Ditutup 11 Tahun, Lokasi Syuting Film The Lord of the Rings Ini Kembali Dibuka

22 Oktober 2020 9:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah satu lokasi syuting film Lord of the Rings di Selandia Baru Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu lokasi syuting film Lord of the Rings di Selandia Baru Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Bagi penggemar film The Lord of the Rings, tentu sudah tahu betul bahwa lokasi syuting film tersebut kebanyakan diambil di Selandia Baru. Bahkan, beberapa waktu lalu serial televisi Lord of The Rings yang dibuat oleh Amazon juga mengambil latar di Selandia Baru.
ADVERTISEMENT
Nah, ada kabar baik buat kamu penggemar film garapan sutradara Peter Jackson ini. Salah satu lokasi syuting film tersebut kini dibuka untuk wisatawan setelah ditutup selama hampir 11 tahun.
Dilansir Lonely Planet, wisatawan kini bisa menjelajah keindahan Deer Park Heights. Buat kamu yang pernah menonton film tersebut, lokasi ini adalah tempat ketika Legolas (Orlando Bloom) berperang melawan para Wargs dan Riders of Rohan.
Salah satu lokasi syuting film Lord of the Rings di Selandia Baru Foto: Shutter Stock
Terletak di Queenstown, Deer Park Heights merupakan tempat wisata yang dibuka pada 1966 dan menjadi salah satu atraksi populer bagi wisatawan. Namun, pada 2009 lalu, tempat wisata sekaligus peternakan rusa tersebut ditutup sementara untuk wisatawan karena dilakukan penataan.
Mike Mee, pemilik Deer Park Heights, mengatakan ingin membuat daerah itu dapat diakses oleh pengunjung sekali lagi, sehingga mereka dapat menghargai keindahan dan keunikannya.
ADVERTISEMENT
“Ini adalah lokasi yang luar biasa dan rasanya sayang untuk tidak membagikannya. Kami ingin menyambut kembali pengunjung untuk harinya yang menyenangkan, serta bagi keluarga yang ingin menghabiskan waktu di alam terbuka dan bersama hewan kami," kata Mee.
Mee juga menambahkan bahwa pihaknya akan menerapkan sistem booking online. Dari situ, wisatawan akan mendapatkan kode akses dan jadwal kunjungan untuk memulai wisatanya, serta ambil bagian dalam tur bersama hewan di beberapa area peternakan.
"Untuk membuatnya lebih berorientasi keluarga, kami membatasi akses ke kendaraan dengan tujuh kursi, tidak termasuk bus, minivan, dan kendaraan umum lainnya, ” kata Mee.
Pihaknya juga belum membuat akses pintu masuk untuk pejalan kaki atau pun pendaki, karena dikhawatirkan akan menakuti rusa-rusa yang ada di sana.
ADVERTISEMENT
Di tempat ini wisatawan disuguhkan dengan hamparan ladang pertanian seluas 800 hektare serta perbukitan yang memanjakan mata. Di Deer Park Heights wisatawan juga bisa berada dekat dengan alam liar.
Wisatawan dapat berkendara sejauh lima kilometer jalan dengan pemandangan yang menakjubkan. Hanya berjalan kaki sekitar 20 menit, wisatawan juga bisa menyaksikan pemandangan 360 derajat dari Danau Wakatipu yang eksotis dan Pegunungan Remarkable.
Untuk tiket masuk kendaraan, wisatawan dikenakan 55 dolar AS atau setara Rp 809 ribu. Wisatawan wajib melakukan reservasi terlebih dahulu sebelum berkunjung melalui laman resmi Deer Park Heights.
Sementara itu, Deer Park Heights tak hanya menjadi lokasi syuting film Lord of the Rings. Ada pula beberapa film lainnya yang syuting di sini, seperti Wolverine hingga Pete Dragons.
ADVERTISEMENT
Lord of the Rings sendiri menceritakan perjuangan Frodo Baggins (Elijah Wood) untuk menghancurkan cincin berkekuatan magis, demi menghancurkan Raja Kegelapan Sauron.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)