Cegah Virus Corona, Penerbangan ke Bangka Belitung Jadi Sekali Dalam Sehari

30 Maret 2020 9:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas KKP Pangkalpinang mengoperasikan alat deteksi suhu tubuh atau "thermoscan" di Bandara Depati Amir, Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung. Foto: ANTARA FOTO/Anindira Kintara
zoom-in-whitePerbesar
Petugas KKP Pangkalpinang mengoperasikan alat deteksi suhu tubuh atau "thermoscan" di Bandara Depati Amir, Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung. Foto: ANTARA FOTO/Anindira Kintara
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memberlakukan pembatasan penerbangan guna mencegah masuk dan mewabahnya virus corona.
ADVERTISEMENT
Seperti dilansir Antara, penerbangan menuju Bandara Depati Amir, Pangkalpinang itu hanya diperbolehkan satu kali saja dalam sehari. Kebijakan ini diambil oleh pemerintah setempat lantaran Negeri Serumpun Sebalai itu masih menjadi zona biru.
"Mulai hari Senin (30/3) hanya satu pesawat saja dan diminta maskapai penerbangan mengikuti keputusan ini," kata Gubernur Kepulauan Babel, Erzaldi Rosman Djohan, di Pangkalpinang, Minggu (29/3), seperti diberitakan Antara.
Pulau Kepayang, Belitung Foto: Wikimedia Commons
Ia mengatakan keputusan pembatasan penerbangan ke Bandara Depati Amir, Pangkalpinang, ini telah dirapatkan dengan semua perwakilan maskapai penerbangan. Kebijakan ini juga telah dikoordinasikan dengan Kementerian Perhubungan.
"Saya sudah berkoordinasi dengan Kemenhub untuk menutup bandara ini dan itu tidak mungkin dilakukan, tetapi untuk mengurangi atau membatasi penerbangan bisa dilakukan untuk mencegah masuknya virus corona melalui penumpang," ujarnya lagi.
ADVERTISEMENT
Apalagi menurut Erzaldi, dalam waktu dekat, ia memprediksi jumlah penumpang angkutan udara akan mengalami lonjakan. Mengingat adanya kegiatan ruwahan, acara adat, dan kegiatan Cheng Beng.
Pesawat Garuda Indonesia. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Berikut jadwal penerbangan yang telah disepakati Pemprov Kepulauan Bangka Belitung dan maskapai penerbangan.
Ia juga mengaku bahwa keputusan ini memang dilematis. Sebab, meskipun ada banyak orang yang minat datang ke Bangka Belitung, di sisi lain, masyarakat setempat juga merasa takut akan bahayanya.
ADVERTISEMENT
"Selama ini, sebanyak apa pun pesawat disiapkan itu tetap akan penuh. Oleh karena itu, saya memutuskan untuk satu penerbangan setiap hari," pungkas Erzaldi.
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!