Buka Cabang Terbaru, Artotel Hadirkan Perosotan untuk Turun ke Lobi

13 Desember 2017 16:09 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Hotel Artotel Yogyakarta. (Foto: Instagram @handokowignjowargo dan @melodia_musik)
zoom-in-whitePerbesar
Hotel Artotel Yogyakarta. (Foto: Instagram @handokowignjowargo dan @melodia_musik)
ADVERTISEMENT
Sejatinya, hotel berfungsi untuk tempat peristirahatan para tamu. Namun untuk menambah daya tarik pengunjung, para pengelola hotal berlomba-lomba menghadirkan dan mendirikan hotel dengan berbagai konsep yang unik agar menjadi pilihan untuk melepas lelah.
ADVERTISEMENT
Berbicara tentang hotel berkonsep unik, nampaknya Artotel Yogyakarta bisa menjadi pilihan yang tepat. Hotel yang baru resmi dibuka awal Desember ini dihiasi dengan karya seni unik.
Beralamat di Jalan Kaliurang KM 5.6 no.14 Caturtunggal Sleman, Artotel bekerjasama dengan seniman lokal dalam menciptakan berbagai karyanya di setiap lantai, termasuk setiap kamar.
Dengan mengusung tema "Living in Harmony", terdapat berbagai karya seni di dalamnya. Mulai dari instalasi, lukisan, kriya, dan stiker print.
Namun ada satu karya seni yang cukup menarik perhatian. Terdapat sebuah perosotan yang bisa dijadikan opsi untuk turun dari lantai dua ke lantai satu.
Terbuat dari kuningan tebal, dengan alas matras, menjadikannya perosotan tersebut kokoh dan aman digunakan. Papan seluncur ini sengaja didesain meliuk-liuk ala taman bermain anak-anak dengan panjang 13 meter dan ketinggian lebih dari 5 meter.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, restoran di Artotel pun juga memiliki dinding dengan karya seni yang menarik. Pada bagian dinding menceritakan kesuburan tanah Yogyakarta. Hotel ini juga memiliki art space dengan ragam karya seperti lukisan, foto, komik, dan instalasi yang berfungsi sebagai galeri seni khas Artotel.
Ditilik dari laman resmi Artotel, karya seni di setiap lantai digarap oleh seniman yang berbeda, aliran seni yang berbeda dan folklore yang berbeda. Tak dapat dipungkiri, beragam karya seni tersebut menjadi spot yang Instagramable untuk mengambil foto.
Hotel bintang 3 plus ini dibangun di atas lahan seluas 1.200 meter persegi dengan 105 kamar dengan 10 lantai. Setiap kamarnya dilengkapi dengan TV 43 inch, safe deposit box, mesin pembuat kopi, Wi-Fi, dengan unsur karya seni yang artistik.
ADVERTISEMENT
Setiap kamar memiliki pemandangan ke arah Gunung Merapi atau pemandangan ke Jalan Kaliurang. Untuk menginap di hotel ini kamu perlu merogoh kocek dari Rp 549 ribu.
Tertarik untuk menginap?