Jepang Resmi Terbitkan Paspor Vaksin COVID-19 Mulai 1 Juli 2021

19 Juni 2021 15:49 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bandara  Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bandara Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Pemerintah Jepang secara resmi akan menggunakan paspor vaksin COVID-19 sebagai dokumen perjalanan tambahan, untuk warganya yang akan bepergian ke luar negeri. Paspor vaksin rencananya akan dieksekusi mulai Juli 2021.
ADVERTISEMENT
Dilansir Kyodo, penggunaan paspor vaksin Jepang hanya berlaku bagi pelancong asal Jepang. Berarti, paspor ini tidak berlaku bagi wisatawan mancanegara yang membawa surat resmi dari negara mereka, yang menyatakan bukti negatif COVID-19 untuk mempersingkat masa karantina.
"Untuk mempersiapkan penerbitan segera, pertama-tama kami akan menerbitkan sertifikat vaksinasi dengan kertas, tetapi juga akan mempertimbangkan penerbitannya dalam format digital," kata Kepala Sekretaris Kabinet Katsunobu Kato, pada konferensi pers reguler.
Aplikasi kesehatan digital #TousAntiCovid. Foto: DAMIEN MEYER / AFP
Kato menjelaskan bahwa pemerintah Jepang membuat paspor berupa kertas, bukan digital seperti yang digaungkan beberapa negara. Hal ini dilakukan juga karena sebelumnya ada dorongan dari para petinggi perusahaan yang menginginkan adanya dokumen vaksin, supaya mereka dapat kembali melakukan perjalanan bisnis.
Kato mengatakan pemerintah daerah di sana diharapkan dapat mulai menerbitkannya bulan depan. Saat ini proses vaksinasi di Jepang mulai meningkat. Lebih dari 6 persen dari populasi sudah divaksin.
ADVERTISEMENT
Bagi wisatawan asal Jepang yang akan menggunakan akses tersebut harus menyerahkan hasil negatif COVID-19 yang diambil 72 jam sebelum keberangkatan. Mereka juga wajib menjalani karantina selama 14 hari setelah memasuki Jepang.
Pejalan kaki yang mengenakan masker di tengah wabah virus corona, di Tokyo, Jepang. Foto: Kim Kyung-Hoon/REUTERS
Sementara itu, pemerintah Jepang berencana mencabut status darurat corona di Tokyo. Jika tidak aral melintang, kebijakan ini efektif berlaku pada 20 Juni 2021.
Tanggal tersebut tepat sebulan sebelum Olimpiade Musim Tokyo digelar. Diprediksi ada 10 ribu peserta akan hadir pada pesta olahraga dunia tersebut.
Sebelum Jepang, negara-negara di Uni Eropa lebih dulu menggunakan paspor vaksin digital kepada warga negaranya yang berencana ke luar negeri.
Aplikasi smart phone ini bakal menjadi barang wajib bagi para warga Eropa yang ingin bepergian ke wilayah Uni Eropa. Rencana paspor vaksin akan mulai berlaku pada 1 Juli 2021.
ADVERTISEMENT
Siapa saja yang sudah punya sertifikat virtual vaksinasi tersebut bisa bebas berkunjung ke negara Eropa lainnya, tanpa karantina dan tes tambahan.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona).