Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Ini Kapal Pesiar Disney yang Segera Berlayar di Asia Tenggara
13 September 2023 18:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Salah satu taman hiburan terbesar di dunia, Disney kembali hadir untuk memanjakan wisatawan dengan atraksi wisata terbarunya. Berkolaborasi dengan Singapore Tourism Board, Disney mengumumkan bakal menghadirkan wisata kapal pesiar di Asia Tenggara.
ADVERTISEMENT
Kapal baru Disney Cruise Line's (DCL) akan hadir di Singapura sebagai pelabuhan eksklusifnya selama lima tahun, mulai 2025 mendatang. Jelang pelayarannya, Disney pun mengungkapkan nama dari kapal pesiar tersebut.
Pengumuman nama kapal tersebut disampaikan dalam sebuah acara penggemar berat Disney, D23 Expo, yang diadakan di Florida pada Sabtu (9/11). Hal ini diungkapkan langsung oleh Disney Parks, Experiences, and Products Chairman, Josh D’Amaro.
"Dengan nama yang membangkitkan semangat eksplorasi, Disney Adventure akan membawa keluarga dalam perjalanan fantastis melintasi lautan cerita Disney, Pixar, dan Marvel, bertualang ke dunia yang mewakili setiap sudut dunia Disney dan seterusnya," ujar D'Amaro, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima kumparan.
Di atas kapal Petualangan Disney, para tamu akan menikmati koleksi ruang dan pengalaman menakjubkan yang terinspirasi oleh fantasi, penemuan, dan, tentu saja, petualangan tanpa harus meninggalkan kapal.
ADVERTISEMENT
Kapal baru ini akan menampilkan pengalaman Disney yang inovatif, serta hiburan yang mempesona, santapan kelas dunia, dan layanan tamu legendaris yang membedakan Disney Cruise Line.
Berlayar di Asia Tenggara
Menandai debut perusahaan pelayaran tersebut di Asia Tenggara, Disney Cruise Line dan Singapore Tourism Board (STB) berkolaborasi untuk mengoperasikan kapal pesiar Disney baru secara eksklusif di Singapura, selama setidaknya lima tahun mulai tahun 2025.
Adapun, singapura dipilih karena lokasinya yang strategis. Konektivitas udara kelas dunia dan dan infrastruktur pelabuhan, menjadikannya pusat pelayaran yang berkembang di Asia Tenggara. Tak hanya itu, Singapura juga merupakan salah satu kawasan yang menjadi rumah bagi lebih dari 40 Situs Warisan Dunia UNESCO.
Pembangunan kapal berbobot 208.000 gross ton ini diproyeksikan akan selesai di galangan kapal MV Werften di Wismar, Jerman, di bawah pengelolaan Meyer Werft.
ADVERTISEMENT