Tokocrypto PHK 20% Karyawan, Antisipasi Winter is Coming Pasar Kripto

21 September 2022 20:59 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi aplikasi TokoCrypto. Foto: Dok. TokoCrypto
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi aplikasi TokoCrypto. Foto: Dok. TokoCrypto
ADVERTISEMENT
Badai PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) di startup Indonesia masih berlanjut. Kali ini giliran platform perdagangan mata uang kripto, TokoCrypto.
ADVERTISEMENT
Tokocrypto mengumumkan perubahan strategi bisnis sebagai bentuk antisipasi dan adaptasi terhadap 'winter is coming' pasar kripto akibat ekonomi global yang tidak pasti. Salah satu langkah yang diambil adalah memangkas sejumlah karyawannya.
Istilah 'The winter is coming' berasal dari serial Game of Thrones yang merupakan kalimat pengingat atas segala bentuk ancaman yang datang saat musim dingin ekstrem. Presiden Joko Widodo pernah menggunakan istilah ini dalam pidato pada Oktober 2018 untuk mengingatkan berbagai negara waspada akan ketidakpastian global dan kondisi makro ekonomi yang buruk.
VP Corporate Communications Tokocrypto, Rieka Handayani, menjelaskan bahwa keputusan tersebut diambil berdasarkan hasil analisis dan prediksi yang telah dilakukan oleh manajemen.
Ilustrasi transaksi uang kripto di aplikasi. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Selain merumahkan karyawan, Tokocrypto juga akan memperkuat kembali bisnis utama sebagai exchange platform dan memisahkan T-Hub dan TokoMall menjadi entitas yang berbeda. Mereka juga akan mentransfer beberapa karyawan ke anak usaha tersebut.
ADVERTISEMENT
"Namun, melihat analisis dan prediksi yang telah dilakukan oleh manajemen dalam mengantisipasi kondisi pasar kripto dan ekonomi global yang berkepanjangan, maka beberapa langkah baik di eksternal maupun internal harus diambil oleh manajemen,” jelas Rieka dalam keterangan yang diterima kumparan, Rabu (21/9).
Perusahaan juga memberikan rekomendasi karyawan yang terdampak PHK kepada perusahaan web3 dan blockchain yang selama ini menjadi mitra mereka.
Tokocrypto memastikan seluruh proses perubahan strategi bisnis tersebut akan dilakukan secara transparan dan mematuhi segala peraturan pemerintah yang berlaku.
"Kami menjamin bahwa segala perubahan yang terjadi dalam korporasi, tidak akan berimbas pada standar operasional yang telah ditetapkan untuk melayani seluruh pengguna Tokocrypto," ujar Rieka.