Bak Serial The Last of Us, Pulau Ini Ditutup Karena Serangan Jamur

19 Maret 2023 12:57 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Poster The Last Of Us.  Foto: HBO GO
zoom-in-whitePerbesar
Poster The Last Of Us. Foto: HBO GO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Film serial post-apocalyptic atau kiamat zombie, "The Last of Us" adaptasi video gim dengan judul yang sama berhasil mencuri perhatian banyak orang. Selain mengambil latar di Indonesia, jalan cerita dari dua karakter utama, Joel (Pedro Pascal) dan Ellie (Bella Ramsey), di tengah kiamat jamur 'zombie' Cordyceps juga bikin penasaran bagaimana ending-nya.
ADVERTISEMENT
Bagi kamu yang menonton film tersebut tentu sudah tidak asing lagi dengan jamur Cordyceps yang jadi biang keladi kiamat zombie. Namun, enggak hanya di film, ternyata sebuah pulau di Australia juga mengalami serangan jamur serupa film serial "The Last of Us".
Ilustrasi Pulau Lord Howe. Foto: Tomacrosse/Shutterstock
Bedanya bukan jamur Cordyceps, Pulau Lord Howe diserang jamur myrtle rust, jamur yang jadi penyebab penyakit.
Dilansir news.com.au, serangan jamur yang melanda pulau tersebut membuat otoritas setempat akhirnya menutup sebagian pulau di Samudera Pasifik tersebut. Permanent Park Preserve selaku pengurtus taman nasional itu mengumumkan pada akun media sosial resminya terkait penutupan tersebut.
Lord Howe Island. Foto: Mandy Creighton/Shutterstock
Pulau yang 70 persennya adalah tempat pelestarian flora dan fauna khas pun ditutup sementara. Adapun, beberapa pintu masuk utama seperti jalur semak atau perahu tak lagi diizinkan.
ADVERTISEMENT
“Jamur karat memiliki potensi untuk mengubah tampilan pegunungan dan hutan kita, dapat mengubah jaring makanan dan ekologi, dan berpotensi memengaruhi nilai-nilai warisan dunia,” tulis pernyataan resmi pihak taman nasional.
Pihak taman nasional menyebut penutupan ini akan berdampak pada kunjungan yang sebelumnya telah dijadwalkan. Bagi pengunjung yang terkena dampak penutupan diimbau agar melakukan penjadwalan ulang.
“Ada sekitar tiga atau empat kelompok yang sudah berada di pulau di tengah jalan-jalan dan penutupan berarti mereka tidak dapat berjalan-jalan dan semua jadwal mereka terganggu,” kata operator kafe dan bendahara asosiasi pariwisata lokal Stephen Sia seperti dikutip ABC.

Serangan Jamur di Pulau

Ilustrasi jamur Cordyceps, jamur The Last of Us. Foto: Nattha P/Shutterstock
Serangan jamur karat pertama kali ditemukan pada 3 Februari lalu. Penyebaran jamur tersebut berpotensi mengubah ekologi dan mempengaruhi nilai warisan dunia pulau tersebut.
ADVERTISEMENT
Terlebih, jamur karat ternyata berhasil teridentifikasi di tiga lokasi lain yang ada di pulau. Hal ini yang membuat pihak taman nasional harus mengambil langkah dan tindakan cepat untuk mencegah penyebaran jamur tersebut yang lebih luas.
Menurut pakar jamur karat Myrtle dari departemen perencanaan dan lingkungan NSW, pihaknya akan segera melakukan berbagai upaya termasuk sosialiasi di pulau tersebut.
Sebelumnya, Pulau Lord Howe juga pernah dilanda hama tikus. Untuk memberantas ham tersebut pemerintah Australia harus menggelontorkan dana hingga 16 juta dolar Amerika Serikat (AS).