4 Surga Tersembunyi di Likupang yang Wajib Masuk List Liburanmu

27 November 2021 16:55 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pantai Paal di Likupang, Sulawesi Utara Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Pantai Paal di Likupang, Sulawesi Utara Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Indonesia dikenal memiliki banyak keindahan yang menarik dijelajahi. Seperti halnya di Likupang yang dikenal sebagai salah satu Destinasi Super Prioritas yang dicanangkan pemerintah.
ADVERTISEMENT
“Keindahan alam Likupang menyerupai heaven on earth, ketenangan alamnya dengan hamparan perbukitan hijau, pantai murni pasir putih, dan ekosistem bawah yang masih terjaga makin mengukuhkan gelar Likupang sebagai destinasi yang cocok untuk self-healing dari tekanan pikiran perkotaan,” ungkap Gaery Undarsa, Co-Founder & Chief Marketing Officer, tiket.com, seperti dikutip dari keterangan resminya.
Terletak di kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, atau berjarak 48 kilometer dari kota Manado, Likupang memiliki surga tersembunyi yang menarik untuk disambangi wisatawan. Penasaran di mana saja? Simak, ulasannya di bawah ini, yuk!

1. Bukit Larata, Bukit Ilalang, Pantai Kinunang, dan Gunung Dua Basudara

Bukit Larata adalah satu dari sekian banyak surga tersembunyi yang bisa kamu temukan di Likupang.
ADVERTISEMENT
Bukut ini berada di ujung Desa Kinunang, sebelum pintu masuk menuju Pantai Kinunang.
Terdapat pos penjaga tempat wisata yang akan menarik tiket masuk ke Bukit Larata dan Pantai Kinunang, yaitu Rp 40.000 per mobil dan Rp 20.000 per sepeda motor.
Menuju puncak, turis dapat menemukan hamparan laut dengan Gunung Dua Basudara yang menjulang di kejauhan. Bukit Larata memiliki keindahan pemandangan bukit savana serupa lukisan, dengan padang rumput yang berpadu dengan pemandangan laut.
Setelah tiba di puncak Bukit Larata, turis hanya perlu melangkah sekitar 15 menit untuk menemukan surga pecinta wisata pantai, yaitu Pantai Kinunang, yang posisinya sejajar dengan Pantai Pal, sehingga dapat menikmati air laut berwarna gradasi biru tosca cantik dengan sunyi dan tenang.
ADVERTISEMENT
Pada tahun 2007, Penyu Hijau ditemukan di pantai ini, sehingga membuat kagum World Wildlife Fund Indonesia.

2. Pulau Lihaga

Wisatawan yang tengah snorkeling di sekitar Pulau Lihaga (foto diambil sebelum pandemi) Foto: Gitario Vista Inasis/kumparan
Selain Bukit Larata, Pulau Lihaga merupakan nirwana tersembunyi selanjutnya yang bisa kamu temukan di Likupang.
Dengan menempuh jarak 15 menit dari Pelabuhan Serai di Desa Serai, Likupang Barat, turis dapat menyewa kapal mulai dari Rp 500 ribu untuk 6 penumpang, hingga Rp 800 ribu untuk 20 penumpang.
Pulau Lihaga ditumbuhi berbagai macam vegetasi, mulai dari semak hingga pepohonan tropis. Pada bagian belakang pulau, turis akan merasakan pengalaman menikmati pantai alami dengan suasana kebun botani.
Beragam fasilitas telah tersedia untuk mengoptimalkan momen liburan, mulai dari pondokan penginapan, musala, hall pertemuan outdoor untuk penyelenggaraan acara, fasilitas penyewaan perahu kano, dan pelampung, sehingga cocok menjadi pilihan berlibur bagi keluarga Indonesia.
ADVERTISEMENT

3. Pantai Pulisan

Panorama arerial Pantai Pulisan Foto: Dok. Kemenparekraf
Salah satu keunikan dari Pantai Pulisan adalah banyaknya toko cinderamata dan pusat suvenir yang tidak dapat ditemukan oleh turis di kota lain. Pohon kelapa di pantai ini pun menjadi bahan dasar berbagai cinderamata unik yang dijajakan oleh warga sekitar kepada para turis, seperti pajangan atau hiasan, tempat sabun, asbak, miniatur kapal, tempat lilin, gelas, dan masih banyak lagi.
Pantai ini cukup terkenal dan telah dikembangkan oleh pemerintah setempat sebagai tempat wisata.
Bagi yang hendak bertamasya bersama keluarga, banyak tersedia gazebo kecil untuk duduk-duduk dan bersantai. Gazebo pun dapat dinikmati mulai harga sewa Rp 150 ribu.
Buatmu yang ingin merasakan adrenalin yang lebih menantang, Pantai Panjang jadi tempat yang tak boleh dilewatkan. Pantai ini hanya berjarak 3-5 menit dari Pantai Pulisan.
ADVERTISEMENT
Meskipun berlokasi di kawasan yang sama, tetapi kepribadian kedua pantai ini berbeda, sehingga turis mana pun akan dapat menikmati pantai sesuai dengan keinginan hati masing-masing.

4. Sungai Mangrove di Desa Sarawet

Setelah puas menikmati bukit dan pantai, destinasi wisata berikutnya adalah Sungai Mangrove di Desa Sarawet.
Di sungai ini, kamu dapat merasakan wisata susur sungai dengan menaiki perahu tradisional yang digerakkan dengan dayung. Harga sewa untuk naik perahu mengikuti wisata susur sungai ini hanya Rp 50 ribu per orang dengan durasi sesuka hati.
Ikan di sungai mangrove ini memang bermacam-macam jenisnya, mulai dari ikan somasi, ikan gabus, sampai ikan kerapu.
Kemudian, salah satu keunikan wisata sungai mangrove adalah kekayaan flora. Terdapat 15 jenis mangrove yang tumbuh di sepanjang Desa Sarawet menjadikan desa ini sebagai salah satu lokasi penelitian dan pengambilan sampel mangrove yang paling penting di Sulawesi Utara.
ADVERTISEMENT
Ketika wisata susur, tidak lupa turis dapat mengucapkan impian ke Pohon Berdoa, yaitu sebuah pohon mangrove di pinggir sungai yang digantungi dengan pita-pita merah mencolok. Konon, menurut kepercayaan setempat, doa akan dikabulkan oleh Tuhan YME.
Bagi, kamu yang memasukkan Likupang dalam bucket list perjalananmu. Tiket. com memberikan penawaran menarik melalui program diskon Malu Tanggal Muda (MTM)yang digelar mulai dari 25 November hingga 03 Desember 2021.
Kamu bisa mendapatkan potongan harga hingga 50 persen plus ekstra diskon hingga Rp 575 ribu untuk semua produk tiket.com.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)