Cerita Sandiaga Temukan 'Raja Ampat Baru' di Pulau Tawale Halmahera Selatan

27 November 2022 12:10 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menparekraf Sandiaga Uno berkayak di Pulau Tawale Halmahera Selatan, Maluku Utara. Foto: Dok. Kemenparekraf
zoom-in-whitePerbesar
Menparekraf Sandiaga Uno berkayak di Pulau Tawale Halmahera Selatan, Maluku Utara. Foto: Dok. Kemenparekraf
ADVERTISEMENT
Ada banyak keindahan Indonesia yang menunggu untuk ditemukan dan belum terjamah. Hal itu pula yang menarik perhatian Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno saat menyambangi Kabupaten Halmahera Selatan di Maluku Utara (Malut).
ADVERTISEMENT
Menariknya, dalam kunjungan kerjanya beberapa waktu lalu, Sandiaga tak menduga bahwa ada Raja Ampat Baru di Pulau Tawale Halmahera Selatan Malut. Ia mangatakan, ada kabar gembira bagi para pecinta wisata alam, sebab ada alternatif destinasi yang tak kalah cantiknya dengan yang ada di Papua Barat.
Menparekraf Sandiaga Uno berkayak di Pulau Tawale Halmahera Selatan, Maluku Utara. Foto: Dok. Kemenparekraf
Sandiaga pun menceritakan pengalamannya berenang yang menurutnya Gugusan Pulau Tawale menyajikan beraneka ragam biota laut sehingga menjadi suatu pengalaman yang sangat membekas dan berharga baginya.
Ia juga mengatakan, Pulau Tawale sangat mengesankan karena menyuguhkan hamparan hutan hijau serta air laut berwarna biru nan jernih.
"Ini adalah pengalaman yang tidak terlupakan. (Gugusan Pulau Tawale) luar biasa indahnya, itu betul-betul ‘gate of heaven’. Apalagi, Halmahera Selatan ini merupakan salah satu spot diving terbaik di dunia," kata Sandiaga.
Menparekraf Sandiaga Uno berkayak di Pulau Tawale Halmahera Selatan, Maluku Utara. Foto: Dok. Kemenparekraf
Didampingi Bupati Halmahera Selatan, Usman Sidik, Sandiaga mengatakan destinasi wisata ini dapat ditempuh sekitar satu jam lamanya dari Pulau Bacan.
ADVERTISEMENT
Dalam kunjungannya tersebut, Sandiaga dan Usman menyempatkan diri berenang dan mengayuh perahu kayak di sekitar Gugusan Pulau Tawale.
Dari situ, ia benar-benar mendapati ada pulau dengan daya tarik pendukung yang tak kalah indahnya dengan Raja Ampat di Papua Barat. Sehingga wajar jika kawasan tersebut pun dijuluki sebagai Raja Ampat Baru oleh pendatang.

Keindahan Bawah Laut Halmahera Selatan

Menparekraf Sandiaga Uno berkayak di Pulau Tawale Halmahera Selatan, Maluku Utara. Foto: Dok. Kemenparekraf
Sandiaga mengatakan Halmahera Selatan tidak hanya memiliki Gugusan Pulau Tawale sebagai destinasi wisata bawah lautnya. Masih banyak lagi destinasi wisata bawah laut di Halmahera Selatan yang bisa dieksplorasi dan dikembangkan sehingga bisa membangkitkan ekonomi dan membuka lapangan kerja di Maluku Utara, khususnya di Halmahera Selatan.
"Saya melihat selain ekonomi berbasis sumber daya alam yang menjadi tulang punggung sekarang, kita juga harus kembangkan ekonomi berbasis pariwisata dan ekonomi kreatif. Agar pergerakan ekonomi di Halmahera Selatan semakin meningkat dan membuka peluang usaha dan lapangan kerja," katanya.
Menparekraf Sandiaga Uno berkayak di Pulau Tawale Halmahera Selatan, Maluku Utara. Foto: Dok. Kemenparekraf
Sandiaga mengatakan, keindahan Maluku Utara mengingatkan Indonesia sebagai negara yang memiliki kekayaan alam yang beraneka ragam, terutama kekayaan biota lautnya.
ADVERTISEMENT
Terutama di kawasan Indonesia Timur yang ternyata masih banyak daerah-daerah lain di Indonesia Timur yang punya potensi wisata bawah laut yang indah dan kaya, contohnya di Provinsi Maluku Utara.
Menurut Sandiaga, Maluku Utara tidak hanya dianugerahi dengan pemandangan permukaan laut yang indah dihiasi dengan gugusan kepulauan dan gunung, namun juga dilengkapi dengan keindahan bawah laut yang mempesona yang bisa dijadikan daya tarik wisata unggulan.