Heubad, Tradisi Mandi Jerami di Pegunungan Alpen yang Sembuhkan Banyak Penyakit

14 November 2022 7:56 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi heubad. Foto: TunedIn by Westend61/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi heubad. Foto: TunedIn by Westend61/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mandi bisanya dilakukan dengan menggunakan air, tapi ada beberapa negara yang memiliki tradisi lain dan mungkin berbeda dari yang lain.
ADVERTISEMENT
Salah satunya adalah mandi jerami yang disebut heubad. Sebutan itu merupakan sebuah tradisi yang sudah ada selama berabad-abad di Pegunungan Alpen.
Heubad adalah penggabungan dari kata Jerman, 'heu' yang berarti 'jerami', dan 'bad' yang berarti 'mandi'. Jadi, secara harfiah heubad berarti mandi atau membenamkan diri dalam jerami.
Mandi jerami dipraktikkan di Pegunungan Alpen Timur, khususnya di negara bagian Tyrol (terdiri dari Tyrol Utara dan Timur) di Austria, dan di provinsi otonom South Tyrol (Alto Adige), dan Trentino di Italia.
Di sanalah tempatnya wilayah-wilayah tinggi, di mana terdapat lembah hijau dengan banyaknya sapi, domba, dan kuda dipelihara di padang rumput.

Sejarah Heubad

Ilustrasi heubad. Foto: RossHelen/Shutterstock
Dilansir berbagai sumber, hal ini bermula dari cerita rakyat setempat yang menganggap penemuan heubad sebagai kecelakaan. Sekitar 300 tahun lalu, para petani lokal bekerja di padang rumput Alpine di Seiser Alm, Tyrol Selatan.
ADVERTISEMENT
Konon saat kelelahan, karena sudah kerja siang hari, para pekerja berbaring di atas rumput gunung dan tidur hingga malam.
Ketika bangun di pagi hari, mereka merasa sangat segar dan cukup istirahat. Semua rasa sakit dan nyeri tubuh mereka juga secara ajaib telah hilang.
Efek penyembuhan nyata dari rumput Alpine terlihat, sehingga segera menjadi kebiasaan bagi para petani yang bekerja di padang rumput pegunungan yang tinggi, untuk tidur di rumput atau di atas jerami.
Ilustrasi heubad. Foto: Don Perignon/Shutterstock
Pada awal 1900-an, bisnis lokal yang dibangun di sekitar konsep heubad mulai muncul. Petani yang bekerja bersama dokter memberikan pengobatan dan terapi alami, mulai dari kram otot dan nyeri sendi, hingga obesitas.
Saat ini, mandi jerami telah berkembang menjadi ciri khas budaya dan warisan Tyrolean (dan Trentino), yang telah dipromosikan oleh penduduk setempat untuk bisnis.
ADVERTISEMENT
Melihat hal tersebut, jadi semakin banyak hotel dan spa lokal yang menawarkan perawatan heubad khusus.

Jadi Sebenarnya Heubad Takhayul atau Sains?

Ilustrasi heubad. Foto: TunedIn by Westend61/Shutterstock
Popularitas heubad dan keberadaannya selama bertahun-tahun, sebagian besar ada karena janji dan kemasannya sebagai pengobatan, serta alternatif terapi alami.
Selama ratusan tahun, pengetahuan dan tradisi telah membangun, serta memperkuat reputasi mandi jerami sebagai metode penyembuhan lokal.
Pada awal abad ke-20, heubad dianggap sebagai pengobatan alami untuk keluhan rematik, nyeri pinggul dan punggung, leher kaku, kontraksi otot, kram otot, neuritis, linu panggul, sinovitis, sendi kaku, dan bahkan obesitas.
Namun, kini bsnis lokal modern, praktisi kesehatan, dan terapis telah mempromosikan heubad sebagai obat alternatif untuk seluruh masalah medis, mulai dari linu panggul, rematik, osteoartritis, gangguan tidur dan pencernaan, hingga kelelahan mental dan fisik.
Ilustrasi heubad. Foto: TunedIn by Westend61/Shutterstock
Mereka mengeklaim bahwa mandi jerami meningkatkan sirkulasi, merangsang metabolisme, mendorong pelepasan hormon yang bermanfaat, memperkuat sistem kekebalan, dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.
ADVERTISEMENT
Dalam publikasi medis, mandi jerami (setidaknya dalam bentuk modernnya) disebut sebagai phytothermotheraphy (PTT) atau phytobalneotherapy (PBT).
Ini didefinisikan sebagai perawatan, di mana seseorang akan masuk ke pemandian air panas yang mengandung jerami Alpine, untuk mendapatkan manfaat dari panas dan komponen aromatik.