5 Fakta Madison Square Garden, Tempat Perhelatan Grammy Awards 2018

29 Januari 2018 14:12 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Madison Square Garden, New York (Foto: Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
Madison Square Garden, New York (Foto: Wikimedia Commons)
ADVERTISEMENT
Grammy Awards 2018 baru saja selesai dihelat pada 28 Januari di New York. Ajang penghargaan musik berkelas dunia itu untuk pertama kalinya digelar di luar Los Angeles sejak 2003 silam.
ADVERTISEMENT
Madison Square Garden menjadi lokasi perhelatan Grammy Award ke-60. Tempat diklaim sebagai salah satu arena paling terkenal di dunia, sehingga memang layak dijadikan venue Grammy Awards 2018.
Namun, dibalik megahnya Madison Square, ternyata banyak fakta menarik tentang tempat ini, seperti dilansir Untapped Cities. Apa saja?
1. Ada Empat Venue Bernama Sama
Madison Square Garden pada 1907 (Foto: Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
Madison Square Garden pada 1907 (Foto: Wikimedia Commons)
Saat menyebut Madison Square Garden, banyak orang yang mengasosiasikannya dengan arena di tengah kota Manhattan, New York. Padahal bangunan itu adalah gedung keempat yang dinamakan Madison Square Garden.
Dua Madison Square Garden yang pertama dilanda beberapa konflik, sehingga tidak banyak digunakan. Sementara itu, Madison Square Garden ketiga dibongkar pada 1968, sehingga dibangunlah Madison Square Garden baru yang populer hingga kini.
ADVERTISEMENT
2. Tersembunyi Lapisan Es di Bawah Lantai Arena
Ice hockey di Madison Square Garden (Foto: Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
Ice hockey di Madison Square Garden (Foto: Wikimedia Commons)
Madison Square Garden merupakan venue yang sangat sibuk. Kadang di hari yang sama, spot itu digunakan untuk dua atau lebih event yang berbeda. Seringnya, Madison Square Garden digunakan sebagai arena basket dan ice hockey.
Agar tidak memakan banyak waktu dalam persiapan dua event itu, lantai Madison Square Garden punya dua lapisan yakni lapangan basket dan arena berlapis es untuk hockey. Lapisan mana yang ditampilkan tergantung pada event yang sedang berlangsung.
3. Satu-satunya Venue yang Menampilkan Semua Member The Beatles secara Individual
The beatles (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
The beatles (Foto: Pixabay)
Meski hanya berkarir selama 10 tahun, The Beatles berhasil menjadi band legendaris dan menciptakan tren musik baru yang diikuti musisi-musisi lain. Setelah band itu bubar, keempat member-nya, yakni John Lennon, Paul McCartney, George Harrison, dan Ringo Starr memulai karir solo.
ADVERTISEMENT
Karya mereka masing-masing merajai tangga lagu meski setelah berkarir solo. Keempatnya juga pernah konser di Madison Square Garden, New York.
4. Menjadi Venue Terakhir bagi Penampilan John Lennon
John Lennon dan Yoko Ono. (Foto: Wikimedia Commons)
zoom-in-whitePerbesar
John Lennon dan Yoko Ono. (Foto: Wikimedia Commons)
John Lennon, member paling berpengaruh dalam The Beatles ditembak mati pada 1980. Pelantun lagu Imagine itu sangat sukses sebagai penyanyi solo hingga maut menjemputnya.
John Lenon dihadirkan dalam konser Sir Elton John pada pada 1974 di Madison Square Garden. Mereka berduet menyanyikan lagu Whatever Gets You Through the Night, yang akhirnya menjadi hits nomor satu. Tak ada yang mengira bahwa itulah pertunjukan terakhir John Lennon.
5. Venue Pertama Michael Jordan dalam Laga Profesional
Michael Jordan (Foto: Flickr/mccarmona23)
zoom-in-whitePerbesar
Michael Jordan (Foto: Flickr/mccarmona23)
Michael Jordan, pemain basket profesional paling legendaris asal AS, akhirnya pensiun setelah berpartisipasi dalam 15 musim NBA. Bahkan bisa dibilang, Jordan lah yang membuat popularitas basket meroket pada 1980 hingga 1990-an.
ADVERTISEMENT
Setelah lulus dari University of North Carolina, ia bergabung dengan Chicago Bulls pada 1984. Michael Jordan berlaga secara profesional pertama kali di Madison Square Garden.