AirAsia Timbang Berat Badan Penumpang Sebelum Masuk ke Pesawat, Apa Alasannya?

13 November 2023 8:54 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi AirAsia. Foto: Ikyojan/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi AirAsia. Foto: Ikyojan/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Maskapai penerbangan AirAsia mengikuti jejak maskapai lain di dunia untuk menimbang berat badan penumpang sebelum mereka memasuki pesawat. Dalam uji coba yang dilakukan beberapa waktu lalu, seluruh penumpang pesawat AirAsia di Bandara Internasional Don Mueang Bangkok harus menjalani tes berat badan saat berada di bandara.
ADVERTISEMENT
Seperti dikutip dari unggahan akun Facebook AirAsia, inisiatif ini dinamai dengan "Weighing with Care" atau "Menimbang dengan Kepedulian".
Sebelum naik pesawat, penumpang tidak hanya diminta untuk menimbang barang bawaan mereka tetapi juga berat mereka. Menurut keterangan pihak maskapai, program ini merupakan program sukarela sehingga tidak ada paksaan bagi penumpang.
AirAsia di Thailand timbang berat badan penumpang di pesawat Foto: https://www.facebook.com/flyairasia.id
Mereka yang bersedia dipersilakan untuk melakukan pengecekan berat badan mereka terlebih dahulu ke alat timbangan. Sedangkan mereka yang tidak bersedia bisa melanjutkan perjalanan tanpa perlu ditimbang.
Selama proses penimbangan tersebut, penumpang juga akan didampingi oleh staf maskapai baik dari antrean hingga proses penimbangan.

Alasan Pihak Maskapai Menimbang Penumpang

AirAsia bukanlah satu-satunya maskapai di dunia yang melakukan hal semacam ini. Beberapa maskapai penerbangan besar di Eropa telah melakukan hal serupa.
ADVERTISEMENT
Beberapa bulan lalu, Bangkok Airways juga telah mengumumkan bakal menimbang penumpang sebelum mereka naik pesawat pada program "Passenger Weighing Survey 2023".
Sama seperti Bangkok Airways, Air New Zealand dan Korean Air juga jadi maskapai lain yang telah melakukan langkah serupa.
AirAsia di Thailand timbang berat badan penumpang di pesawat Foto: https://www.facebook.com/flyairasia.id
Sama seperti AirAsia, Korean Air juga melakukannya tanpa paksaan. Mereka juga melindungi data penumpang yang ikut dalam inisiatif tersebut.
Air New Zealand juga meyakinkan pelanggannya bahwa berat badan penumpang tidak akan ditampilkan di layar sehingga tidak ada penumpang lain yang melihat berat badanmu.
Kemudian pertanyaannya, apa alasan AirAsia melakukan inisiatif ini?
Pihak maskapai menjelaskan tujuan dari tindakan ini adalah untuk mendapatkan informasi terkini mengenai rata-rata berat penumpang. Tak hanya itu, inisiatif ini juga menjadi bagian dari upaya meningkatkan keselamatan penerbangan.
Ilustrasi pramugari maskapai AirAsia Foto: Shutter Stock
Untuk itulah, pihak maskapai juga bekerja sama dengan dengan Otoritas Penerbangan Sipil Thailand, untuk meningkatkan efisiensi layanan maskapai dan memenuhi standar keselamatan.
ADVERTISEMENT
Pihak maskapai menjelaskan bahwa bukan tidak mungkin bahwa inisiatif ini akan dilakukan di penerbangan lainnya.
Penumpang juga tidak perlu khawatir sebab seluruh data mereka akan dijaga kerahasiaannya. Hal ini sejalan dengan Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (PDPA) Thailand.

Perlukah Menimbang Penumpang Sebelum Naik Pesawat?

Sebagian dari traveler mungkin ada yang setuju dan tidak setuju untuk menimbang penumpang sebelum naik pesawat. Terlepas dari hal sensitif mengenai berat badan seseorang, nyatanya hal tersebut ada manfaatnya.
Mengutip Simple Flying, menurut Badan Keamanan Penerbangan Uni Eropa (EASA) yang dulu pernah menimbang penumpang pada 2008 hingga 2009 mengungkapkan bahwa rata-rata berat badan penumpang bisa meningkat tiga hingga lima kilogram setiap tahunnya.
com-Maskapai AirAsia. Foto: Shutterstock
Sebuah studi lanjutan pada tahun 2022 juga menunjukkan adanya peningkatan rata-rata berat badan penumpang.
ADVERTISEMENT
Sedangkan, berat badan penumpang adalah faktor kunci dalam memastikan stabilitas pesawat. Tak hanya itu, dari situ maskapai juga bisa mengetahui untuk menentukan jumlah bahan bakar yang dibutuhkan untuk perjalanan.
Perkiraan berat yang akurat juga dapat menghemat bahan bakar secara signifikan.
Korea Times melaporkan bahwa pesawat biasanya membawa lebih banyak bahan bakar daripada yang diperlukan, sehingga perkiraan berat penumpang yang akurat dapat mengurangi konsumsi bahan bakar tambahan, sehingga menghasilkan potensi penghematan yang sangat besar setiap tahunnya.
Bagaimana menurutmu?