Desa Wisata Jadi Wisata Andalan di Yogyakarta, Tawarkan Banyak Aktivitas Menarik

Ilustrasi Tugu Yogyakarta. Foto: khafidmukriyanto/Shutterstock

Perkembangan desa wisata di Indonesia saat ini memang terbilang cepat dan mengagumkan. Desa wisata tersebar di seluruh Indonesia tentunya dengan ciri khas masing-masing.

Kepala Dinas Pariwisata Yogyakarta, Singgih Raharjo, mengatakan bahwa Desa Wisata menjadi andalan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Menurutnya, Desa Wisata menawarkan pengalaman baru kepada wisatawan.

"Paketnya kehidupan sehari-hari masyarakat di situ. Menarik dan menimbulkan eksperimen baru bagi masyarakat yang berkunjung," kata Singgih, saat ditemui kumparan di Jogja International Travel Mart (JITM) 2022, Selasa (13/9).

Di Desa Wisata, para wisatawan disuguhi pengalaman sosial budaya di desa. Mereka diajak bercocok tanam hingga memasak di tungku.

Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo. Foto: Arfiansyah Panji/kumparan

"Mereka (wisatawan) diajak aktivitas sosial budaya yang ada di desa wisata. Misal dari bercocok tanam, ikut ronda, ikut membuat furniture dari kayu, ikut masak di tungku ini sangat excited," jelas Singgih.

Saat ini total ada 143 Desa Wisata di DIY. Jumlah tersebut mulai dari yang masih embrio, berkembang, maju hingga mandiri.

Ke depan, Desa Wisata akan didorong menjadi Desa Mandiri Budaya. Harapannya secara operasional desa bisa mandiri secara operasional dan tak perlu dibantu pemerintah lagi.

"Tentu desa-desa wisata itu kemudian akan yang kita dampingi kita siapkan jadi destinasi yang nanti akan lebih banyak dikunjungi wisatawan baik domestik maupun mancanegara," ujar Singgih.