Krisis Iklim, Maldives Terancam Tenggelam 78 Tahun Lagi

22 September 2022 16:08 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Maladewa Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Maladewa Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Terkenal dengan panoramanya yang indah, Maldives menjadi salah satu destinasi wisata favorit turis mancanegara. Pantai dengan pasir seputih kapas, hingga gugusan pulau-pulaunya, membuat Maldives selalu ramai turis setiap tahunnya.
ADVERTISEMENT
Namun, di balik keindahannya, Maldives diprediksi bakal tenggelam pada tahun 2100 atau 78 tahun kemudian. Penyebabnya tak lain dan tak bukan adalah krisis iklim yang terjadi.
Pulau Male di Maldives Foto: Shutter Stock
Hal itu pun diungkapkan oleh Menteri Lingkungan, Perubahan Iklim, dan Teknologi Maldives, Aminath Shauna, yang menyatakan bahwa cepat atau lambat Maldives akan tenggelam jika tidak dilakukan aksi nyata untuk memerangi krisis iklim.
“Di abad ini, Maldives bakal menghilang atau tenggelam, apabila tidak ada aksi cepat dan kogensif untuk menangani perubahan iklim,” ujar Shauna, dalam wawancaranya dengan CNBC International, beberapa waktu lalu.
Pulau Nautilus Maldives Foto: The Nautilus Maldives
Menurutnya, Maldives menjadi salah satu negara paling rapuh di dunia. Hal itu dikarenakan Maldives menjadi negara yang berhadapan langsung dengan lautan.
Ia pun menyebut bahwa Maldives akan terancam hilang tahun 2100.
ADVERTISEMENT
"Kami tidak akan bertahan," imbuhnya.

Maldives Terancam Tinggal Kenangan

Bukan tanpa alasan, dalam proyeksi yang dilakukan World Economic Forum terungkap bahwa sebanyak 80 persen populasi di bumi akan terpengaruh oleh perubahan iklim pada tahun 2050. Para ilmuwan memprediksi akan terjadi kenaikan air laut sekitar 1,1 meter di tahun 2100.
Bila proyeksi ini menjadi kenyataan, Maldives menjadi salah satu tujuan wisata yang terkena dampak. Sebab, 80 persen Kepulauan Maldives berada kurang dari satu meter di atas permukaan laut.
Ilustrasi Maladewa Foto: Shutter Stock
Sedangkan, kenaikan permukaan laut diproyeksikan hingga di atas satu meter pada akhir abad ini.
Hal inilah yang membuat Pulau Maldives dapat sepenuhnya tenggelam dan jadi kenangan, karena krisis iklim yang terjadi.
Prediksi ini pun kemungkinan bisa jadi kenyataan, karena Maldives selalu didera permasalahan yang sama setiap tahunnya. Lebih dari 90 persen pulau di Maldives selalu kebanjiran.
- Foto: Getty Images
Dilansir dari Maldive Finest, krisis iklim membuat permukaan air laut naik. Tak hanya itu, Maldives juga memiliki kondisi geografi dan lingkungan yang sangat sensitif. Satu inci saja kenaikan permukaan laut terjadi, itu berarti mengancam kehidupan di tahun-tahun mendatang.
ADVERTISEMENT
Erosi pantai telah terjadi di banyak pulau di Maldives yang membuat pasir terkikis oleh air, dan pohon-pohon tumbang dari akarnya. Pulau-pulau tak berpenghuni juga mengalami erosi pantai di banyak bagian Maldives.

Upaya Maldives Memerangi Krisis Iklim

Maldives terus berupaya untuk mengurangi dampak perubahan lingkungan, salah satunya dengan pemberdayaan lingkungan pesisir. Meski demikian, Shauna meminta kepada seluruh pemimpin dunia untuk menjalankan program yang sama, demi mengurangi dampak perubahan iklim.
"Kami butuh setiap orang dan pemerintahan di dunia untuk sadar akan perubahan iklim ini. Target ambisius dibutuhkan secara segera untuk membantu negara-negara kepulauan kecil, seperti Maldives," ucap Shauna.
Pulau Nautilus Maldives. Foto: The Nautilus Maldives
"Masa depan negara kita, masa depan rakyat kita, masa depan budaya kita, semuanya tergantung pada tindakan kita hari ini," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Ia juga menyebut, tiga besar negara yang dianggap paling menyebabkan pemanasan global dan perubahan iklim. Menurut Center for Climate and Energy Solutions, ketiga negara tersebut adalah China, Amerika Serikat, dan India.
Negara dengan penduduk mayoritas beragama Islam ini dikenal dengan keindahan laut dan pantainya yang menakjubkan. Dianugerahi total 1.190 pulau, Maldives memberikan daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
Tak heran, sektor pariwisata menjadi salah satu sumber devisa terbesar bagi Maldives.