Bandara IKN Disiapkan untuk Tampung Pesawat yang Lebih Besar

7 Oktober 2024 12:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pesawat. Foto: joo830908/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pesawat. Foto: joo830908/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Bandara Ibu Kota Nusantara (IKN) tengah dipersiapkan untuk menampung pendaratan pesawat-pesawat besar guna mendukung pengembangan dan peningkatan aksesibilitas transportasi udara di IKN. Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, mengatakan bahwa uji coba pendaratan pesawat besar akan segera dilakukan di Bandara IKN.
ADVERTISEMENT
"Setelah dilakukan pendaratan Pesawat Kepresidenan RJ85 pada akhir bulan lalu, Bandara Nusantara kini akan kembali melakukan uji coba pendaratan untuk tipe pesawat yang lebih besar," kata Menhub saat meninjau progres pembangunan Bandara Nusantara di IKN, Kalimantan Timur, Minggu (6/10) seperti dikutip Antara.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyaksikan uji coba landasan pacu (runway) Bandara Ibu Kota Nusantara (IKN). Uji coba menggunakan pesawat kalibrasi jenis King Air tipe 200 PK CAO Minggu (25/8/2024). Foto: Dok. Kementerian Perhubungan
Budi Karya menambahkan bahwa progres pembangunan Bandara Nusantara di IKN, Kalimantan Timur, kini semakin pesat. Landasan pacu Bandara Nusantara panjangnya kini telah mencapai 2.200 meter dengan lebar 45 meter.
"Saat ini Kementerian PUPR telah melakukan penebalan pada area runway dengan target selesai pada 10 Oktober 2024," ujar dia dalam keterangan di Jakarta.
Presiden Jokowi memberikan sambutan saat ground breaking Bandara Ibu Kota Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (1/11/2023). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
Budi menuturkan bahwa Kemenhub akan melakukan verifikasi kelayakan landasan pacu untuk kembali dilakukan pendaratan pesawat.
"Insyaallah pengerjaan bagian runway ini akan selesai di tanggal 10 (Oktober) pagi dan sorenya akan dilakukan uji coba pendaratan," jelas Budi Karya.
ADVERTISEMENT

Uji Coba Pendaratan Pesawat Kepresidenan

Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Iriana Joko Widodo tiba di Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu (28/7/2024). Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
Sebelumnya, Pesawat Kepresidenan dengan tipe RJ85 sukses melakukan pendaratan di Bandara Nusantara. Pesawat itu mengantarkan Presiden RI Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di beberapa wilayah Kalimantan.
Setelah bertambah tebal dan luas, landasan pacu bandara akan siap untuk didarati Pesawat Kepresidenan Boeing Business Jet 737-800 yang berukuran lebih besar dari RJ85.
"Sebelum pesawat Presiden landing, kami akan melakukan proving flight dengan pesawat sejenis, sama seperti sebelum pendaratan RJ85 di Bandara Nusantara," lanjut Menhub.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyaksikan uji coba landasan pacu (runway) Bandara Ibu Kota Nusantara (IKN). Uji coba menggunakan pesawat kalibrasi jenis King Air tipe 200 PK CAO Minggu (25/8/2024). Foto: Dok. Kementerian Perhubungan
Pada kesempatan tersebut, Budi Karya juga meninjau progres pembangunan terminal bandara bersama dengan tiga arsitek Bandara Nusantara, yakni Yori Antar, Adi Purnomo (Mamo) dan Reza Wahjudi (Bobos).
ADVERTISEMENT
Ia memastikan pembangunan terminal sesuai dengan konsep besar IKN, yakni berorientasi pada alam dan ramah lingkungan serta menonjolkan budaya Kalimantan.
ADVERTISEMENT
Pembangunan bandara IKN ditargetkan selesai pada 31 Desember 2024, dengan landasan pacu sepanjang 3.000 meter dan luas bangunan terminal 7.350 meter².
Bandara Nusantara nantinya dapat melayani pendaratan pesawat hingga jenis terbesar B-777 300 ER dan A380.