Bawa Pedang Katana, Penumpang Ini Ditangkap di Bandara Liberty Newark

Ilustrasi penumpang keluar dari pesawat Foto: Shutter Stock

Beberapa waktu lalu, seorang penumpang ditangkap pihak keamanan bandara Amerika Serikat (TSA) usai kedapatan membawa sebilah pedang di dalam kopernya. Bukan tanpa alasan, pria itu membawa sebuah senjata tajam berupa pedang katana yang tentu dilarang di dalam sebuah penerbangan.

Dilansir Travel and Leisure, insiden ini terjadi di Bandara Internasional Liberty Newark pada Jumat (4/10) lalu. Pria yang tidak disebutkan namanya tersebut ditangkap ketika hendak terbang ke Sao Paulo, Brasil.

Pihak TSA Bandara Newark berhasil menangkap pria tersebut ketika dirinya kedapatan membawa pedang katana di dalam sebuah kotak yang ia simpan di kopernya. Benda tersebut berhasil terdeteksi oleh pihak keamanan bandara melalui pemeriksaan sinar-X yang dilakukan.

Ilustrasi etugas TSA Foto: Shutter Stock

Ketika diperiksa oleh petugas, penumpang tersebut berkilah bahwa pihak TSA akan mengizinkannya membawa benda tersebut. Karena ia mengklaim pedang katana yang dibawanya sangat bernilai. Namun, menurut Juru Bicara TSA, Lisa Farbsten, tidak ada penumpang yang diizinkan membawa senjata tajam meski barang itu sangat bernilai harganya.

"Tentu saja, senjata tajam tidak diperbolehkan berada di dalam pesawat. Penumpang tersebut akhirnya dizinkan melanjutkan penerbangan namun dengan catatan, barang tersebut dikirimkan secara terpisah dengan menggunakan pesawat kargo dari maskapai yang ia gunakan. Benda itu harus ditempatkan di mana tidak ada yang akan memiliki akses ke sana selama penerbangan," ujar Farbstein.

Tidak jelas berapa nilai pedang itu. Namun menurut pihak TSA, pedang itu merupakan sebuah katana dari Jepang yang biasanya digunakan oleh seorang samurai. Pedang tersebut memiliki bilah panjang, sedikit melengkung dengan pegangan kecil di dekat gagangnya.

Insiden penumpang membawa benda terlarang dalam sebuah penerbangan bukanlah kali pertama. Pada bulan Juli lalu, seorang penumpang juga ditangkap di Bandara Baltimore karena kedapatan membawa peluncur rudal yang hendak ia jadikan sebagai souvenir.

Bagaimana menurutmu?