Ahli Ungkap Cara Sederhana Atasi Jet Lag: Bertelanjang Kaki

27 Maret 2022 8:01 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bandara. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bandara. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Pesawat adalah transportasi pilihan bagi traveler yang ingin bepergian ke suatu tempat. Cepat, nyaman, hingga sederet fasilitas yang diberikan menjadi alasan traveler menggunakannya. Namun, dibalik cepatnya menggunakan pesawat, para traveler harus mempersiapkan diri untuk dihantui oleh jet lag.
ADVERTISEMENT
Jet lag sendiri merupakan dampak dari perjalanan jauh dengan pesawat yang melintasi beberapa zona waktu, dalam waktu yang singkat. Gejala utama yang dirasa adalah gangguan pada pola tidur yang terus merasakan kantuk dan kelelahan.
Ilustrasi traveler mengalami jet lag sampai terduduk di bandara Foto: Shutterstock
Meskipun jet lag sebagian besar tidak dapat dihindari, tetapi seorang ahli mengeklaim telah menemukan penyembuhan sederhana dan tidak konvensional.

Cara Sederhana Atasi Jet Lag

Seorang ahli kesehatan, Dave Asprey, menyatakan bahwa dengan melepas sepatu, kaus kaki, dan membiarkan kakimu menyentuh tanah adalah cara terbaik untuk mencegah jet lag. Berjalan di atas pasir juga sangat membantu, karena air asin bersifat konduktif.
Asprey, yang menulis sebuah buku biohacking berjudul Head Strong, mengatakan bahwa proses yang dikenal sebagai "pembumian" ini dapat membantu meremajakan tubuh kamu, dengan menghubungkannya ke muatan listrik negatif yang mengalir melalui bumi.
Ilustrasi traveling sendirian ke pantai. Foto: Shutterstock
"Ketika Anda naik pesawat terbang, Anda membangun muatan statis di tubuh Anda yang memperlambat fungsi mitokondria. Dengan kata lain, baterai di tubuh Anda juga tidak memegang muatan, karena Anda tidak menapak di bumi," kata Asprey.
ADVERTISEMENT
"Otak Anda bekerja lebih baik bila sistem kelistrikan Anda bekerja lebih baik, dan bila otak Anda bekerja lebih baik, gejala jet lag akan berkurang," imbuhnya.
Sementara itu, hal yang sama juga diungkapkan selebritas bernama Naomie Harris dan Gwyneth Paltrow. Dalam postingan Instagram-nya, Naomi juga pernah melakukan hal yang sama seperti yang disebutkan dan dirinya terbebas dari jet lag.
Ilustrasi penumpang pria duduk di bangku tengah pesawat Foto: Shutter Stock
"Cara terbaik untuk menyelaraskan dengan zona waktu baru adalah melepaskan sepatu dan kaus kaki Anda dan terhubung dengan bumi selama 20-45 menit. Lakukan hal tersebut kapan pun Anda terbang dan Anda tidak akan terkena jet lag," ujarnya.
Namun, tak perlu khawatir. Ada sejumlah cara untuk mencegah jet lag dan bisa menikmati tidur tepat waktu. Apa saja?
ADVERTISEMENT

1. Ubah Rutinitas Jam Tidur dan Makan

Sesuaikan waktu tidur dengan waktu tempat tujuan kamu beberapa hari sebelum berangkat. Begitu pun untuk waktu makan. Persiapan sekecil apa pun bisa memberikan efek dan membantu kamu ketika sampai di tempat tujuan.

2. Batasi Paparan Cahaya

Paparan cahaya menjadi salah satu hal yang mempengaruhi jam internal tubuh. Jika kamu akan tiba di tempat tujuan siang hari, usahakan terkena paparan cahaya yang cukup. Sebaliknya, jika tiba malam hari, usahakan hindari paparan cahaya matahari. Kamu bisa menggunakan tutup mata agar tak terkena paparan sinar.

3. Tidur yang cukup

Tidur yang cukup adalah tips yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi jet lag. Kelelahan bisa memperburuk gejala jet lag yang kamu alami. Hindari pula stres, karena bisa menambah gejala jet lag. Kamu juga harus istirahat ketika di perjalanan, tidurlah yang cukup selama berada di pesawat.
ADVERTISEMENT

4. Hindari dehidrasi

Konsumsi banyak air putih ketika dalam perjalanan dan setelah sampai di tujuan. Gunanya untuk melawan efek dari udara kering di dalam kabin pesawat dan mencegah dehidrasi. Bahkan, jika dibutuhkan, sebaiknya kamu juga meminum vitamin.
Hindari pula minuman yang mengandung alkohol dan kafein. Keduanya bisa meningkatkan risiko dehidrasi dan memperparah risiko jet lag.

5. Berolahraga secara teratur

Berolahraga secara teratur juga bisa membantu tubuh menghasilkan zat penenang dalam darah dan menghasilkan tidur yang lebih rileks, membantumu terbangun dengan perasaan tenang. Namun, jangan berolahraga terlalu dekat dengan waktu tidur, karena bisa membuatmu lebih sulit tertidur saat dirimu tidak sepenuhnya rileks.