Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Mulai dari desa yang erat dengan karakter Popeye hingga desa terbersih di dunia yang tidak punya jalan raya, berikut kumparan rangkum lima desa terunik di dunia.
1. Popeye Village, Malta
Siapa yang tidak kenal Popeye si Pelaut? Popeye adalah tokoh kartun buatan tangan kartunis asal Amerika Serikat bernama Elzie Crisler Segar. Popeye digambarkan sebagai seorang pelaut yang punya kekuatan super setelah memakan sayur bayam.
Nah, bagi para penggemar Popeye, ternyata ada Desa Popeye yang bisa dikunjungi di dunia nyata, lho. Desa yang terletak di Malta ini memberikan pengalaman menarik mengenai bagaimana rasanya hidup seperti Popeye.
Desa Popeye dibangun pada tahun 1979-1980 di pantai sebelah barat Pulau Malta. Desa ini dibangun dengan menggunakan balok-balok kayu yang didatangkan dari Belanda dan Kanada.
ADVERTISEMENT
Tujuan awal desa ini dibangun adalah sebagai tempat syuting film musikal Popeye produksi Walt Disney yang diperankan oleh Robin Williams, pada tahun 1980. Setelah syuting film selesai, desa ini tidak dihancurkan, melainkan dibuka untuk umum dan menjadi atraksi utama para wisatawan di Malta.
2. Hobbiton, Selandia Baru
Desa unik selanjutnya bisa kamu temukan di Selandia Baru. Bernama Hobbiton, desa ini menjadi tempat yang menarik buat dikunjungi, khususnya kamu penyuka serial film The Lord of the Rings dan The Hobbit.
Di Hobbiton, kamu bisa menemukan 44 rumah hobbit yang unik dan jembatannya yang khas, Green Dragon Pub, Mill, dan Party Tree. Biaya yang dibutuhkan untuk berkunjung ke tempat ini berbeda, tergantung dengan tur yang akan kamu ikuti.
ADVERTISEMENT
Desa Hobbiton sendiri terletak di Matamata, sebuah kota kecil yang berada kawasan Waikato, sekitar dua jam dari Auckland.
3. Juzcar Smurf Village, Spanyol
Di Spanyol, ada desa terunik di dunia yang menarik dikunjungi. Desa bernama Juzcar di kawasan Andalusia menjadi 'rumah' bagi tokoh fiksi Smurf.
Menjadi tempat pemutaran premier film Smurf sekaligus promosi The Smurfs 3D pada 2011, desa kecil yang didominasi warna putih ini dicat biru oleh Sony Pictures.
Karena itu, rumah-rumah di desa Juzcar pun dicat dengan warna biru cerah dan temboknya juga dihiasi gambar karakter Smurf. Selain itu, di sudut jalan, mereka membangun patung berukuran besar dari karakter kartun lucu tersebut.
Awalnya, Juzcar dipilih karena desa ini sangat terkenal dengan jamurnya, sama seperti tokoh Smurf yang sangat senang dengan jamur. Sebenarnya saat kontrak telah berakhir, Sony Pictures menawarkan pengecatan ulang pada warga setempat, tetapi ditolak.
ADVERTISEMENT
Warga setempat memutuskan untuk tetap menggunakan konsep Smurf bagi desa mereka. Juzcar ini bahkan menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik di kawasan Andalusia, Spanyol.
4. Cinque Terre, Italia
Cinque Terre merupakan sebuah desa unik yang ada di Italia. Keunikan desa ini adalah tampilan rumah penduduknya yang berwarna-warni.
Rumah-rumah yang berada di Cinque Terre terletak berundak-undak mengikuti kontur tanahnya. Letaknya yang berada di atas tebing juga menambah keindahan dari Cinque Terre, karena sangat kontras dengan laut yang berada di sebelahnya.
Karena keindahannya, desa ini menjadi trek hiking terbaik di Italia dan menjadi salah satu situs warisan dunia oleh UNESCO.
Selain karena tata kota dan letaknya, Cinque Terre ternyata juga merupakan daerah penghasil wine. Wine yang dinamai Sciacchetra ini diproduksi di Desa Manarola, Italia.
ADVERTISEMENT
5. Desa Giethoorn, Belanda
Terakhir, desa unik berikutnya bisa kamu temukan di Belanda. Ialah Giethoorn, desa di Belanda bagian utara ini sering disebut sebagai “Venice of the Netherlands” alias Venice-nya Belanda.
Giethoorn yang terletak di Provinsi Overijssel, Belanda, menjadi desa bebas kendaraan bermotor bahkan nyaris tanpa jalan raya.
Mengutip Bussiness Insider, dengan tatanan hidup serba bebas karbon ini membuat Giethoorn mendapat predikat sebagai desa terbersih di dunia oleh National Geographic di tahun 2019. Hampir seluruh kegiatan di Giethoorn tidak menggunakan kendaraan bermotor.
Tidak ada jalan raya di Desa Giethoorn, yang ada hanya kanal dan jalan yang tidak terlalu luas untuk pejalan kaki. Setiap harinya, penduduk Giethoorn biasa menggunakan kanal sepanjang 4 kilometer ini sebagai akses utama.
ADVERTISEMENT
Sekitar 2.600 penduduk desa ini hanya menggunakan sepeda, berjalan kaki, kano, atau menyewa perahu saat sedang beraktivitas sehari-sehari.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)