Bermodalkan Sepeda, Wanita Ini Solo Traveling Keliling Dunia

23 Maret 2020 7:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi wanita keliling dunia dengan sepeda Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi wanita keliling dunia dengan sepeda Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Keliling dunia tentu menjadi mimpi sebagian orang. Bisa melihat indahnya dunia, serta mengunjungi tempat-tempat yang belum pernah dikunjungi, ditambah bertemu orang-orang baru, tentu bisa jadi pengalaman tak terlupakan.
ADVERTISEMENT
Namun, tak sedikit mereka yang harus memendam mimpi mereka karena keliling dunia bukanlah sebuah hal yang mudah. Selain mempersiapkan bujet yang tak sedikit, kamu juga mesti mempersiapkan berbagai hal lainnya.
Meski begitu, masih banyak orang di luar sana yang berusaha keras mewujudkan mimpinya untuk berkeliling dunia. Seperti yang dilakukan oleh wanita ini.
Wanita tangguh bernama Shirine Taylor itu, mewujudkan mimpinya untuk berkeliling dunia dengan solo traveling bermodalkan sepedanya.
Perjalanannya untuk berkeliling dunia tersebut, dilakukannya sejak lulus SMA. Amerika Selatan menjadi negara yang pertama kali ia kunjungi.
Shrine membutuhkan waktu hingga setahun untuk menjelajahi wilayah Amerika Selatan. Mulai dari trekking, mendaki gunung, hingga pindah dari satu tempat ke tempat lainnya dengan mengayuh sepeda.
ADVERTISEMENT
Meski tujuannya ingin berkeliling dunia, Shirine tak melupakan pendidikannya, lho. Shrine menetap di Oregon, guna melanjutkan pendidikannya.
Selain itu, ia juga bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, sekaligus modal untuk traveling. Shrine pun bekerja sebagai pengasuh anak dan sebagian penghasilannya ditabung untuk traveling.
Ketika tabungannya terkumpul hingga 13 ribu dolar AS atau sekitar Rp 211 juta, barulah Shirine kembali melanjutkan perjalanannya.
Shirine mengungkapkan bahwa ia memilih sepeda karena kendaraan tersebut adalah yang paling murah serta mudah digunakan untuk bepergian.
“Anda tidak perlu membayar untuk tur ketika Anda berada di sepeda Anda,” kata Shirine.
Bahkan, sebelum memulai perjalanannya, Shirine selalu melakukan riset mendalam dari negara yang akan ia kunjungi. Hingga akhirnya, puluhan negara berhasil ia sambangi. India, Turki, hingga beberapa negara Eropa sudah pernah didatanginya.
ADVERTISEMENT
Georgia menjadi tempat paling berkesan bagi Shirine. Menurutnya, tempat tersebut sangat indah, penduduknya sangat ramah, dan track-nya yang terbilang mudah.
Sementara saat melakukan perjalanan, ia mempersiapkan segala sesuatunya sendiri. Mulai dari menyiapkan bekal makanannya sendiri, tenda untuk menginap, dan perlengkapan pribadinya.
Faktor keamanan menjadi hal yang paling ia perhitungkan. Terutama di negara-negara yang kurang ramah untuk wanita, seperti India dan lain sebagainya.
Meski begitu, Shirine tetap selalu menemukan hal menarik dan menyenangkan di perjalanannya. Ia kerap kali memasak saat matahari tenggelam di tepi sungai, kemudian mendirikan tenda di bawah langit berbintang dan tertidur di dalamnya.
Perjalanan solo traveling-nya juga memberikan banyak pelajaran untuknya. Terutama membuat Shirine merasa lebih mandiri sebagai wanita. Ia juga lebih menghargai alam dan akan selalu merindukannya saat kembali ke rumah.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Shirine juga merasa diperlakukan sangat baik oleh masyarakat di negara-negara yang dia singgahi. Tak jarang, orang-orang menawarkan makanan bahkan tempat menginap untuknya.
Rencana perjalanan berikutnya yang akan ditempuh Shirine adalah Asia Tenggara, Afrika, Eropa dan Amerika Utara bersama suami dan anaknya. Tujuan utamanya adalah untuk bersepeda ke gunung-gunung tinggi yang indah, memancing, dan berkemah di sepanjang jalan.
Laporan Hutri Dirga Harmonis
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!