iPhone Mendadak Meledak Saat Pesawat British Airways Mengudara, Ini Alasannya

25 April 2021 17:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
British Airways Foto: REUTERS/Denis Balibouse
zoom-in-whitePerbesar
British Airways Foto: REUTERS/Denis Balibouse
ADVERTISEMENT
Sebuah pesawat milik maskapai penerbangan British Airways mengalami keadaan darurat saat mengudara dari Miami, AS, menuju Heathrow, London, Inggris. Hal itu disebabkan oleh insiden ponsel penumpang yang mendadak terbakar dan memicu kobaran api.
ADVERTISEMENT
Beruntung, awak kabin berhasil memadamkan api dan asap yang ditimbulkan selama penerbangan. Ponsel iPhone berwarna merah itu terlihat hancur oleh api dan bagian belakangnya hangus hingga terlihat perangkat dalamnya.
Dilansir Simple Flying, insiden itu terjadi pada kabin kelas satu milik British Airways. Kejadian itu bermula ketika pemilik ponsel tersebut tertidur di kursi ranjang datarnya di pesawat jet Boeing 787 Dreamliner.
Ilustrasi penumpang pesawat asyik bergosip Foto: Shutter Stock
Ia kemudian dibangunkan oleh pengumuman kru penerbangan dan memindahkan kursinya jadi tegak dari posisi tempat tidur datar. Namun, sang penumpang tidak menyadari ponselnya tergelincir ke samping saat tengah diisi daya.
Penumpang tersebut pergi ke kamar mandi dan menyadari bau menyengat saat ia kembali ke kursinya, dia kemudian memberi tahu seorang awak kabin senior saat bau yang dia umpamakan dengan belerang mulai semakin kuat.
ADVERTISEMENT
“Pada titik ini mereka mendengar suara 'mendesis' dan kepulan besar asap abu-abu keluar dari kursi dalam gerakan seperti tornado," ujar Cabang Investigasi Kecelakaan Udara Inggris.
Pramugari menarik kembali bantalan kursi yang memperlihatkan ponsel yang terperangkap dan mengatasi kobaran api dengan beberapa semburan dari alat pemadam kebakaran.
British Airways Foto: Reuters/Neil Hall
Anggota kru lainnya bergegas mengisi ember es dengan air dan menghubungi pilot yang juga mencium bau menyengat di dek penerbangan. Setelah asap hilang, awak kabin dapat melihat dengan jelas telepon yang terjebak di mekanisme kursi, tetapi telepon macet dan mereka tidak dapat memindahkannya.
Para awak kabin tetap berjaga di dekat kursi penumpang tersebut dengan alat pemadam kebakaran, hingga pesawat berhasil mendarat 20 menit setelah insiden kebakaran. Petugas pemadam kebakaran lantas naik ke pesawat dan mengambil ponsel yang terselip di area kursi penumpang.
ADVERTISEMENT
"Keselamatan adalah inti dari semua yang kami lakukan, dan kru kabin kami yang sangat terlatih bekerja dengan cepat dan aman untuk menyelesaikan situasi tersebut," kata juru bicara British Airways.
Laporan tersebut menyebut bahwa Otoritas Penerbangan Sipil telah menerima 166 laporan sebelumnya mengenai perangkat elektronik yang terperangkap di kursi dalam lima tahun terakhir. Dalam laporan tersebut, 42 di antaranya telah mengakibatkan kebakaran atau asap di dalam kabin.
Kursi pesawat tidak dirancang untuk mencegah ponsel dan perangkat lain terjebak atau hancur. Namun, pabrikan telah mencoba merancang kursi untuk mengurangi risiko. Ponsel yang rusak atau berubah bentuk dapat menyebabkan baterai lithium tertusuk.
Hal ini dapat menyebabkan ponsel meledak. Cabang Investigasi Kecelakaan Udara (AAIB) Inggris, mengatakan bahwa baterai lithium lebih mungkin terbakar selama atau setelah pengisian. Dalam insiden ini, ponsel penumpang tersebut meledak saat iPhone merah itu mengisi daya.
ADVERTISEMENT
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona).