Catat, Ini Deretan Event Dunia yang Akan Diselenggarakan di Indonesia

Ilustrasi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Foto: Abriawan Abhe/ANTARA FOTO

Pada tahun 2022, banyak event dunia yang akan diselenggarakan di Indonesia. Setelah MotoGP Mandalika yang dilaksanakan pada 18 hingga 20 Maret 2022 lalu, kini Indonesia siap menjadi tuan rumah G20.

Event internasional yang akan diselenggarakan pada Oktober hingga November 2022 mendatang ini akan bertempat di Nusa Dua, Bali. Tentu ini adalah momen yang membanggakan bagi Indonesia.

Selain untuk menunjukkan pesona alam Indonesia, event ini juga diharapkan bisa meningkatkan kunjungan wisatawan asing dan membantu memulihkan perekonomian Indonesia.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Sandiaga Uno, menyatakan dirinya bersama Kepala Negara dan para Menteri Kabinet Indonesia Maju, akan melakukan beberapa rangkaian kegiatan untuk meninjau persiapan infrastruktur penyelenggaran event G20. Mulai dari GWK, Kura-Kura Bali, dan tempat kedatangan delegasi VVIP di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.

"Semuanya dalam keadaan on progress. Pak Jokowi tadi memberi catatan terkait alur masuk kendaraan delegasi agar tidak menunggu terlalu lama, area parkir, hingga tempat makan malam, agar memiliki kesan mendalam bagi para pemimpin negara saat di GWK," kata Menparekraf, Sandiaga Uno, seperti dikutip dari siaran pers “Menparekraf Dampingi Presiden Tinjau Kesiapan Penyelenggaraan G20 di Bali”.

Sebetulnya, apa sih KTT G20 itu? G20 merupakan sebuah forum kerja sama multilateral yang terdiri dari 19 negara utama dan Uni Eropa. Negara-negara yang tergabung dalam G20 adalah Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brasil, India, Indonesia, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Meksiko, Republik Korea, Rusia, Prancis, Tiongkok, dan Turki.

Biasanya, tema yang dibahas dalam perhelatan ini mengenai isu-isu global terkait ekonomi, seperti stabilitas keuangan, perdagangan, kebijakan, dan keberlanjutan. Setiap tahunnya, lokasi diadakannya acara ini akan bergilir dari satu negara ke negara lain.

Tahun ini, Indonesia akan mengusung tema Recover Together, Recover Stronger. Dalam artian, Indonesia mengajak untuk bahu membahu, saling mendukung, dan pulih bersama setelah pandemi COVID-19.

Diadakannya G20 bukan hanya dilaksanakan di Nusa Dua, Bali. Tapi ada 19 daerah yang menjadi lokasi pelengkap dari G20, yaitu Jakarta, Bogor, Semarang, Solo, Batam-Bintan, Belitung, Medan, Yogyakarta, Bandung, Sorong, Lombok, Surabaya, Labuan Bajo, Danau Toba, Manado, Malang, dan masih banyak lagi.

Tentu dengan diselenggarakannya KTT G20 di Indonesia, akan memberikan banyak manfaat. Event ini akan menjadi sorotan media internasional dan bisa menjadi ajang promosi bagi negara untuk memperlihatkan betapa indahnya Indonesia, serta diharapkan akan membantu mendorong bangkitnya ekonomi negara.

Rangkaian kegiatan G20 di Indonesia ini, akan melibatkan banyak UMKM, serta menyerap banyak tenaga kerja sehingga ini akan membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya untuk masyarakat Indonesia.

Selain G20, sepanjang tahun ini Indonesia juga akan menjadi tuan rumah untuk event dunia lainnya, seperti Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) pada bulan Mei, Asian Venture Philanthropy Network (AVPN) Conference & International Events 2022 di bulan Juni, World Tourism Day di bulan September, dan World Conference On Creative Economy (WCCE) pada bulan Oktober.

Event kaliber dunia ini tentunya diharapkan akan berdampak positif untuk pariwisata serta pergerakan ekonomi masyarakat Indonesia.

Lalu, apa sih event pemerintahan kaliber dunia yang akan digelar di Indonesia tahun ini?

Sebelum membahas deretan event dunia yang akan diselenggarakan di Indonesia, kamu bisa mem-follow akun Facebook @pesona.indonesia, Twitter @pesonaindonesia, YouTube Pesona Indonesia, TikTok @pesonaindonesia, untuk mengetahui info-info seputar pariwisata dan ekonomi kreatif #DiIndonesiaAja.

Saat ini di akun Instagram @pesona.indonesia kamu bisa mengikuti sayembara Ambassador Kampung Sini (Akamsi) berhadiah total 6 handphone dan saldo e-wallet senilai jutaan rupiah.

Cus! Cek instagramnya sekarang. Kunjungi juga laman resmi https://www.indonesia.travel untuk mengetahui berbagai informasi mengenai ekonomi kreatif, ide liburan, destinasi pariwisata sampai dengan promo dan paket wisata yang ada di Indonesia. Komplit kan!

1. Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR)

Ilustrasi logo PBB Foto: Reuters

Acara yang diselenggarakan oleh PBB ini akan diadakan di Bali, Indonesia, pada tanggal 23 hingga 28 Mei 2022 mendatang. Event ini dilakukan untuk membahas tentang pengurangan risiko dari bencana-bencana yang sedang terjadi.

GPDRR 2022 akan memberikan kesempatan untuk menunjukkan pentingnya solidaritas dan kerja sama internasional, serta akan membahas cara-cara untuk mengatasi pemicu risiko yang mendasar, baik secara lokal maupun global.

Selain itu, GPDRR 2022 akan mengeksplorasi bagaimana memperkuat tata kelola risiko bencana, dan bagaimana membangun sistem yang lebih kuat untuk mengelola semua jenis risiko.

GPDRR 2022 menawarkan kesempatan bagi pemerintah, PBB, dan semua pemangku kepentingan untuk berkomitmen dalam menghadapi kemungkinan bencana dunia dan mengatasinya bersama-sama.

2. Asian Venture Philanthropy Network (AVPN)

Ilustrasi desa wisata di Bali. Foto: SantiPhotoSS/Shutterstock

Asian Venture Philanthropy Network (AVPN) Conference & International Events 2022 akan diselenggarakan di Bali, pada 21 hingga 24 Juni 2022 mendatang.

Acara ini merupakan salah satu event internasional yang berhasil dimenangkan Indonesia, dalam program bidding events internasional yang difasilitasi oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Indonesia.

AVPN dibentuk pada tahun 2011 oleh Doug Miller. Hal ini dibentuk demi memfasilitasi para penyandang dana dan sumber daya untuk berkolaborasi dan membuat perubahan.

Dalam jangka waktu 10 tahun, AVPN berhasil merangkul lebih dari 600 anggota. AVPN adalah satu-satunya platform di Asia yang melayani seluruh spektrum investor sosial.

3. World Tourism Day

Ilustrasi destinasi wisata. Foto: Dok. Kementerian Pariwisata

World Tourism Day atau Hari Pariwisata Dunia yang diperingati setiap tanggal 27 September, tahun ini akan diselenggarakan di Bali. Tanggal tersebut dipilih sesuai dengan hari yang sama saat anggaran dasar The World Tourism Organization (UNWTO) dirancang pada tahun 1970.

Tema dari event World Tourism Day 2022 adalah Rethinking Tourism. Nantinya, event ini juga akan membahas tentang pemajuan agenda-agenda global pariwisata, terutama terkait pemulihan pariwisata pasca-pandemi COVID-19.

Sidang majelis umum UNWTO ini diadakan dua tahun sekali oleh negara-negara yang menjadi anggota UNWTO dalam membahas kebijakan pariwisata dunia. UNWTO sendiri memiliki 160 negara anggota, 6 associate members, 504 affiliate members, dan 2 observers (Tahta Suci Vatikan dan Palestina). Indonesia menjadi anggota UNWTO sejak tahun 1975.

4. World Conference on Creative Economy (WCCE)

Ilustrasi UMKM Binaan BRI Foto: Dok. BRI

Konferensi Dunia Ekonomi Kreatif (WCCE) merupakan salah satu event yang dicetuskan oleh pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Indonesia.

WCCE 2022 akan diselenggarakan di Bali pada Oktober mendatang. Tema yang akan dibahas dalam event ini adalah pemulihan global lewat sektor ekonomi kreatif.

Misi tersebut memiliki sub tema yang akan dikaji bersama dengan para pemangku kepentingan, yaitu The Future of Creative Economy, IP and Rights of the Creatives, Creative Economy for Global Revival, serta Inclusivity and SDGs Agenda.

WCCE 2022 diharapkan bisa melahirkan resolusi dalam mendukung pengembangan industri ekonomi kreatif sebagai pilar ekonomi. Nantinya, para pemangku kebijakan akan meninjau prinsip-prinsip dengan menghubungkan fenomena global dan pengaplikasiannya di kehidupan masyarakat. Dengan begitu, pertumbuhan industri ekonomi kreatif diharapkan bisa tetap positif.

Itu dia deretan event-event dunia yang akan diselenggarakan di Indonesia.

Untuk menyukseskan event ini, jangan lupa tetap menerapkan protokol kesehatan dengan 6M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, dan menghindari makan bersama saat berlibur, ya! Agar kasus COVID-19 di Indonesia semakin menurun, dan dipercaya oleh negara-negara dunia.

Dengan diadakannya event internasional ini, semoga Indonesia semakin dikenal di mata dunia, makin banyak pula wisatawan dari berbagai belahan dunia untuk datang ke Indonesia. Hal ini tentunya akan mendorong pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif nasional yang dapat membangkitan perekonomian bangsa.