5 Tips Cegah Penyebaran Virus Corona Saat Menggunakan Transportasi Umum

3 Maret 2020 12:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dua orang penumpang menggunakan masker di Stasiun Depok, Depok, Jawa Barat, Senin (2/3). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Dua orang penumpang menggunakan masker di Stasiun Depok, Depok, Jawa Barat, Senin (2/3). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi telah mengumumkan kasus virus corona pertama di Indonesia pada Senin (2/3). Jokowi mengatakan bahwa ada dua WNI terinfeksi virus corona, di mana mereka merupakan warga Depok, Jawa Barat.
ADVERTISEMENT
Meskipun ada dua orang WNI yang positif terkena virus corona, Kementerian Kesehatan mengimbau masyarakat harus tetap tenang dan menjaga kesehatan agar tidak terinfeksi virus corona. Termasuk masyarakat yang bepergian menggunakan transportasi umum, seperti MRT, KRL, dan Trans Jakarta.
Nah, bagi kamu yang setiap hari menggunakan transportasi umum, berikut kumparan rangkum tips untuk mencegah virus corona. Apa saja?
1. Selalu Jaga Kebersihan Tangan
Ilustrasi Cuci Tangan. Foto: Shutter Stock
WHO dalam situs resminya telah mengimbau masyarakat di seluruh dunia agar selalu membersihkan tangan sesering mungkin. Terutama setelah kontak fisik dengan seseorang.
Dalam menjaga kebersihan tangan, kamu dapat membersihkannya dengan sabun, air atau antiseptik berbasis alkohol yang dapat mengangkat semua kuman yang ada di tanganmu.
PT MRT Jakarta telah menerapkan kebijakan untuk mencegah penyebaran virus corona di lingkungan kereta dan stasiun MRT. Salah satunya dengan menempatkan cairan pembersih tangan atau hand sanitizer di titik-titik ramai lalu lintas penumpang di 13 stasiun MRT Jakarta.
ADVERTISEMENT
2. Jaga Jarak dengan Orang Batuk dan Bersin
Ilustrasi etika bersin Foto: Shutterstock
Hindari orang-orang yang memiliki gejala batuk, bersin, atau gejala lain terkait dengan penyakit COVID-19. WHO mengatakan, kamu harus mengambil jarak 1 hingga 2 meter ketika melihat seseorang mengalami gejala batuk, bersin, dan demam.
Bukan hanya itu, selalu tutup hidung dan mulut ketika kamu bersin atau batuk. Ini harus dilakukan karena banyak penyakit yang tertular lewat tetesan pernapasan.
3. Gunakan Masker untuk Perlindungan Ekstra
Sejumlahpenumpang menggunakan masker berjalan di Stasiun Depok, Depok, Jawa Barat, Senin (2/3). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Saat beraktivitas di luar ruangan, kamu disarankan untuk menggunakan masker medis. Buang masker jika sudah terasa sesak dan jangan gunakan masker lebih dari satu hari.
Bakteri bisa bekembang di dalam masker jika digunakan terlalu lama. Jangan menyentuh bagian luar masker, karena di situ terdapat banyak bakteri. Jika terpaksa menyentuhnya, segera cuci tangan menggunakan sabun.
ADVERTISEMENT
4. Selalu Lakukan Pemeriksaan Kesehatan dan Suhu Badan
Petugas melakukan pengecekan suhu tubuh sebagai warga di Apartemen Mediterania, Jakarta, Kamis (6/2). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Rutin melakukan pemeriksaan kesehatan diri, karena ini bisa menjadi salah satu cara pencegahan virus corona. Alangkah baiknya jika kamu selalu bawa termometer dan terus memantau temperatur badanmu.
Tindakan tersebut juga sudah diberlakukan di beberapa transportasi umum di Jakarta, seperti MRT Jakarta. Dalam waktu dekat PT MRT Jakarta akan menerapkan pemeriksaan suhu badan penumpang MRT.
Pemeriksaan akan dilakukan di setiap area pintu masuk stasiun. Kebijakan tersebut juga melarang penumpang yang menunjukkan gejala demam tinggi untuk naik MRT Jakarta.
Langkah tersebut dilakukan sebagai tindakan preventif untuk mencegah penyebaran virus corona.
5. Buka dan Tutup Pintu dengan Bahu
Penumpang Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta mengenakan masker. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Jika memungkinkan, bukalah pintu dengan menggunakan siku atau bahu. Sebab, kamu tidak akan bisa menyentuh wajah, menggunakan siku dna bahu kalian sendiri.
ADVERTISEMENT
Selain menggunakan siku atau bahu, kamu juga tetap bisa menggunakan tangan untuk membuka pintu. Namun, kamu harus menggunakan sarung tangan atau mencuci tangan dengan bersih selama 20 detik setelah memegang gagang pintu atau area stasiun lainnya.
Selain itu, sebisa mungkin untuk meminimalkan menyentuh wajah dengan tanganmu. Jika kalian tidak sengaja menyentuh benda-benda mati di area umum, lalu menyentuh bagian wajah, seperti mengucek mata, hidung, atau menyentuh wajah orang lain, maka orang tersebut berpotensi terpapar virus corona. Perlu diketahui, virus dapat bertahan hidup di benda mati selama 24 jam, tergantung suhu di ruangan tersebut.