Daftar Terminal dan Maskapai di Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta

Bandara Adi Sucipto Yogyakarta Foto: Fitra Andrianto/kumparan

Selain Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Bandara Adi Sutjipto di Yogyakarta juga menjadi salah satu bandara tersibuk di Indonesia. Maka tak heran, setiap tahunnya, banyak wisatawan yang datang dan pergi dari Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta.

Hal ini jugalah yang banyak maskapai yang memiliki penerbangan dari Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta. Untuk itu, bagi kamu yang berencana untuk datang atau pergi dari bandara ini, berikut kumparan rangkum daftar terminal dan maskapai di Bandara Asi Sutjipto Yogyakarta, agar tidak bingunh saat berada di sana.

Apa saja? Yuk, simak!

Terminal Keberangkatan

AirAsia: Jakarta (CGK) dan Kuala Lumpur (KLIA2).

Lion Air: Lombok (LOP), Padang (PDG), Jakarta (CGK), Balikpapan (BPN), Denpasar (DPS), dan Palembang (PLM).

Citilink: Surabaya (SUB), Bandung (BDO), dan Halim (HLP).

Nam Air: Pontianak (PNK).

Batik Air: Jakarta (CGK) dan Halim (HLP).

Airfast Indonesia: Jakarta (CGK).

Sriwijaya Air: Lampung (TKG), Jakarta (CGK), dan Makassar (UPG).

Wings Air: Bandung (BDO) dan Surabaya (SUB).

Garuda Indonesia: Jakarta (CGK), Makassar (UPG), dan Denpasar (DPS).

Express Air: Pontianak (PNK) dan Palembang (PLM).

Terminal Kedatangan

Nam Air: Palembang (PLM), Denpasar (DPS), dan Pontianak (PNK).

Sriwijaya Air: Lampung (TKG), Jakarta (CGK), dan Makassar (UPG).

Batik Air: Halim (HLP).

Airfast Indonesia: Makassar (UPG).

AirAsia: Kuala Lumpur (KLIA2) dan Jakarta (CGK).

Lion Air : Batam (BTH), Padang (PDG), Jakarta (CGK), Balikpapan (BPN), dan Palembang (PLM).

Express Air: Samarinda (AAP), dan Lampung (TKG).

Garuda Indonesia: Jakarta (CGK), Makassar (UPG), dan Denpassar (DPS).

Citilink: Bandung (BDO), Halim (HLP), dan Jakarta (CGK).

Wings Air: Surabaya (SUB), Bandung (BDO), dan Surabaya (SUB).

Lion Air: Batam (BTH), Padang (), Jakarta (CGK), Balikpapan (BPN), dan Palembang (PLM).

Jangan sampai kamu salah terminal saat berada di Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta, ya.

Laporan Fikriyah Nurshafa