7 Tips Traveling di Cuaca Panas, Catat Supaya Lebih Nyaman!

Ilustrasi traveler yang traveling di perkotaan sambil melihat smartphone. Foto: kitzcorner/Shutterstock

Suhu panas dan kekeringan yang terjadi akhir-akhir ini tengah jadi sorotan. Mengutip data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), ada beberapa titik cuaca panas yang terjadi hingga beberapa hari ke depan di Indonesia dengan suhu maksimal mencapai 37,6 derajat Celsius.

Meski begitu, bukan berarti bisa dijadikan alasan untuk tidak traveling dan mengeksplorasi keindahan Indonesia. Kumparan telah merangkum 7 tips paling penting bagi kamu yang ingin traveling di tengah suhu panas. Apa saja?

1. Perbanyak Minum Air Putih

Ilustrasi Minum Air Putih. Foto: Shutter Stock

Suhu panas yang terjadi bisa membuat tubuhmu kehilangan cairan alias dehidrasi. Dalam kondisi normal saja, kamu diwajibkan untuk minum air putih atau minuman berion setidaknya dua liter sehari.

Apabila kondisinya lebih panas dan aktivitasmu lebih padat, pastinya kamu butuh lebih banyak air untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh.

Untuk itu, usahakan agar kamu selalu membawa air putih atau minuman berion dalam botol minum kesayanganmu. Hindari minuman yang bersifat diuretik atau yang memiliki kemampuan mempercepat laju urinasi, seperti teh, kopi, atau alkohol.

2. Gunakan Topi atau Penutup Kepala

com-Solo traveling Foto: Shutterstock

Paparan sinar matahari terlalu lama bisa membuat beberapa traveler merasa pusing. Nah, untuk menghindari sakit kepala akibat paparan sinar matahari, ada baiknya kamu memakai penutup kepala, seperti scarf atau topi. Dengan demikian, kamu bisa terhindar dari paparan sinar matahari secara langsung.

3. Gunakan Kacamata Hitam

Ilustrasi anak pakai kacamata hitam. Foto: CGN089/Shutterstock.

Selain bisa makin kece saat traveling, kacamata hitam berguna untuk mengurangi intensitas sinar matahari yang masuk ke mata agar tidak silau.

Dengan begitu kamu bisa traveling lebih nyaman. Lagi pula, capek juga, kan, kalau jalan-jalan sambil memicingkan mata terus cuma supaya bisa melihat dengan jelas.

4. Konsumsi Makanan Sehat, Buah, dan Multivitamin

Ilustrasi konsumsi makanan sehat. Foto: Shutter Stock

Ketika traveling, kamu tak hanya memerlukan rencana yang matang saja, tetapi juga energi dan stamina yang fit. Apalagi jika rencana perjalananmu terhitung padat, kamu mesti menyiapkan kondisi terbaikmu, agar traveling terasa lebih nyaman dan juga 'aman'.

Konsumsi makanan sehat, buah, serta multivitamin sesuai dengan kebutuhan tubuh, agar kesehatan tubuhmu senantiasa terjaga.

Kalau tak berani asal mengkonsumsi vitamin yang dijual di pasaran, kamu bisa konsultasi terlebih dahulu ke dokter untuk mendapatkan resep yang sesuai.

5. Kenakan Pakaian Berlengan Panjang

Ilustrasi wisatawan Korea Selatan traveling di Jepang Foto: Shutter Stock

Saat harus traveling di suhu panas, kamu harus memastikan dirimu telah terlindungi secara penuh. Salah satu caranya adalah dengan mengenakan pakaian berlengan panjang dan celana panjang untuk melindungi kulit dari sengatan sinar matahari.

Tak perlu tebal-tebal, carilah pakaian yang memiliki bahan yang ringan dan menyerap keringat, seperti katun. Sebab, suhu panas akan membuatmu lebih mudah gerah dan berkeringat.

Menggunakan pakaian tebal juga justru akan membuatmu berpotensi terkena heat stroke. Selain soal bahan, perhatikan pula warnanya. Hindari warna hitam, karena menyerap panas dan kenakan warna cerah yang bersifat memantulkan cahaya.

6. Pilih Tempat Wisata Dalam Ruangan

Jakarta Aquarium. Foto: Wirestock Creators/Shutterstock

Selanjutnya kamu bisa memilih tempat wisata yang ada di dalam ruangan alias indoor. Hindari dulu tempat-tempat wisata outdoor yang bisa membuatmu kepanasan.

Kamu bisa mengunjungi museum atau ruang pameran. Atau kamu juga bisa mengunjungi tempat wisata yang menawarkan area indoor, seperti Sea World atau Jakarta Aquarium yang bisa menjadi tempat seru untuk belajar sekaligus melihat hewan laut.

Jika memang pengin ke tempat wisata outdoor, kamu bisa pilih tempat yang rindang atau sejuk, seperti kebun binatang ataupun taman-taman lainnya.

7. Pilih Warna Pakaian yang Tidak Menyerap Panas

com-Ilustrasi wanita memilih baju Foto: Shutterstock

Kamu tentu tahu bahwa hitam adalah warna yang paling menyerap panas teriknya matahari. Untuk itu kamu sebaiknya tidak memakai baju atau kaus berwarna hitam saat traveling di cuaca yang panas.

Mengutip Huntsman Cancer Institute, warna gelap justru menyerap panas matahari lebih banyak daripada warna yang terang.

Oleh sebab itu, kamu disarankan untuk menghindari pakaian berwarna hitam dan memilih yang berwarna putih saat ingin bepergian di cuaca yang panas.

Hindari juga pakaian berbahan tebal, seperti sweater, karena dapat menghambat sirkulasi udara. Lebih baik kenakan pakaian yang agak tipis dan berbahan ringan.