5 Tips Traveling Aman ke Lampung, Apa Saja?

12 Oktober 2018 20:08 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pantai Gigi Hiu, Lampung. (Foto: Instagram @ dedenangga_)
zoom-in-whitePerbesar
Pantai Gigi Hiu, Lampung. (Foto: Instagram @ dedenangga_)
ADVERTISEMENT
Sebagai gerbang penghubung antara Sumatera dan Pulau Jawa, Lampung ternyata menyimpan berbagai keindahan wisata Indonesia yang memukau.
ADVERTISEMENT
Mulai dari konservasi gajah di Taman Nasional Way Kambas, Teluk Kiluan dengan lumba-lumbanya yang menggemaskan, hingga Pantai Gigi Hiu yang Instagramable bisa kamu sambangi di Lampung.
Selain kaya akan wisata, Lampung juga dinilai aman untuk dikunjungi wisatawan. Hal ini disampaikan oleh Yogie Pangkey (45), travel blogger yang menetap di Lampung sekaligus pemilik akun Instagram @kelilinglampung_ .
Pada kumparanTRAVEL, ia mengungkapkan bahwa Lampung sangat aman untuk dikunjungi.
"Lampung sangat aman, petugas kepolisian juga sudah bertugas dengan sangat baik. Sama seperti daerah lain, kriminalitas pasti ada, tapi itu tidak mengganggu jalannya pariwisata di Lampung.
Hanya saja, mungkin jarak antardestinasi di Lampung ini jauh-jauh. Perlu siapkan waktu lebih, kalau mau keliling ke banyak destinasi dalam 2-3 hari di akhir pekan," saran Yogie.
ADVERTISEMENT
Bagi kamu yang ingin traveling ke Lampung, ternyata ada beberapa cara, lho, yang bisa kamu lakukan agar perjalananmu senantiasa aman dan menjadi menyenangkan. Rizal (23), pria asal Lampung yang saat ini bekerja sebagai karyawan swasta di Jakarta pun membocorkan tipsnya kepada kami.
Untuk itu, kali ini kumparanTRAVEL telah merangkum lima tips penting agar travelingmu di Lampung semakin menyenangkan.
Penasaran, simak artikel berikut, ya!
1. Berkata Tegas
Ilustrasi berbicara dengan suara nyaring (Foto: Shutter Stock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi berbicara dengan suara nyaring (Foto: Shutter Stock)
Saat traveling di Lampung, biasakan untuk berbicara dengan tegas dan tidak bertele-tele. Walaupun kamu sedang dalam keadaan gugup, jangan sampai dirimu terlihat bingung.
Katakan, "Ya" jika iya, dan "Tidak" saat tidak. Sehingga penduduk setempat mengerti dengan benar yang kamu maksudkan. Menurut cerita Rizal, masyarakat Lampung tidak suka dengan orang yang tidak tegas.
ADVERTISEMENT
"Jadi misalnya kalau di tempat wisata ditawarin sesuatu atau di pantai ditawarin sewa kapal, kamu bilang iya kalau berminat, dan kalau enggak minat, kamu bisa langsung tolak dari awal," katanya.
2. Lebih Baik Tidak Pakai Helm
Ilustrasi helm di motor (Foto: Deanda Dewindaru/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi helm di motor (Foto: Deanda Dewindaru/kumparan)
Di beberapa kawasan tertentu, sebaiknya kamu menghindari penggunaan helm saat berkendara menggunakan motor. Cara ini dapat menghindarkan kamu dari niat jahat orang lain, walaupun sebenarnya berbahaya dari segi keselamatan berkendara.
Karena pada umumnya penduduk Lampung hanya menggunakan helm di kawasan jalan nasional untuk menghindari tilang.
Mengenakan helm sepanjang waktu hanya akan memperlihatkan pada orang banyak bahwa kamu adalah pendatang baru di kota bersemboyan Sai Bumi Ruwa Jurai ini.
3. Jaga Pandangan dan Tatapan Mata
Tebar pandangan (Foto: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Tebar pandangan (Foto: Pexels)
Masyarakat Lampung juga manusia, mereka memiliki perawakan yang sama dengan masyarakat Indonesia lainnya. Oleh sebab itu, saat traveling jangan pernah memandang mereka secara lekat dari atas ke bawah.
ADVERTISEMENT
Memandang dengan cara tersebut hanya akan menimbulkan ketidaknyamanan. Karena pandangan itu memperlihatkan gesture menantang dan tidak suka bagi penduduk Lampung.
4. 'Mengaku' Punya Saudara di Lampung
Bertanya ke Petugas Berseragam (Foto: Shutter Stock)
zoom-in-whitePerbesar
Bertanya ke Petugas Berseragam (Foto: Shutter Stock)
Untuk alasan keamanan, apabila kamu ditanyai oleh warga lokal yang tidak dikenal saat traveling, sebaiknya kamu 'mengaku' memiliki saudara di Lampung. Sehingga nantinya kamu tidak sepenuhnya dianggap sebagai pendatang.
"Sebenarnya tingkat kejahatan, sih, enggak tinggi. Tapi niat jahat ini bisa muncul kalau kamu bukan warga lokal. Biasanya kalau wisatawan, sih, dipalakin duit," tutur Rizal.
5. Jangan Gunakan Pakaian Minim di Tempat yang Kurang Terkenal
Atasan dan celana pendek yang praktis (Foto: Dok. Shandy Aulia )
zoom-in-whitePerbesar
Atasan dan celana pendek yang praktis (Foto: Dok. Shandy Aulia )
Kamu mungkin sangat senang jika berkunjung ke tempat-tempat yang jarang disambangi orang lain. Apalagi jika destinasi wisata tersebut memiliki panorama indah yang tidak bisa kamu temukan di tempat lain.
ADVERTISEMENT
Jika kamu seorang wanita, maka disarankan untuk tidak menggunakan pakaian minim. Hal ini sesuai seperti apa yang disampaikan oleh pria yang pernah bersekolah di Purwokerto.
"Kalau ke pantai yang terkenal pakai celana pendek atau baju tank top gitu udah wajar sih di Lampung. Tapi kalau di pantai yang kurang terkenal, jangan, deh. Karena itu biasanya masih sepi dan masih rawan," jelas Rizal lagi.
Bagaimana, sudah yakin, kan, berpetualang ke Lampung?