Traveloka Tutup Layanan Eats dan Send, Fokus ke Flight dan Hotel

30 September 2022 18:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Traveloka. Foto: Kevin Kurnianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Traveloka. Foto: Kevin Kurnianto/kumparan
ADVERTISEMENT
Traveloka mengonfirmasi telah menutup dua layanan milik perusahaan, yakni Traveloka Eats dan Send. Traveloka menjelaskan jika langkah ini diambil sebagai strategi bisnis dan prioritas perusahaan.
ADVERTISEMENT
“Dapat kami informasikan bahwa kami memberhentikan layanan Traveloka Eats dan Send sebagai bagian dari strategi bisnis dan prioritas perusahaan,” jelas perusahaan dalam keterangan yang diterima kumparanTECH, Jumat (30/9).
Penutupan layanan Traveloka Eats dan Send ini terkait dengan perusahaan yang ingin kembali fokus ke sektor perjalanan.
Selain itu, dalam pantauan kumparanTECH di Google Play Store, sebelumnya Traveloka memakai “Your Lifestyle Superapp” sebagai identitas brand-nya. Namun kini nama aplikasi telah berganti menjadi “Traveloka: Hotel dan Flights.”
Perubahan nama aplikasi Traveloka usai menutup layanan Eats dan Send. Foto: Screenshot
Hingga Jumat sore, kumparanTECH masih bisa menemukan menu “Eats Delivery” dan “Send” di website dan aplikasi Traveloka. Belum diketahui pasti kapan perusahaan akan menghilangkan kedua layanan usai penutupan.

Telah berkoordinasi dengan mitra usai tutup layanan

Mengenai nasib para mitra Traveloka Eats dan Send usai menutup layanan, perusahaan menjelaskan pihaknya terus berkoordinasi dengan para mitra untuk memastikan transisi berjalanan sesuai aturan yang berlaku.
ADVERTISEMENT
“Selama proses berlangsung, karyawan, mitra dan konsumen tetap menjadi fokus utama kami untuk memastikan transisi yang baik sesuai aturan yang berlaku,” jelas perusahaan.
“Kami akan terus berkoordinasi dengan para mitra serta menyediakan dukungan dalam proses pemberhentian layanan Eats dan Send ini berlangsung.”

Sempat kantongi suntikan investasi Rp 4,57 triliun

Ilustrasi aplikasi Traveloka. Foto: Dok. Traveloka
Pada Kamis (29/9), Traveloka berhasil mendapatkan suntikan dana fantastis senilai 300 juta dolar AS atau sekitar Rp 4,57 triliun (kurs Rp15.252 per dolar AS). Dana tersebut didapat dari Indonesia Investment Authority (INA) dengan sejumlah perusahaan keuangan internasional lainnya.
Injeksi dana ini disambut dengan baik oleh perusahaan. Ferry Unardi, CEO dan Co-founder Traveloka menjelaskan jika bisnis pihaknya mengalami peningkatan setelah industri pariwisata berangsur normal.
ADVERTISEMENT
“Kami sangat senang dengan bergabungnya INA, BlackRock, Allianz Global Investors, Orion, dan lainnya ke dalam kelompok investor yang memiliki komitmen yang sama dan yakin pada visi kami untuk memenuhi aspirasi perjalanan dan gaya hidup pengguna kami,” jelas Ferry.
“Bisnis kami terus mengalami peningkatan dan industri pariwisata kembali bangkit dari pandemi. Pendanaan ini memberi kesempatan bagi kami untuk memperkuat neraca kami dan memungkinkan kami untuk terus fokus pada bisnis utama sekaligus membangun bisnis masa depan,” ujarnya.