Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Dinpar Badung, Bali, Targetkan 6,8 Juta Wisatawan Mancanegara di 2019
13 Januari 2019 14:26 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:49 WIB
ADVERTISEMENT
Dinas Pariwisata Kabupaten Badung, Bali , menargetkan sebanyak 6,8 juta orang wisatawan mancanegara akan mengunjungi kabupaten tersebut selama tahun 2019.
ADVERTISEMENT
"Tahun lalu kami berhasil mencapai 6,5 juta orang wisatawan mancanegara, tahun ini kami optimis target 6,8 juta wisatawan mancanegara ke Badung dapat terpenuhi," ujar Kepala Dinas Pariwisata Badung, Made Badra, di Mangupura.
Seperti yang dilansir dari Antaranews.com, Minggu (13/1), untuk mencapai target kunjungan wisatawan mancanegara tersebut, Made Badra mengaku, pihaknya juga akan melakukan berbagai upaya untuk menarik kunjungan wisatawan asing.
"Kami akan terus melakukan peningkatan fasilitas dan infrastruktur berbagai objek wisata, meningkatkan standar pelayanan pariwisata kepada wisatawan dan mengikuti berbagai pameran 'sales mission' di sejumlah negara," katanya.
Meskipun optimis, ia juga mengatakan ada sejumlah hal yang dapat mempengaruhi kunjungan wisatawan macanegara, salah satunya bencana alam.
"Untuk itu saya berharap para pelaku industri pariwisata dapat bekerja keras bersama kami pemerintah daerah dalam upaya peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara ke Badung," ujarnya.
Terkait destinasi wisata unggulan untuk mendatangkan wisatawan, Made Badra menjelaskan Kabupaten Badung memiiki berbagai objek wisata yang diyakini mampu menyedot kunjungan wisatawan seperti Pantai Kuta, Pantai Pandawa, Uluwatu dan Labuan Sait.
ADVERTISEMENT
"Selain itu kami akan menggelar berbagai kegiatan yang dapat menarik wisatawan seperti Festival Bahari, Festival Pertanian dan berbagai kegiatan festival serta atraksi pariwisata lainnya," kata Badra.
Untuk negara penyumbang wisatawan mancanegara, pihaknya menargetkan sejumlah negara utama yang sebelumnya warga negara tersebut banyak yang berkunjung ke Bali .
"Wisatawan Australia kami targetkan sebanyak 1,3 juta orang. India kami target 400 ribu orang wisatawan dan sejumlah negara lain," tutup dia.