5 Destinasi Wisata Menarik di Aceh, Ada Kapal yang Jadi Saksi Dahsyatnya Tsunami

29 September 2024 14:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pulau Weh, Sabang. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Pulau Weh, Sabang. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Bicara soal Aceh mungkin yang terlintas di benakmu adalah wisata religinya. Ya, dijuluki sebagai "Serambi Makkah", Masjid Raya Baiturrahman mungkin jadi destinasi wisata yang enggak boleh dilewatkan saat berkunjung ke sana.
ADVERTISEMENT
Namun, enggak hanya wisata religi, ada banyak tempat wisata yang bisa kamu kunjungi di Aceh. Dari keindahan alam, sejarah, dan budaya, berikut kumparan rangkum destinasi wisata yang menarik dikunjungi di Aceh.

1. Pantai Lhok Mee

Pantai Lhok Mee di Aceh. Foto: Budi Winarno/Shutterstock
Pantai Lhok Mee adalah salah satu pantai indah yang terletak di kawasan Aceh Besar, Provinsi Aceh, Indonesia. Pantai ini dikenal dengan pasir putihnya yang lembut dan air laut yang jernih berwarna biru kehijauan, menjadikannya destinasi favorit bagi wisatawan lokal maupun mancanegara yang mencari suasana alam yang tenang dan alami.
Salah satu daya tarik utama Pantai Lhok Mee adalah pepohonan yang tumbuh dari dalam air yang dikenal dengan pohon Geurumbang. Menikmati udara pantai di atas pohon tentunya sangat menenangkan. Menariknya, di sini kamu juga bisa snorkeling, karena airnya yang jernih.
ADVERTISEMENT

2. Kapal Apung Lampulo

Kapal Apung Lampulo. Foto: Dok. bandaacehkota.go.id
Terdamparnya Kapal Apung Lampulo menjadi saksi bisu dahsyatnya kekuatan tsunami yang menimpa Aceh pada 2004 lalu. Kapal nelayan ini terseret gelombang tsunami sejauh tiga kilometer, dan akhirnya terdampar di salah satu atap rumah penduduk yang berada di Desa Lampulo, Kota Banda Aceh.
Saat ini, Kapal Apung Lampulo dijadikan sebagai salah satu monumen tsunami yang diabadikan untuk mengingat bencana alam terbesar yang pernah melanda Aceh. Kapal Apung Lampulo juga menjadi objek wisata edukasi, di mana pengunjung bisa belajar lebih banyak tentang peristiwa tsunami dan dampaknya terhadap masyarakat Aceh.

3. Titik Nol Kilometer Sabang

Titik Nol Kilometer Sabang. Foto: Siiiben/Shutterstock
Terletak di Pulau Weh, Sabang, Aceh, monumen ini tidak hanya menjadi penanda geografis, tetapi juga simbol kebanggaan nasional, karena menandakan awal wilayah kedaulatan Indonesia dari sisi barat. Selain sebagai tempat wisata, Titik Nol Kilometer juga merupakan lokasi penting dalam sejarah dan budaya Indonesia.
ADVERTISEMENT
Selain berfoto di Tugu Nol Kilometer, kamu juga bisa snorkeling untuk melihat keindahan bawah lautnya yang enggak kalah keren.

4. Masjid Raya Baiturrahman

Umat muslim memadati Masjid Raya Baiturrahman untuk melaksanakan ibadah salat Idul Fitri 1442 Hijriah di Banda Aceh, Aceh, Kamis (13/5/2021). Foto: Irwansyah Putra/ANTARA FOTO
Masjid Raya Baiturrahman merupakan peninggalan bersejarah dari Kerajaan Aceh pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda. Namun, beberapa orang meyakini bahwa bangunan ini dibangun lebih awal dari penjelasan tersebut.
Selain memiliki sejarah yang panjang, masjid ini juga menjadi ikon Kota Banda Aceh dan destinasi wisata religi favorit wisatawan.

5. Gua Sarang

Gua Sarang di Aceh. Foto: MiftahHabibi/Shutterstock
Terletak di Desa Sarang, Kecamatan Sukajaya, atau sekitar 30 km dari pusat kota Sabang, Gua Sarang memiliki berbagai formasi stalaktit dan stalakmit yang unik.
Gua ini juga memiliki lorong-lorong sempit yang menantang untuk dijelajahi. Bagi penggemar kegiatan speleologi (ilmu yang mempelajari gua), gua ini sangat cocok untuk dijadikan tempat berpetualang.
ADVERTISEMENT
Saat berkunjung ke dalam gua, kamu akan merasakan suhu udara yang lebih dingin dan atmosfer yang berbeda. Kamu juga bisa melihat pemandangan unik dan menakjubkan, seperti pancaran cahaya yang masuk dari celah-celah di atas gua, yang menambah keindahan Gua Sarang.