Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.9

ADVERTISEMENT
Beberapa negara telah melonggarkan lockdown-nya dan berencana membuka diri bagi wisatawan jelang musim panas nanti. Tak seperti negara lain, Afrika Selatan justru menutup pintu untuk wisatawan asing hingga 2021.
ADVERTISEMENT
Dilansir Matador Network, hal tersebut dikarenakan mereka masih fokus mengatasi pandemi virus corona di negaranya. Memasuki Juni 2020, Afrika Selatan mulai menurunkan level lockdown mereka menjadi level tiga.
Saat ini negara tersebut memperbolehkan kegiatan bisnis yang terkait dengan pariwisata untuk buka kembali. Afrika Selatan juga belum ingin menggerakkan pariwisata domestik dan internasionalnya secara masif dalam waktu dekat.
Mengutip Africa News, berdasarkan hasil pertemuan dari sejumlah badan, termasuk Departemen Pariwisata Afrika Selatan, negara itu memutuskan pariwisata domestik belum akan dibuka hingga Desember 2020 dan untuk mancanegara setidaknya sampai Februari 2021.
Wisatawan pun harus bersabar untuk mengunjungi destinasi wisata populer di Afrika Selatan, seperti Taman Nasional Kruger, Boulders Beach, ataupun Mineral World di Cape Town.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Komite Portofolio Pariwisata juga tengah menyusun Rencana Pemulihan Pariwisata. Tujuannya untuk membantu ekonomi lokal menghadapi musim panas dan musim gugur tanpa pariwisata.
Sementara Afrika Selatan baru akan membuka diri tahun depan, sejumlah negara di Eropa sudah bersiap untuk membuka kembali pariwisata mereka untuk memanfaatkan momen liburan musim panas.
Seperti halnya Yunani yang akan menyambut lagi wisatawan pada 15 Juni. Kemudian Portugal yang memperbolehkan wisatawan dari Schengen Area (kecuali Spanyol dan Italia) serta Amerika Serikat, Kanada, dan Brazil mulai Juni. Islandia juga akan menerima kunjungan wisatawan mulai 15 Juni dengan menggratiskan biaya tes COVID-19.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
***
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.
ADVERTISEMENT