyampaian informasi.
Untuk menjaga agar keutuhan nilai informasi tetap terjaga perlu adanya batasan-batasan yang jelas tentang sejauh mana sentuhan editing digital.
1. Koreksi warna
Dengan mengoreksi warna diharapkan objek yang ditampilkan tidak akan terlihat buram. Selain itu juga dilarang untuk mengubah warna kulit, rambut atau untuk keperluan mengubah usia, dan sebagainya.
2. Burning
Mengubah bagian-bagian foto menjadi lebih gelap dengan tujuan agar nampak lebih matang dan jelas terlihat sehingga lebih menonjolkan objek atau subyek yang terdapat pada gambar.
ADVERTISEMENT
3. Dodging
Proses dodging merupakan mencerahkan atau menerangkan sebagian bagian pada foto dengan maksud untuk memperjelas objek, mempercantik highlight dan mencerahkan bagian shadows yang sekiranya mengganggu isi fotonya sendiri.
4. Cropping
Cropping pada foto jurnalistik merupakan suatu hal yang lumrah jika bertujuan memperindah komposisi foto. Namun cropping foto dapat juga menjadi larangan pada sebagian peristiwa dengan guna menghindari menghilangkan objek atau bertujuan menyudutkan objek.
Berikut ini adalah beberapa hal yang dilarang dalam pengeditan digital image untuk kepentingan pemberitaan:
Fotografi jurnalistik bukan hanya pelengkap sebuah berita saja, namun bagaimana visual berperan menjadi salah satu cara untuk pembaca memahami sebuah berita itu sendiri.
ADVERTISEMENT
Bagaimana sebuah gambar mampu memvisualisasikan suatu kejadian atau peristiwa di masyarakat sehingga pembaca mampu merasakan getaran yang ada dalam gambar tersebut ketika melihatnya.
Menurut Cliff Edom, salah satu guru besar di Universitas Missouri Amerika Serikat, Fotografi jurnalistik adalah perpaduan antara gambar dan kata. Bagaimana sebuah gambar dapat menyampaikan makna kata-kata dan dapat mempengaruhi pikiran orang.