Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah, menyebut bahwa Geopark Maros Pangkep sudah memenuhi standar untuk masuk UNESCO , tetapi harus dibarengi dengan konsistensi dari masyarakat dan pemerintah untuk tetap menjaga keasliannya.
"Iya (memenuhi standar), makanya saya bilang harus kami jaga. Jangan sampai kami mengubah fungsinya. Silakan membangun infrastruktur apa saja, tapi itu (jangan mengubah keasliannya)," kata Nurdin Abdullah, seperti dikutip dari Antara.
Ia menjelaskan bahwa pembangunan infrastruktur bisa dilakukan secara berkesinambungan, tetapi tetap memperhatikan dan menjaga keaslian situs budaya tersebut sebagai bagian dari kearifan lokalnya.
"Geopark Maros Pangkep ini memiliki banyak destinasi wisata. Makanya saya bilang ini harus betul-betul dijaga keaslian dan kearifan lokalnya. Jangan sampai karena kita membangun kawasan wisata tapi mengubah fungsi," tegasnya.
ADVERTISEMENT
Menurut dia, langkah yang tepat untuk menjaga hal tersebut yakni menyayangi alam dengan segala upaya. Selanjutnya, yang terpenting, Geopark Maros Pangkep dapat mendorong kesejahteraan masyarakat setempat.
"Makanya saya sering mengatakan bahwa kalau mau disayangi oleh alam kita harus lebih menyayangi alam itu, makanya alam ini kita harus muliakan," ujarnya.
Sementara itu, Jenderal Manajer Geopark Maros Pangkep, Dedi Irfan, mengemukakan bahwa arahan Gubernur Sulsel sangat bermanfaat dan menjadi motivasi bagi badan pengelola Geopark Maros Pangkep untuk diajukan sebagai situs budaya UNESCO.
Dedi berharap, Maros Pangkep segera mejadi pariwisata dunia setelah hutan batu yang terletak di Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung ini gabung ke Geopark dunia.
"Saya kira target kita adalah bagaimana kemudian Geopark Maros Pangkep ini bisa di terima sebagai bagian dari Geopark Global eksport. Mudah-mudahan tahun depan akan ada proses asesmen," harapnya.
Meski demikian, Geopark Maros Pangkep akan terlebih dahulu dilakukan pembangunan infrastruktur yang mendukung kawasan tersebut sebagai kawasan wisata dunia.
ADVERTISEMENT
"Tapi tentu ada pembenahan yang akan kita lakukan terkait infrastruktur di dalam kawasan, kemudian informasi-informasi terkait Geopark Maros Pangkep itu sendiri, secara sosialisasi maupun di media. Saya kira itu poinnya dan Pak Gubernur memberikan dukungan terhadap Geopark Maros Pangkep menuju UNESCO," pungkas Dedi.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona ).