Kolaborasi dengan Museum MACAN, Social House Hadirkan Instalasi dari Botol Wine

Instalasi kaca karya Felicia Untario, kolaborasi Social House dengan Museum MACAN. Foto: Andari Novianti/kumparan

Social House, restoran gaya hidup dari Ismaya Group belum lama ini berkolaborasi dengan Museum MACAN dan seniman kaca ternama, Patricia Untario. Dalam kolaborasi ini, Social House menampilkan instalasi seni karya Patricia Untario, sejak 4 Juni lalu hingga 12 Juni mendatang di Social House, Grand Indonesia, Jakarta.

Dalam instalasi yang dihadirkan di tengah area restoran, setiap pengunjung bisa melihat karya seni yang terbuat dari botol bekas wine yang unik. Instalasi ini juga tak hanya memanjakan mata, tetapi juga menjadi wadah bagi para tamu untuk mengenal lebih dekat seni kriya kaca, dan mendorong apresiasi terhadapnya.

Instalasi kaca karya Felicia Untario, kolaborasi Social House dengan Museum MACAN. Foto: Andari Novianti/kumparan

"Melalui kolaborasi ini, Social House ingin menjadi social place bagi para konsumen dan komunitas. Kami ingin memberikan pengalaman yang unik dan berkesan bagi para pengunjung, memasukkan seni instalasi yang memukau, program kuliner dan wine menarik, dan suasana Social House yang nyaman," kata Chief Marketing Officer Ismaya Lifestyle, Felicia Kawilarang.

Di kesempatan yang sama, Felicia mengatakan bahwa dirinya senang bisa berkolaborasi dengan Social House dan Museum MACAN untuk menghadirkan seni instalasi kaca.

Senima Felicia Untario, menghadirkan karyanya di Social House. Foto: Andari Novianti/kumparan

"Kolaborasi ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi saya untuk memamerkan karya saya kepada khalayak yang lebih luas dengan menggunakan botol wine sebagai bahan utama, tetapi juga membuka ruang bagi para tamu untuk mengenal dan mengapresiasi seni kriya kaca," ungkap seniman yang pernah mengenyam pendidikan seni kcama di Vetroricerca Glass & Modern, Bolzano, Italia ini.

Diberi nama "Fragments", instalasi seni yang hadir di Social House dibuat dari botol-botol bekas wine milik mereka. Botol-botol tersebut kemudian diolah dan dibentuk sedemikian rupa, hingga memantulkan cahaya dan bayangan.