China Perpanjang Masa Tinggal Bebas Visa Transit Jadi 10 Hari untuk 54 Negara

Ilustrasi turis di China. Foto: kitzcorner/Shutterstock

China kembali melonggarkan kebijakan bebas visa transit, dengan memperpanjang masa tinggal turis asing yang transit di Negeri Tirai Bambu. Nantinya, turis asing yang memenuhi syarat bisa transit selama 240 jam, atau 10 hari tanpa perlu visa.

Dilansir Reuters, sebelumnya Pemerintah China memberikan kebijakan bebas visa transit dari 72-144 jam. Namun kini, mereka memperpanjang masa tinggal, karena ingin menarik lebih banyak turis asing.

Langkah yang akan segera berlaku ini diumumkan oleh Administrasi Imigrasi Nasional (NIA) di akun Wechat resminya.

"Warga negara dari 54 negara, termasuk Rusia, Brasil, nggris, Amerika Serikat, dan Kanada yang transit dari China ke negara (wilayah) ketiga, dapat memasuki China tanpa visa melalui salah satu dari 60 port terbuka di 24 provinsi dan tinggal di wilayah yang ditentukan tidak lebih dari 240 jam," kata Administrasi Imigrasi Nasional China.

Ilustrasi bandara di China. Foto: Duc Huy Nguyen/Shutterstock

Sayangnya, masih belum diketahui apakah warga negara Indonesia mendapatkan kebijakan terbaru ini. Adapun, beberapa negara di Asia yang masuk ke dalam kebijakan ini adalah Jepang, Korea Selatan, dan Uni Emirat Arab.

Sejak membuka kembali perbatasannya pada tahun 2023 lalu, setelah tiga tahun menutup border akibat pandemi COVID-19, China telah menghapus persyaratan visa bagi turis untuk membangkitkan ekonomi dan pariwisata mereka.

Pada November lalu, Kementerian Luar Negeri China mengatakan bahwa mereka telah memperluas kebijakan bebas visa, dengan total 38 negara.

Warga negara dari Spanyol, Singapura, dan Belanda tidak memerlukan visa untuk memasuki China. Mereka dapat tinggal hingga 30 hari untuk keperluan bisnis, pariwisata, kunjungan keluarga, pertukaran pelajar, hingga transit.

Sementara itu, ada sekitar 8,2 juta perjalanan turis asing yang masuk ke China, naik 48.8 persen year-on-year pada kuartal ketiga tahun 2024. Lebih dari separuhnya difasilitasi oleh kebijakan bebas visa, naik 78,6 persen year-on-year.